Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi

Microsoft “HOLOLENS” menargetkan pasar bisnis ?

Pada Mobile World Congress (MWC) 2019 di Barcelona, Spanyol, HoloLens  generasi kedua dirilis oleh Microsoft. HoloLens adalah VR atau Virtual Reality headset dengan lensa transparan untuk merasakan augmented reality yang dikembangkan oleh Microsoft. Dalam presentasi di MWC, Tim Sweeney, Founder of Epic Games diajak keatas panggung dan menjelaskan bahwa Epic Games mendukung HoloLens 2.

“Mixed Reality is Ready For Business” adalah judul dari Headset AR Microsoft HoloLens. Mixed Reality dalam HoloLens 2 maksudnya menggabungkan devices dengan aplikasi dan solusi untuk membantu orang-orang mempelajari, berkomunikasi, dan kolaborasi dalam bisnis agar lebih efisien. HoloLens adalah komputer hologram yang tembus pandang.

HoloLens generasi pertama dikenalkan pada 2010 dan rilis pertama pada 2016. HoloLens generasi kedua ini akan menggunakan sensor Kinect yang terbaru, gambar lebih tajam, lebih nyaman dipakai, lebih ringan dan juga menggunakan chip Qualcomm, Snapdragon 850.

Menggunakan layer berteknologi Microelectromechanical system atau MEMS yang merupakan proses teknology yang digunakan untuk membuat perangkat terintegrasi dalam ukuran kecil, layar HoloLens mempunyai 2.209 piksel. Resolusi lensa bisa dari HD 720 sampe 2K.

Pada November 2018 lalu, US ARMY atau Angkatan Darat Amerika Serikat menyetujui kontrak besar dengan Microsoft untuk membeli Microsoft HoloLens senilai USD 480 juta. HoloLens akan digunakan sebagai alat dalam pelatihan militer. Microsoft akan membuat HoloLens dengan bahan yang sesuai dengan kondisi pelatihan seperti thermal vision.

HoloLens 2 juga dilengkapi dengan pemindai iris otentikasi Windows Hello dan pelacak mata yang akurat. Microsoft merombak pula cara interaksi pengguna dengan obyek, menggunakan model instingtual yang lebih akurat untuk melacak tangan pengguna. Dengan begitu, pengguna lebih mudah berinteraksi dengan hologram.

HoloLens kali ini tidak dijual secara umum. Dengan upgrade yang lebih canggih dan lebih cocok untuk perusahaan seperti perusahaan arsitektur dan lainnya, Microsoft menargetkan pasar bisnis yang lebih membutuhkannya. HoloLens akan dijual seharga 3.500 dollar AS atau Rp 49 juta.

 

Referensi :

Laksana, Nur Chandra. (2019). Microsoft perkenalkan HoloLens 2, bisa buat kerja dan main Fortnite. [online] Available at: https://www.tek.id/tek/microsoft-perkenalkan-hololens-2-bisa-buat-kerja-dan-main-fortnite-b1Xbs9d8m. [Accessed 7 Mar. 2019]

Pertiwi, Wahyunanda Kusuma. (2019). Microsoft Luncurkan HoloLens 2 dan Azura Kinect. [online] Available at: https://tekno.kompas.com/read/2019/02/25/19410037/microsoft-luncurkan-hololens-2-dan-azura-kinect. [Accessed 7 Mar. 2019]

Damar, Agustinus Mario. (2019). Microsoft HoloLens Generasi Kedua Siap Meluncur di MWC 2019. [online] Available at: https://www.liputan6.com/tekno/read/3873225/microsoft-hololens-generasi-kedua-siap-meluncur-di-mwc-2019. [Accessed 7 Mar. 2019]

ITS, Dadang. (2015). Keutamaan MEMS dalam Elektronika Ukuran Mikro. [online] Available at: https://www.its.ac.id/news/2015/10/05/keutamaan-mems-dalam-elektronika-ukuran-mikro/. [Accessed 7 Mar. 2019]

Rizal, Adam. (2018). Militer AS Borong Headset AR Microsoft HoloLens dengan Fitur Canggih. [online] Available at: https://infokomputer.grid.id/read/121249618/militer-as-borong-headset-ar-microsoft-hololens-dengan-fitur-canggih. [Accessed 7 Mar. 2019]

Nadhifa Tazkia Tsary