Mari Memasak, Hati-hati Typo Ya!

The Chef’s Shift adalah sebuah gim 2D bergenre simulasi dimana sang pemain berperan sebagai koki restoran Italia. Pemain akan sukses melewati setiap level jika mampu melayani pelanggan dan mendapatkan target minimum penjualan level tersebut. Sistem gim ini berupa restaurant management dimana pemain harus melayani pelanggan dalam jangka waktu tertentu. Uniknya, gim ini menggunakan sistem mengetik untuk melakukan setiap aksi dari memasak hingga melayani pembayaran. Bahkan, ada perbedaan antara menulis kapital dan huruf kecil dalam gim tersebut.

Pada menu, pemain langsung dikenalkan dengan sistem unik dari gim ini, yaitu mengetik. Sang pemain harus mengetikkan “start” untuk memulai permainan. Setiap menu pun menggunakan sistem yang serupa dari melanjutkan progres, reset, setelan, dan bahkan keluar. Jika pemain mengalami kesulitan dalam menyelesaikan level, ada pula setelan untuk mengurangi tingkat kesulitan.

Level pertama mengenalkan pemain kepada sistem dasar seperti mengambil makanan, menyajikan, dan melakukan pembayaran. Pemain juga dikenalkan dengan sistem mengisi ulang stok espresso yang membutuhkan beberapa detik. Segala hal ini akan mendasari berbagai kegiatan pada level-level selanjutnya. Kemudian, level kedua mengenalkan fitur baru, yaitu menggoreng arancini dan memastikan untuk tidak menggoreng terlalu lama agar makanan tersebut tidak gosong. Selain itu, level dua juga mengenalkan sistem dimana pengetikan dibedakan berdasarkan penggunaan huruf kapital dan huruf kecil.

Lalu, level ketiga akan mengenalkan pemain dengan hidangan yang membutuhkan dua tahap, yaitu pasta. Pasta harus diambil serta diberikan saus sesuai permintaan pelanggan. Selain itu ada sebuah pesaing baru yang harus diatasi secara “baik-baik”. Tikus bertopi koki akan mencuri makanan yang ada sehingga pemain harus menembaknya dengan menggunakan campuran huruf kapital dan huruf kecil di atasnya. Level keempat menggunakan sistem yang mirip dengan pasta, namun dengan beberapa tahap ekstra pada pizza. Adonan harus dibentuk, diberi saus tomat dan keju, diberikan topping jamur atau pepperoni sesuai permintaan, dan terakhir dipanggang.

Gim ini dipersembahkan oleh tim Panitia GameDev dalam rangka Game Jam Plus Indonesia 2022. Dalam acara tersebut, The Chef’s Shift telah memenangkan beberapa penghargaan seperti best pitch (pemenang), best design (nominasi), best visual (nominasi), dan best game (honourable mention). Selain itu, gim ini juga telah memenangkan penghargaan sebagai Best Game Asia pada GameJam+ 22/23 Continental Asia and Africa.

Gim indie dieksekusi oleh tim yang terdiri atas tiga pemrogram dan tiga seniman, yaitu :

  1. Pemrogram
  • Ali Jaya Meilio Lie  / alijaya – itch.io
  • Roni Setiyawan  / JungeFuchs – itch.io
  • Jonathan Franzeli / myqpalzm – itch.io
  1. Seniman
  • Muhamad Fajar Rafif / MuhamadMentari – itch.io
  • Mega Anjani Putri (Hana) / Hanassiy – itch.io
  • Elvira Ayuniar / imbearcile/bepolarbear (@beruanglapar) – Instagram

Bagi kalian yang telah mengikuti Indienesia Game Festival 2023, Panitia GameDev juga sempat menampilkan The Chef’s Shift sebagai exhibition mereka. (Bisa nambahin rekaman exhibition pas lagi nampilin kalo boleh screenshot rekamannya hehe)

Gim ini belum mencapai tahap akhir, namun kalian dapat melakukan wishlist di Steam atau memainkan versi demo di itch.io.
Link wishlist Steam : https://store.steampowered.com/app/2390230/The_Chefs_Shift/
Link demo itch.io : https://itch.io/jam/gamejamplus-indonesia-22/rate/1798734 

Jika kalian ingin mengikuti perkembangan The Chef’s Shift, kalian bisa langsung melakukan follow pada Twitter Panitia GameDev.
Link Twitter : https://twitter.com/panitiagamedev 

Josephine Tatyana Aryandi