Objek Wisata Zhang Jia Jie, Jalan menuju Surga

   Zhangjiajie merupakan objek wisata yang terdiri dari Taman Hutan Negara Zhangjiajie, Cagar Alam Suoxiyu, dan Cagar Alam Tianzishan. Pemandangan alam yang terlihat adalah daya tarik dari objek wisata tersebut. 98 persen dari Zhangjiajie adalah hutan dengan luas 397 kilometer persegi dan memiliki bentuk yang beraneka ragam.

  Zhangjiajie pertama kali hadir pada masyarakat di dunia pada musim semi tahun 1979. Menurut Xiao Lin, walikota Zhangjiajie, orang yang paling berjasa dalam memperkenalkan Zhangjiajie adalah pelukis China, Wu Guan Zhong. Wu Guan Zhong menemukan Zhangjiajie yang memiliki pemandangan yang sangat indah dan kemudian melukis serta menulis artikel yang pada akhirnya membuka Zhangjiajie kepada dunia luar. Artikel dan lukisan karya Wu Guanzhong itu kemudian menggemparkan dunia pariwisata. Upaya memperkenalkan Zhangjiajie dilanjutkan oleh fotografer terkemuka Tiongkok, Chen Fuli yang yang melalui karya fotonya berjudul “Shanyingtu”, berhasil membidik keindahan Huangshizhai di Zhangjiajie.

   Pada tahun 1992, Wulingyuan, yang merupakan taman hutan negara China, menjadi salah satu situs objek wisata Zhangjiajie dimasukkan ke daftar warisan dunia kelompok pertama di China. Pada tahun 1994, Zhangjiajie menjadi pariwisata di China yang menarik wisatawan dari dalam maupun dari luar negeri. Pada tahun 2001, Zhangjiajie mulai melaksanakan Peraturan Pelindungan Warisan Alam Dunia Wulingyuan, Provinsi Hunan. Peraturan ini merupakan Undang-Undang lokal pertama di China yang melindungi warisan alam dunia. Dengan dukungan Perusahaan Microsoft, pemerintah setempat membuka “Jendela Zhangjiajie” melalui sistem penyiaran langsung lewat internet yang pertama di dunia, pemandangan Zhangjiajie disiarkan secara langsung agar para pengakses internet dapat setiap waktu melihat pemandangan di Zhangjiajie. Dan sebagai bagian dari upaya meningkatkan pelayanan pariwisata di Zhangjiajie, pada tanggal 11 September 2008, hotel bintang lima Wulingyuan International Resort diresmikan.

   Pada zaman dahulu Zhangjiajie konon merupakan bagian dari samudera. Akibat gerakan kerak bumi selama 380 juta tahun, samudera berubah menjadi pegunungan yang indah permai. Zhangjiajie juga disebut sebagai jalan menuju surga, hal ini dikarenakan terdapat jalan yang berliku-liku tajam, yang disebut sebagai “The Heaven-Linking Avenue” oleh orang Inggris yang berarti Jalan penghubung ke Surga. Jalan ini disebut juga dengan Big Gate Road atau Tianamen shan Big Gate. Tianamen shan Big Gate adalah lubang besar yang menganga di gunung Tianamen. Lubang raksasa ini merupakan lubang terbesar di dunia. Fenomenal alam di dinding gunung ini terletak 8 km dari kota Zhangjiajie, di Provinsi Hunan, China. Untuk mencapai gunung ini, diharuskan berkendara melalui jalan yang disebut Jalan Gerbang Besar terlebih dahulu. Jalan ini memiliki 99 kelokan. Dalam budaya China, angka 9 dianggap sebagai angka keberuntungan. Mereka juga mempercayai bahwa surga memiliki 9 tempat. Itulah mengapa jalan dengan 99 kelokan ini disebut dengan Jalan Menuju Surga.

Sumber: http://indonesian.cri.cn/1/2008/12/03/1s90368.htm

Sumber: https://johnywijaya.blogspot.com/2012/07/bus-ride-up-tianmen-mountains.html