Rapat Umum I TFISC 2021
Seperti yang diketahui rapat merupakan sebuah kegiatan dimana lebih dari 2 orang berkumpul dan mendiskusikan suatu hal agar dapat menghasilkan keputusan akhir yang disetujui oleh setiap orang dalam rapat tersebut. Dalam rapat biasanya aka nada topik pembahasan yang menjadi dasar alasan kenapa rapat tersebut diselenggarakan. Tujuan dari rapat itu sendiri adalah untuk mendiskusikan topik pembahasan dan pencarian jalan keluar dari masalah yang ada dengan melibatkan pendapat-pendapat dari anggota yang mengikuti rapat sehingga dapat tercapainya hasil rapat yang meliputi pengambilan keputusan dan penyelesaian masalah atas persetujuan bersama.
Rapat Umum I TFISC pada kepengurusan tahun 2021 ini diadakan agar tercapainya tujuan yang dibentuk pada awal rapat. Rapat Umum I ini dilaksanakan pada hari Minggu, 11 April 2021 dimana ini merupakan langkah awal yang wajib dijalani oleh setiap anggota TFISC mulai dari DPI, koordinator divisi, staff, hingga aktivis. Tujuan diadakannya rapat umum ini adalah agar para aktivis dapat mengetahui apa saja program kerja yang dimiliki oleh TFISC juga apa saja yang akan mereka kerjakan selama satu tahun kepengurusan. Pembahasan yang dibawa pada rapat ini adalah perkenalan mengenai Organisasi Kemahasiswaan Teach for Indonesia Student Community. Perkenalan tersebut mencakup pengenalan mengenai struktur organisasi TFISC mulai dari DPI hingga staff di setiap regional (Kemanggisan, Alam Sutera, JWC, Bekasi, Malang, dan Bandung), selain itu mengenai program kerja selama satu tahun kepengurusan, event-event yang dapat diikuti oleh para aktivis, hingga presensentasi aktivis untuk pemilihan PM (Project Manager) sebuah program kerja TFISC.
Rapat ini diawali dengan perkenalan oleh MC kepada para anggota yang hadir dalam rapat, tidak lupa MC membacakan peraturan yang harus dipatuhi selama Rapat Umum I ini berlangsung, setelah pembacaan peraturan dilanjutkan dengan pengisian absensi pada barcode serta link yang telah dibagikan. Setelah sesi opening maka dilanjutkan dengan sesi pengenalan dimulai dari struktur organisasi TFISC, pada bagian ini dijelaskan secara detail siapa ketua dan wakil ketua umum TFISC, kemudian dilanjutkan dengan ketua regional, koordinator tiap divisi, hingga staff dari seluruh regional mulai dari Bekasi, Kemanggisan, Alam Sutera, JWC, Malang dan Bandung. Kemudian dilanjutkan dengan sesi ice breaking dimana anggota diajak untuk bermain kahoot dengan pertanyaan yang telah disiapkan oleh panitia mencakup topik TFISC. Setelah mendapatkan pemenang dari sesi ice breaking, sesi berikutnya merupakan sesi pengenalan LinkedIn. Pada sesi ini para anggota terutama aktivis diajarkan untuk membuat akun LinkedIn yang mana kedepannya akan berguna untuk meletakkan portofolio dan mencari kerja, setelah penjelasan kepada para aktivis maka dilanjutkan dengan sesi yang menjadi inti pembahasan dari rapat umum ini yaitu sesi pengenalan dan penjelasan mengenai program kerja TFISC.
Pada sesi penjelasan mengenai program kerja TFISC dibagi menjadi program kerja all regional dan per regional. Pada program kerja yang termasuk kategori all regional ini merupakan program kerja yang mana PM dapat dipilih dari regional manapun. Pada program kerja all regional terdiri 9 program kerja yaitu LDK Aktivis yang telah dilaksanakan pada bulan Maret 2021 lalu, LDK Pengurus yang akan diadakan pada bulan Juni 2021 mendatang, juga terdapat The Social Day Festival pada bulan Juli 2021, Welcoming Party untuk aktivis dan pengurus pada bulan September 2021, PKM/Community Service pada bulan September 2021, Community Development pada sekitaran bulan Oktober-November 2021, Benchmarking pada bulan November 2021, International Volunteer Day pada bulan December 2021, dan yang terakhir terdapat Farewell pada bulan Januari 2022. Sementara itu program kerja per divisi yang dimaksud merupakan program kerja yang dimana penanggung jawab berasal dari regional tersebut namun panitianya dapat berasal dari seluruh regional. Pada regional Kemanggisan terdapat 2 program kerja yaitu Sport 4 Fun yang rencana diadakan pada bulan oktober 2021 serta Campaign pada bulan Januari 2022. Pada regional Alam Sutera juga terdapat 2 program kerja yaitu Seminar Mental Health yang diadakan pada bulan Juni 2021 serta Save the Ocean pada bulan Oktober 2021. Selanjutnya dijelaskan pada regional Bekasi terdapat 2 program kerja pula yaitu Donor Darah yang diadakan 2 kali pada bulan September dan Desember 2021 juga Seminar Environment pada bulan Juli 2021. Yang terakhir ada regional Malang yang memiliki satu program kerja yaitu Seminar/Workshop pada bulan September 2021.
Penjelasan dan pengenalan mengenai program kerja ini bertujuan agar para aktivis yang ada dapat mengetahui dan memilih program kerja mana yang membuat mereka tertarik dan mau mendaftar menjadi panitia dalam program kerja tersebut. Sehingga aktivis tahu perihal kegiatan apa saja yang terdapat dalam TFISC yang dapat mereka ikuti untuk dijadikan pengalaman dan menambah ilmu. Setelah sesi penjelasan program kerja selesai dijelaskan oleh Vice Director TFISC, dilanjutkan dengan sesi ishoma dimana para anggota diijinkan untuk shalat, makan, serta istirahat sejenak sebelum kembali ke dalam zoom lagi. Kemudian setelah sesi ishoma para aktivis akan diberikan beberapa info tambahan dari para panitia sebelum mereka dimasukkan dalam breakout room sesuai divisi masing-masing untuk penjelasan mengenai program kerja per divisi. Program kerja oleh masing-masing divisi ini berbeda dengan program kerja SPPA dan non-SPPA yang telah dijelaskan pada sesi sebelumnya. Pada sesi diskusi divisi ini berisi tentang pengenalan program kerja serta pembagian tugas kepada para aktivis agar organisasi dapat terus aktif dan berjalan. Pada sesi ini aktivis akan dibagi kedalam beberapa breakout room sesuai divisi masing-masing, yaitu ada divisi Human Capital, Community Program Health and Environment, Community Program Education, Creative Design, hingga Partnership, dimana pada masing-masing room akan dilakukan pengenalan masing-masing koordinator per regional, penjelasan program kerja divisi, serta pembagian tugas kepada para aktivis yang mana diskusi divisi ini berlangsung selama satu jam.
Setelah para aktivis serat pengurus kembali kedalam main room maka sesi dilanjutkan dengan foto bersama serta pengisian exit ticket. Setelah itu penutupan oleh MC dan penyampaian beberapa informasi. Namun tidak selesai hingga disitu saja, rapat dilanjutkan dengan sesi tambahan berisi presentasi dari calon PM oleh para aktivis yang mendaftarkan diri untuk menjadi PM suatu program kerja, para aktivis yang mendaftar diminta untuk tetap tinggal pada zoom sementara aktivis yang lain boleh meninggalkan zoom namun diperbolehkan untuk aktivis yang ingin melihat presentasi aktivis yang lain. Pada presentasi PM ini para aktivis akan mempresentasikan hasil pemikirannya mengenai rencana pada program kerja yang telah dipilih, mereka mempresentasikan hasil pemikiran mereka di hadapan para pengurus yang kemudian akan dikomentari, dinilai, serta diberikan beberapa pendapat. Gunanya para aktivis mempresentasikan hasil pemikiran mengenai program kerja yang mereka pilih ini didepan para pengurus ini adalah agar dapat ditentukan presentasi dan hasil pemikiran siapa yang cocok, bagus, serta sesuai dengan visi misi TFISC sehingga mampu diberikan tanggung jawab sebagai PM (Project Manager) pada sebuah program kerja. Setelah sesi presentasi PM ini berakhir maka berakhir pula Rapat Umum I TFISC ini, rapat dapat terlaksana dengan baik dan lancar, tercapainya tujuan rapat ini menjadi langkah awal dari para pengurus serta aktivis pada kepengurusan tahun ini dapat dengan lancar menjalankan satu tahun kepengurusan bersama-sama.
