CDA Fostering and Empowering Society Sesi 2
Dalam rangka menyambut Hari Kebangkitan Nasional, Community Development Academic (CDA) BINUS University mengadakan seminar dengan tema “Fostering and Empowering Society” yang diselenggarakan pada Selasa, 16 Mei 2023 di Ruang Auditorium BINUS Anggrek. Seminar ini terbagi atas dua sesi, dimana dalam pelaksanaanya, sesi kedua mempunyai dua buah agenda acara, yaitu seminar inovasi bisnis menghadapi tantangan ekonomi dan pendampingan UMKM berkelanjutan, yang dimulai pada pukul 14.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB.
Sebelum dimulainya sesi kedua, para peserta seminar berdiri untuk menyanyikan lagu “Indonesia Raya”. Setelah itu, Ibu Retno Dewanti, S.Si., M.M., Ph.D., dosen manajemen BINUS University, memberikan kata sambutannya. Kemudian, dalam jalannya penyampaian materi oleh tiga orang pembicara, Dr. Pantri Heriyati, S.E., M.Comm., dosen manajemen BINUS University, bertugas sebagai moderator.
Sebagai pembicara pertama, Dr. Ir. Ing. Mahir Bayasut, Head of PMO Kedaireka, membahas tantangan bagi UMKM beserta solusinya. Salah satu contoh tantangan tersebut adalah adanya modal yang terbatas sehingga melalui hal tersebut, Pak Mahir menyampaikan bahwa para pelaku UMKM harus bisa memanfaatkan kehadiran teknologi finansial untuk mendapatkan modal tambahan. Selain itu, Beliau juga menjelaskan program Matching Fund yang ada di Kedai Reka yang bisa menjadi salah satu kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk bisa mendapatkan pendanaan dalam melakukan kolaborasi antara Perguruan Tinggi dan mitra dari Kemendikbudristek.
“Pembicara pertama, Bapak Mahir Bayasut, sedang menyampaikan materi”
Selanjutnya, Ibu Nirmala Masilamani, dosen Business Law BINUS University, menyampaikan materinya, yaitu tentang pengembangan bisnis UMKM dalam kaitannya dengan OSS dan perijinan pasca Omnibus Law. Pada pembahasan materi tersebut, Bu Nirmala menjelaskan hal-hal yang menjadi persyaratan dasar perizinan berusaha, yaitu Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR darat, laut, dan kawasan hutan), persetujuan lingkungan (AMDAL, UKL-UPL, atau SPPL), dan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan Sertifikat Laik Fungsi (SLF).
“Pembicara kedua, Ibu Nirmala Masilamani, sedang menyampaikan materi”
Serta pembicara terakhir, yaitu Mr. Jim Lim Shien Min, Head of Market Unit (Health Medtech & Pharma) Zühlke Group, membawakan topik tentang inovasi bisnis dalam menghadapi tantangan perekonomian dan bagaimana UMKM dapat bersaing di dunia internasional, dari Singapura melalui ZOOM Meeting. Melalui materi yang disampaikan oleh Mr. Jim tersebut, terdapat beberapa hal yang harus dilakukan untuk mengembangkan binis, beberapa di antaranya adalah menentukan value propositions dan menguji validitasnya menggunakan Business Model Canvas (BMC), menggunakan pengaruh tren teknologi, seperti dalam media sosial, dan melakukan digitalisasi.
“Pembicara ketiga, Mr. Jim Lim Shien Min, sedang menyampaikan materi”
Setelah penyampaian materi dan sebelum berpindah ke pembicara selanjutnya, masing-masing pembicara melakukan sesi tanya jawab dengan para peserta seminar, kemudian disusul dengan pemberian apresiasi berupa hadiah kepada pembicara oleh Ibu Retno. Terakhir, seminar ditutup dengan sesi dokumentasi yang mengikutsertakan semua pihak yang hadir.
