Manfaat Penerapan Green Pharmacy di Indonesia

(Sumber: https://ekonomi.bisnis.com/read/20211122/257/1468811/opini-urgensi-industri-farmasi-hijau-di-indonesia

Industri farmasi merupakan salah satu sektor industri yang beroperasi untuk meneliti, mengembangkan dan bahkan mendistribusikan obat-obat kesehatan. Saat ini, Indonesia berupaya untuk mendorong semua sektor industri yang ada untuk menerapkan industri hijau, termasuk industri farmasi. Green pharmacy atau farmasi hijau merupakan salah satu yang menjadi pembahasan dalam forum diskusi T20 yang merupakan bagian dari Presidensi G20 yang diselenggarakan di Indonesia tahun ini. Farmasi hijau merupakan pendekatan ekologis yang dapat dilakukan oleh sektor industri farmasi untuk berkontribusi dalam mengelolah lingkungan secara berkelanjutan dan mengatasi perubahan iklim.

Penerapan farmasi hijau dapat dilakukan dengan memanfaatkan bahan-bahan alam yang ada di Indonesia dalam memproduksi obat-obat kesehatan. Pemanfaatan bahan baku dari Indonesia ini, tentunya dapat menjadi solusi dan berimplikasi positif bagi Indonesia sendiri agar dapat terhindar dari beberapa hambatan terutama mengenai rantai pasokan obat-obatan. Contohnya, apabila negara pengimpor tidak dapat memberikan pasokan bahan baku ke industri farmasi di Indonesia akibat pandemi. Selain mengatasi masalah pasokan, pengembangan obat baru dengan menggunakan bahan alam akan membantu meminimalisir perubahan iklim dan bahkan menciptakan dunia hijau. Meskipun berbahan baku herbal yang berasal dari alam, konsep farmasi hijau tetap mengedepankan penggunaan teknologi dalam produksi dan pengembangannya. Seperti yang diketahui, limbah industri farmasi sebagian besar berbahan kimia sehingga limbah tersebut berpotensi untuk mencemari lingkungan. Oleh karena itu, dengan menggunakan bahan alami sebagai bahan baku dapat menjadi solusi bagi sektor industri farmasi dalam menghadapi masalah yang ada. 

Penerapan konsep farmasi hijau ini diharapkan dapat mengurangi dampak perubahan iklim serta melindungi negara dari permasalahan yang ada, seperti masalah pasokan bahan baku untuk perusahaan farmasi. Green pharmacy di Indonesia dapat diterapkan dan berjalan dengan sukses apabila adanya partisipasi dari semua pihak yang terlibat. Akan tetapi, pemerintah Indonesia perlu melakukan antisipasi untuk menghindari dampak negatif yang akan muncul sehingga dalam penerapannya dapat berjalan secara maksimal.

Sumber:

Lestari, R. (2022, Maret 09). Industri Usung Konsep Farmasi Hijau di T20 Indonesia. Retrieved from Ekonomi Bisnis: https://ekonomi.bisnis.com/read/20220309/257/1508612/industri-usung-konsep-farmasi-hijau-di-t20-indonesia

Octaviani, W. (2022, Maret 15). Farmasi Hijau, Solusi untuk Bangun Kemandirian Industri Kesehatan Lokal. Retrieved from sampaijauh.com: https://sampaijauh.com/farmasi-hijau-12539

Suriyatna, I. (2022, Maret 10). Minimalisasi Dampak Lingkungan, Industri Farmasi Usung Konsep Green Pharmacy di T20. Retrieved from Suara.com: https://www.suara.com/bisnis/2022/03/10/093954/minimalisasi-dampak-lingkungan-industri-farmasi-usung-konsep-green-pharmacy-di-t20

Sri Nadila Lutfita