Besarnya keuntungan dari penjualan Tupperware pada tahun 2013

 

Pendahuluan Tupperware adalah merek terkenal di seluruh dunia untuk produk penyimpanan makanan. Tupperware telah membangun reputasi yang kuat di pasar global karena kualitasnya yang tinggi dan desain inovatifnya. Penjualan Tupperware mencapai puncaknya pada tahun 2013 dan menghasilkan keuntungan yang besar. Artikel ini akan membahas besarnya keuntungan dari tahun 2013, faktor-faktor yang mempengaruhi kesuksesan ini, dan dampak keseluruhan dari bisnis Tupperware.

Latar Belakang Tupperware: Earl Tupper di Amerika Serikat mendirikan Tupperware pada tahun 1946. Produk dari merek ini terbuat dari plastik berkualitas tinggi yang aman untuk makanan. Tupperware menggunakan sistem penjualan langsung di mana barang dijual melalui demonstrasi di rumah yang disebut “Tupperware Party”, yang memungkinkan pelanggan untuk melihat produk secara langsung, mencobanya, dan mendapatkan penjelasan dari penjual.

Penjualan Tupperware pada Tahun 2013: Tupperware Brands Corporation melaporkan hasil keuangan yang luar biasa pada tahun 2013. Tupperware mencatatkan penjualan global $2,7 miliar dengan pertumbuhan yang signifikan di berbagai pasar, seperti Asia dan Eropa. Perusahaan menggunakan berbagai strategi pemasaran dan inovasi produk untuk mencapai keberhasilan ini.

  1. Strategi Pemasaran yang Efektif: Strategi pemasaran yang efektif adalah komponen utama dari keberhasilan penjualan Tupperware pada tahun 2013. Tupperware menggunakan strategi pemasaran berbasis komunitas. Penjual mengadakan acara di rumah untuk menampilkan produk kepada teman dan keluarga. Ini meningkatkan pengalaman pelanggan dan kemungkinan pembelian.

Untuk menjangkau audiens yang lebih luas, Tupperware menggunakan platform digital dan media sosial. Dengan teknologi baru, Tupperware dapat berbicara secara langsung dengan pelanggan, memberi tahu mereka tentang produk terbaru, dan mengatur acara penjualan.

  1. Inovasi Produk: Tupperware selalu berkomitmen untuk menghasilkan produk baru yang inventif dan berkualitas tinggi. Perusahaan mengeluarkan beberapa produk baru pada tahun 2013, salah satunya adalah wadah penyimpanan makanan yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Tidak hanya inovasi ini menarik perhatian pelanggan, tetapi juga meningkatkan kepuasan pelanggan, yang menghasilkan peningkatan penjualan.

Tupperware dikenal karena makanannya yang tahan lama dan tetap segar. Sangat dihargai oleh pelanggan, terutama ibu rumah tangga yang mencari metode penyimpanan makanan yang efisien dan aman.

  1. Ekspansi Pasar: Tupperware melakukan ekspansi pasar yang agresif pada tahun 2013, terutama di Asia. Dengan memanfaatkan pertumbuhan kelas menengah di negara-negara seperti India, Indonesia, dan Filipina, Tupperware mampu meningkatkan penjualan secara signifikan. Dengan membuka lebih banyak toko dan memperluas jaringan penjualannya, perusahaan dapat menjangkau lebih banyak pelanggan.

Tupperware berhasil meningkatkan pangsa pasar dan keuntungan dengan fokus pada pasar yang berkembang. Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya penyimpanan makanan yang aman dan berkualitas tinggi mendorong pertumbuhan ini.

Keuntungan yang Diperoleh Tupperware: Menurut laporan keuangan yang dirilis oleh Tupperware Brands Corporation, keuntungan bersih perusahaan pada tahun 2013 mencapai $295 juta, sebuah peningkatan yang signifikan dari tahun sebelumnya. Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap keuntungan ini meliputi:

  1. Tingkatkan Volume Penjualan: Salah satu komponen penting dalam menghasilkan keuntungan yang besar adalah meningkatkan volume penjualan. Tupperware menjual lebih banyak produk dibandingkan tahun sebelumnya berkat strategi pemasaran dan inovasi produk yang efektif. Peningkatan penjualan ini secara langsung meningkatkan keuntungan perusahaan.
  2. Pengelolaan Biaya yang Efisien: Tupperware juga menghemat uang untuk operasinya. Untuk mempertahankan margin keuntungan yang tinggi, perusahaan menggunakan metode pengendalian biaya yang ketat. Tupperware mampu menghasilkan lebih banyak uang dengan mengurangi biaya produksi dan distribusi.
  3. Diversifikasi Sumber Pendapatan: Tupperware tidak hanya mendapatkan uang dari penjualan produk, tetapi juga dari pelatihan dan dukungan penjual. Dengan memberikan pelatihan yang baik kepada penjual, Tupperware memastikan bahwa mereka dapat menjual dengan baik, yang meningkatkan pendapatan perusahaan.

Dampak Terhadap Bisnis Tupperware: Keberhasilan penjualan Tupperware pada tahun 2013 meningkatkan keuntungan dan reputasi perusahaan. Beberapa konsekuensi signifikan yang dapat diidentifikasi antara lain:

  1. Peningkatan Kepercayaan Pelanggan: Keberhasilan penjualan yang besar membuat pelanggan lebih percaya pada merek Tupperware.
  2. Perluasan Jaringan Penjual: Pelanggan lebih cenderung memilih produk Tupperware karena mereka percaya pada kualitas dan daya tahannya, yang membangun loyalitas pelanggan yang kuat. Karena potensi pendapatan yang menjanjikan, banyak orang yang tertarik untuk menjadi penjual Tupperware. Hal ini meningkatkan ekonomi lokal dan menciptakan peluang kerja baru.
  3. Investasi dalam Inovasi dan Pengembangan Produk: Keuntungan dari tahun 2013 memungkinkan Tupperware untuk menginvestasikan lebih banyak uang dalam inovasi dan pengembangan produk. Perusahaan dapat terus bersaing di pasar yang kompetitif dengan meningkatkan penelitian dan pengembangan untuk membuat produk baru yang lebih baik dan lebih efisien.

Kesimpulannya, Tupperware memiliki tahun 2013 yang sangat sukses dengan penjualan $2,7 miliar dan keuntungan bersih $295 juta. Karena strategi pemasaran yang efektif, inovasi produk, dan ekspansi pasar yang agresif, keberhasilan ini dapat dicapai. Tupperware meningkatkan penjualan dan menjadi pemimpin industri penyimpanan makanan.

Tupperware menunjukkan bahwa mereka dapat bertahan dan berkembang dalam industri yang selalu berubah dengan berkomitmen untuk terus berinovasi dan memenuhi kebutuhan pelanggan. Ini adalah contoh yang baik bagi bisnis lain untuk terus beradaptasi dan berinovasi untuk sukses.

Sumber :

  1. https://pict.sindonews.net/dyn/850/pena/news/2023/04/13/34/1072391/tupperware-bakal-tinggal-sejarah-begini-kisahnya-hingga-di-ambang-kebangkrutan-iqr.jpg
  2. https://www.tribunnews.com/bisnis/2023/04/12/sempat-raih-pendapatan-267-juta-dolar-as-kini-tupperware-diambang-kebangkrutan
  3. https://es.scribd.com/document/407120263/Bab-i-Pendahuluan-Proposal

 

Aliya Rizqan Karima