Augmented dan Virtual Reality

Sumber Gambar : https://www.digitaltrends.com/mobile/octagon-studios-augmented-reality-dinosaur-t-shirt

Pada akhir-akhir ini, topik augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) merupakan berita mengenai teknologi yang terhangat didengar oleh masyarakat. Kedua teknologi ini sebenarnya hampir sama, karena tujuan mereka adalah membuat para penggunanya merasakan pengalaman atau lingkungan yang baru, yang mungkin tidak mudah ataupun mustahil untuk dirasakan tanpa teknologi ini. Lalu apa yang membedakan kedua teknologi ini? Dari pengertiannya, VR meliputi teknologi yang membawa kita ke tempat yang dihasilkan oleh komputer. AR meliputi teknologi yang menambahkan, memperlihatkan, atau memberikan hal-hal yang aslinya tidak ada ke dunia nyata.

Contoh penggunaan AR dan VR pada saat ini dapat kita lihat dalam bidang hiburan dan pendidikan. Di dalam bidang hiburan, salah satu contoh penggunaan AR adalah dalam permainan Pokemon GO dan contoh pengunaan VR adalah PSVR. Di Pokemon GO, kita dapat mencari dan menangkap para pokemon di dunia nyata melalui perangkat kita, lalu PSVR (PlayStation VR) adalah sebuah headset yang digunakan untuk bermain berbagai permainan vr di PS4. Di dalam bidang pendidikan, penggunaan AR dapat dilihat di beragam aplikasi seperti aplikasi Dinosaur 4D+ yang membuat para dinosaurus muncul di dekat kita dan memberikan informasi mengenai makhluk-makhluk tersebut. Contoh pengunaan VR dalam bidang pendidikan adalah belajar melalui simulasi, seperti flight simulator, yaitu sebuah simulasi untuk latihan belajar menerbangkan pesawat bagi para calon pilot.

Augmented Reality dan Virtual Reality masih memiliki potensi perkembangan yang luas di masa depan sehingga dapat sangat membantu hidup manusia di berbagai bidang kehidupan. Kedua teknologi ini adalah teknologi yang hebat yang dapat membuat hidup sehari-hari manusia lebih efisien dan berwarna.

Sumber Penulisan/Daftar Pustaka :

  • http://www.augment.com/blog/virtual-reality-vs-augmented-reality/
Justinus John Jervis