Efek GIIAS 2024 pada penjualan mobil

Salah satu acara otomotif terbesar di Indonesia, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 akan berlangsung dari 18 hingga 28 Juli 2024. Pameran ini tidak hanya menampilkan inovasi terbaru dalam industri mobil, tetapi juga berfungsi sebagai pengukur penjualan mobil di pasar domestik. Dalam hal ini, GIIAS 2024 memiliki dampak yang signifikan terhadap penjualan mobil dan dapat dilihat dari berbagai sudut pandang.

  1. Meningkatnya Minat Pelanggan Terhadap Kendaraan Baru: Salah satu dampak paling langsung dari GIIAS 2024 adalah peningkatan minat pelanggan terhadap kendaraan baru. Selama pameran, pengunjung dapat melihat, merasakan, dan mencoba berbagai model mobil terbaru dari berbagai merek. Konsumen menjadi lebih tertarik untuk membeli barang karena ada banyak diskon, promosi, dan model baru yang dirilis.

Laporan menunjukkan bahwa pameran tersebut menarik banyak pengunjung, meningkatkan penjualan mobil setelahnya. Misalnya, setelah GIIAS 2024, penjualan mobil Astra meningkat pesat, menunjukkan bahwa pameran tersebut berhasil menumbuhkan semangat positif di kalangan pelanggan.

  1. GIIAS 2024 juga menjadi tempat bagi produsen mobil untuk meluncurkan model baru dan teknologi baru. Banyak produsen mobil, seperti Hyundai dan Daihatsu, memanfaatkan kesempatan ini untuk meluncurkan model hybrid dan kendaraan listrik yang ramah lingkungan. Peluncuran ini tidak hanya menarik perhatian media, tetapi juga membuat konsumen lebih sadar akan efisiensi bahan bakar dan dampak yang ditimbulkannya pada lingkungan.

Di GIIAS, fitur keselamatan canggih dan konektivitas yang lebih baik menjadi daya tarik konsumen. Hal ini memberi produsen kesempatan untuk meningkatkan penjualan, terutama di pasar mobil yang lebih canggih dan efisien.

  1. Efek jangka pendek dan jangka panjang dari GIIAS 2024 terhadap penjualan mobil: Efek jangka pendek menunjukkan peningkatan penjualan mobil setelah pameran berakhir. Sebagai contoh, beberapa dealer melaporkan peningkatan penjualan mobil pada bulan Agustus 2024 setelah GIIAS berakhir.

Efek pameran ini dalam jangka panjang harus dipertimbangkan juga. GIIAS memiliki tujuan untuk meningkatkan penjualan dan meningkatkan loyalitas pelanggan dalam waktu dekat. Konsumen yang dibuat terkesan oleh pengalaman mereka dalam memilih dan membeli mobil.

  1. Tantangan Pasar dan Persaingan: Meskipun GIIAS 2024 menghasilkan hasil yang positif, masih ada masalah yang harus ditangani. Di pasar otomotif Indonesia, persaingan semakin ketat karena banyak merek baru masuk dan menawarkan barang dengan harga yang kompetitif. Jika pabrikan gagal menyesuaikan diri dengan tren pasar dan keinginan pelanggan, mereka berisiko kehilangan pangsa pasar.

Selain itu, GIIAS menarik banyak pengunjung, tetapi tidak semua pengunjung menghasilkan penjualan. Beberapa pelanggan mungkin hanya datang untuk melihat tetapi tidak membeli. Oleh karena itu, penting bagi produsen untuk tidak hanya bergantung pada pameran otomotif untuk meningkatkan penjualan, tetapi juga terus berinovasi dan meningkatkan pengalaman pelanggan di luar pameran.

  1. Peran Media Sosial dan Pemasaran Digital: Di era internet saat ini, media sosial dan pemasaran digital memainkan peran penting dalam menentukan pilihan pelanggan tentang apa yang mereka beli. Untuk mempromosikan acara dan menarik pengunjung, GIIAS 2024 juga menggunakan platform online. Banyak produsen mobil menggunakan platform media sosial untuk menyebarkan peristiwa menarik dari pameran dan memberikan diskon eksklusif kepada pengikut mereka.

Dengan menggunakan strategi pemasaran digital yang berhasil, Anda dapat memperluas audiens Anda dan meningkatkan minat Anda terhadap barang yang dijual. Produsen dapat memahami preferensi pelanggan dengan lebih baik dengan memanfaatkan data dan analisis dari interaksi media sosial. Mereka juga dapat menyesuaikan produk mereka untuk memenuhi kebutuhan pasar.

  1. Dampak Ekonomi Makro: GIIAS 2024 tidak mempengaruhi penjualan mobil karena faktor ekonomi makro seperti inflasi, suku bunga, dan daya beli masyarakat tetap mempengaruhi keputusan pembelian jika ekonomi tidak mendukung. Efek GIIAS 2024 mungkin tidak bertahan lama jika kondisi ekonomi tidak mendukung. Misalnya, jika inflasi tinggi menurunkan daya beli Masyarakat.

Secara keseluruhan, penjualan mobil di Indonesia akan sangat dipengaruhi oleh GIIAS 2024. Pameran ini mendorong industri otomotif dengan meningkatkan minat konsumen, peluncuran model baru, dan dampak jangka pendek dan jangka panjang. Namun, masalah seperti keadaan ekonomi yang tidak menentu dan persaingan yang ketat masih ada.

Produsen mobil harus terus berinovasi, meningkatkan pengalaman pelanggan, dan menggunakan pemasaran digital dengan baik untuk memaksimalkan dampak GIIAS. GIIAS 2024 dapat menjadi titik awal kebangkitan penjualan mobil di Indonesia dengan pendekatan yang tepat. Ini akan memberi produsen dan dealer peluang baru untuk berkembang dan berkembang di pasar yang semakin sengit.

Sumber :

  1. https://img.inews.co.id/media/600/files/inews_new/2024/06/13/IMG_20240609_065001.jpg
  2. https://www.gaikindo.or.id/penjualan-mobil-astra-naik-pada-juni-berpeluang-berlanjut-berkat-efek-giias-2024/
  3. https://dealerbyd.id/peningkatan-penjualan-mobil-listrik-di-giias-2024/

 

Aliya Rizqan Karima