Lulus Kuliah? IPK Tinggi Atau Pengalaman Organisasi?
Banyak orang bahkan awam sekalipun yang belum masuk ke dalam jenjang perkuliahan memiliki pola pikir bahwa di dalam dunia perkuliahan segala nilai akademis yang nantinya akan diakumulasikan menjadi Indeks Prestasi Siswa (IPK) adalah satu-satunya hal yang harus dikejar pada dunia perkuliahan. Padahal, nyatanya dan/atau sejatinya tidak selalu begitu. Ya, nilai akademis yang baik (seperti contohnya memperoleh nilai A) pada tiap-tiap mata kuliah memang harus diperhatikan dan diperjuangkan, sehingga hal tersebut tergolong menjadi salah satu aspek yang penting, tetapi bukan berarti sebagai seorang mahasiswa hanya terfokus pada satu hal tersebut saja.
Pada umumnya, kuliah dilaksanakan dalam kurang lebih 4 (empat) tahun. Bukan waktu yang singkat bagi seorang mahasiswa untuk dapat membentuk dan mengembangkan pola pikir, soft skill, hard skill, minat, bakat, bersuara mengenai pemikirannya atau haknya, dan banyak lagi hal lainnya yang dapat mahasiswa asah. Maka dari itu, hal-hal lain yang dapat dikembangkan oleh mahasiswa agar tetap mendapatkan aspek tersebut sekaligus di dalam dunia perkuliahan, salah satunya adalah dapat berupa mengikuti organisasi kampus, di mana nantinya di dalam organisasi tersebut mahasiswa dapat mengembangkan minat dan bakatnya sedemikian rupa. Salah satu organisasi kampus yang berada di bawah naungan Binus Business School (BBS) adalah HIMME atau Himpunan Manajemen. Dengan mengikuti organisasi kemahasiswaan seperti HIMME, maka mahasiswa dapat mengembangkan soft skill, hard skill, bekerja dalam tim (team works), kemampuan berfikir kritis (critical thinking), kemampuan berbicara (public speaking), kemampuan mencari solusi (problem solving), kemampuan mengambil keputusan (decision making), kemampuan menulis (copy writter) dan masih banyak lainnya.
Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa di dalam dunia perkuliahan, memperhatikan nilai yang terbaik pada tiap-tiap mata kuliah memang sangat penting, namun perlu digarisbawahi bahwa ada baiknya apabila selama menuntut ilmu, dibarengi dengan sikap mau mengembangkan diri sehingga nantinya ketika lulus dapat menjadi pribadi yang bermanfaat untuk masyarakat sekitar. Sehingga kalua ditanya “IPK tinggi atau pengalaman organisasi?” Jawabannya adalah “Keduanya sama pentingnya”.