Health Webinar – Wushu BINUS 2025

𝐖𝐄𝐁𝐈𝐍𝐀𝐑 𝐖𝐔𝐒𝐇𝐔 𝟐𝟎𝟐𝟓

“Improving Mental Health Through Exercise”

Dalam menjalani kehidupan sebagai mahasiswa, menjaga kesehatan mental dan fisik menjadi hal yang semakin penting. Di tengah kesibukan akademik, tuntutan sosial, dan berbagai tekanan lainnya, keseimbangan antara pikiran dan tubuh sering kali terabaikan. Menyadari hal tersebut, UKM Wushu BINUS menyelenggarakan Webinar Wushu 2025 secara daring pada Sabtu, 4 April 2025, dengan tema “Improving Mental Health Through Exercise.” Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai keterkaitan antara kesehatan fisik dan mental, serta bagaimana keduanya saling memengaruhi dan perlu dijaga secara seimbang.

Stres merupakan reaksi alami tubuh terhadap tekanan atau tuntutan dari lingkungan, baik secara fisik maupun emosional. Dalam kehidupan kampus yang dinamis, stres bisa muncul dari berbagai faktor seperti tekanan akademik, masalah sosial, kurang tidur, hingga tuntutan berprestasi. Jika tidak dikelola dengan baik, stres dapat berdampak negatif pada kesejahteraan fisik maupun mental. Bentuk stres yang bersifat negatif disebut dengan distres. Distres terjadi ketika tekanan yang dirasakan terlalu berat dan tidak mampu diatasi, sehingga menurunkan produktivitas dan kesehatan. Berbeda dengan stres positif yang bisa memotivasi, distres justru menyebabkan gangguan tidur, kecemasan berlebih, perubahan suasana hati, bahkan berujung pada depresi jika berlangsung dalam jangka waktu lama.

Kesehatan mental dan kesehatan fisik saling berkaitan erat. Kesehatan mental yang baik dapat meningkatkan energi, daya tahan tubuh, serta semangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Sebaliknya, tubuh yang sehat turut berperan dalam menjaga suasana hati dan mengurangi risiko gangguan psikologis. Aktivitas fisik, seperti olahraga, terbukti mampu meningkatkan hormon endorfin yang berfungsi memperbaiki suasana hati, mengurangi stres, serta meningkatkan kualitas tidur. Dalam webinar ini, psikolog Leony Desliawati Natadihardja, M.Si., Psi., memaparkan hasil riset bahwa olahraga memiliki pengaruh signifikan terhadap kesehatan mental. Selain olahraga, pola makan sehat juga berperan penting. Nutrisi yang tepat menjaga fungsi otak dan kestabilan hormon, yang berkontribusi langsung terhadap kestabilan emosi dan pengurangan kecemasan.

Untuk menjaga kesehatan mental dan fisik secara optimal, beberapa langkah sederhana dapat diterapkan. Rutin berolahraga seperti jogging, bersepeda, atau aktivitas fisik ringan dapat membantu tubuh memproduksi hormon bahagia. Menerapkan pola makan bergizi seimbang dan menjaga kualitas tidur yang cukup juga penting. Teknik relaksasi seperti pernapasan dalam dan stretching dapat membantu mengurangi ketegangan serta meningkatkan fokus. Di samping itu, menjaga keseimbangan hidup juga tak kalah penting. Mahasiswa perlu mengatur waktu antara aktivitas akademik, kehidupan sosial, dan kebutuhan pribadi. Self-care juga perlu dilakukan, misalnya dengan menyisihkan waktu untuk hobi, refleksi diri, dan tidak ragu meminta bantuan saat merasa kewalahan.

Melalui webinar ini, para peserta diajak untuk lebih sadar bahwa kesehatan fisik dan mental bukanlah dua hal yang terpisah, melainkan satu kesatuan yang saling mendukung. Dengan menjaga keduanya secara seimbang, mahasiswa dapat lebih siap menghadapi berbagai tantangan di kehidupan kampus dan menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih sehat, fokus, dan produktif.