Tanda – Tanda Kurang Gizi yang Perlu Diketahui
Kurang gizi menjadi salah satunya kasus yang dapat dimiliki baik itu anak-anak maupun orang dewasa, dimana kasus kekurangan gizi ini terjadi jika tubuh tidak mendapatkan cukup sumber protein, kalori, atau mikronutrien. Kekurangan gizi dapat mengakibatkan badan menjadi lebih kurus dan tidak memiliki energi yang cukup untuk beraktivitas sehari-hari. Menurut NHS(National Health Service) terdapat beberapa kriteria pada orang yang kurang gizi sebagai berikut
- Memiliki kondisi Kesehatan jangka Panjang yang mempengaruhi nafsu makan, berat badan, dan/atau penyerapan nutrisi oleh usus, seperti penyakit Chorn
- Memiliki masalah menelan (disfagia)
- Terisolasi secara social, memiliki mobilitas terbatas, atau berpenghasilan rendah
- Membutuhkan energi ekstra, seperti penderita cystic fibrosis, orang yang dalam pemulihan dari cedera serius atau luka bakar, dan penderita tremor (gemetar tak terkendali)
Berikut data kekurangan gizi yang terjadi di Asia Tenggara:
Dari data diatas dapat dilihat bahwa Indonesia memiliki jumlah penduduk yang kekurangan gizi tertinggi di Asia Tenggara. Terdapat juga beberapa tanda-tanda kurang gizi secara umum meliputi:
- Penurunan berat badan yang tidak disengaja: kehilangan 5-10 persen atau lebih berat badan selama 3-6 bulan
- Berat badan rendah : orang dengan indeks mass tubuh (BMI) di bawah 18,5
- Nafsu makan berkurang
- Kurangnya minat terhadap makanan dan minuman
- Merasa Lelah sepanjang waktu
- Merapa lebih lemah
- Sering sakit dan butuh waktu lama untuk sembuh
- Luka yang membutuhkan waktu lama untuk sembuh
- Konsentrasi yang buruk
- Sering merasa dingin
- Suasana hati mudah berubah atau depresi
Kekurangan Gizi merupakan masalah yang serius jika kita tidak menangani dengan segera, dikarenakan akan menyebabkan berbagai efek pada tubuh, dengan adanya pengubahan pola makan yang sehat maka kekurangan gizi akan dapat mudah untuk ditangani.
Sumber Referensi :
https://health.kompas.com/read/22K16180500068/tanda-tanda-kurang-gizi-yang-perlu-diketahui
