Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi

Peran Penggunaan Database dalam Mengelola Data Pelanggan

Pada era modern, masyarakat secara umum memiliki gaya hidup yang bergantung pada internet. Menurut data yang diambil oleh Kompas.com pada awal tahun 2021, jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 202,6 juta. Dibandingkan Januari 2020, jumlah itu meningkat sebesar 15,5% atau 27 juta orang. Jumlah penduduk Indonesia sendiri saat ini 274,9 juta jiwa yang berarti pengguna internet di Indonesia akan mencapai sekitar 73,7% pada akhir tahun. Hal tersebut menunjukkan bahwa penggunaan teknologi digital sekarang sudah menjadi sebuah kebutuhan. Oleh karena itu, seiring berjalannya waktu akan mendorong kita untuk beradaptasi pada perkembangan zaman yang terus berubah secara masif.

Di balik teknologi yang kita gunakan, ternyata ada peran database yang membantu pengguna untuk mengakses informasi secara online. Namun, pernahkah terlintas di benak Anda, bagaimana jika tidak ada penggunaan database? Apakah proses penyimpanan data yang dicari nantinya akan diproses dan diperbaharui dengan lebih rumit setiap harinya? Oleh karena itu, peran dari database menjadi hal yang penting dan mendasar untuk memenuhi kebutuhan penggunanya. Sistem basis data atau kerap disebut dengan database adalah suatu kelompok data yang dikelola berdasarkan kondisi tertentu biasanya berbentuk file atau tabel, sehingga data tersebut akan saling terkait satu sama lain untuk memudahkan pengelolaannya. Melalui pengelolaan ini, saat data ingin digunakan kembali pengguna dapat dengan lebih cepat menemukan informasi yang telah tersedia dan menyimpan informasi yang mereka butuhkan pada media penyimpanan elektronik.

Selain itu, fungsi dari database tergolong beragam dan salah satunya untuk mengetahui data pelanggan. Siapa dan mengapa mereka membutuhkan data pelanggan? Pihak perusahaan menggunakan kumpulan data pelanggan yang tersimpan di database untuk membangun relasi dengan pelanggan dan melakukan pemasaran produk. Hal ini nantinya dapat memberikan keuntungan terhadap perusahaan jika dimanfaatkan secara maksimal. Berikut terdapat beberapa alasan perusahaan menggunakan database dalam mengelola data pelanggan antara lain:

  1. Mengetahui informasi lebih detail mengenai pribadi pelanggan yang berkaitan berupa nama, lokasi tempat tinggal (geografi), riwayat transaksi, bahkan data demografi dan psikografi.
  2. Membantu pihak perusahaan dalam menganalisa data pembeliaan pelanggan.
  3. Mempercepat waktu pengerjaan agar proses bisnis dapat berjalan dengan lebih efektif.
  4. Menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk digunakan agar sesuai dengan minat pelanggan dan tren yang sedang berlangsung.

Tentunya, dengan adanya database telah meningkatkan kualitas layanan yang diberikan oleh perusahaan dan memberikan pengalaman lebih baik untuk pelanggan selama bertransaksi.

Sumber Gambar:

https://www.dictio.id/uploads/db3342/original/3X/5/2/52d36bce87dfae21ca25f411a8498c9e272b6774.jpg

Referensi Materi:

https://www.dicoding.com/blog/apa-itu-database/

https://www.leadspace.com/managing-customers-with-a-database-management-system/

https://tekno.kompas.com/read/2021/02/23/16100057/jumlah-pengguna-internet-indonesia-2021-tembus-202-juta

Eunike Charista