Virtual Reality di Masa Depan

www.gotouchvr.com

Sebelum kita membahas lebih jauh tentang virtual reality, ada baiknya jika kita mengenal teknologi ini terlebih dahulu. Bagi sebagian orang awam tentu bertanya-tanya, apa itu virtual reality ? Virtual reality bukanlah sekedar kaca mata yang kita pakai di wajah, lebih dari itu teknologi ini akan memberikan anda pengalaman yang sangat luar biasa ketika menggunakannya. Teknologi ini memungkinkan anda untuk “masuk” ke dalamnya. Misalnya, kita memakai teknologi ini untuk kepentingan bermain game, teknologi ini akan membuat anda seakan-akan masuk ke dalam game tersebut dan anda dapat menyentuh objek-objek yang ada di dalam game tersebut. Ya, virtual reality memang diciptakan untuk membuat penggunanya merasakan langsung suasana yang sedang ditampilkan di komputer anda. Virtual reality memungkinkan anda untuk berinteraksi dengan objek imajinasi dengan menggunakan komputer dan membawa anda ke dalam suasana 3 dimensi yang dibuat seolah-olah nyata. Namun, teknologi ini memberikan pengalaman lebih dari sekedar 3 dimensi biasa, teknologi ini membuat penggunanya seperti berada di dunia nyata, padahal ia sedang ada di dalam dunia maya. Teknologi ini juga memiliki perangkat tambahan untuk membuat penggunanya merasakan pengalaman yang lebih baik lagi ketika menggunakannya.Teknologi ini sudah banyak digunakan di berbagai bidang kehidupan, contohnya dalam dunia arsitek, kesehatan, game, dan masih banyak lagi.

Sejauh ini virtual reality mendapat respon yang positif dari masyakat seluruh dunia. .Tidak menutup kemungkinan bahwa teknologi ini akan berkembang pesat di masa depan, dan dapat digunakan secara lebih luas oleh masyarakat dunia. Untuk sekarang, teknologi ini memang dikhususkan untuk kalangan anak muda dan orang dewasa, belum dapat digunakan secara maksimal oleh anak kecil dan lansia, namun seiring berjalannya waktu tidak menutup kemungkinan bahwa teknologi ini akan dapat diterima dan digunakan oleh semua kalangan.

Sumber Penulisan/Daftar Pustaka : https://carisinyal.com/teknologi-virtual-reality/

Mikhael Permana