Keseruan Model Pembelajaran: Numbered Head Together (NHT)

Model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) adalah sutau model pembelajaran yang dilandasi oleh teori belajar konstruktivis. Numbered Head Together (NHT) merupakan pendekatan pembelajaran kooperatif yang telah dikembangkan oleh Spencer Kagan. Meskipun memiliki banyak persamaan dengan pendekatan lain, namun pendekatan ini memberi penekanan pada penggunaan struktur tertentu yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa.

Model pembelajaran NHT menekankan siswa untuk saling bekerja sama dalam kelompok sehingga masing-masing anggota kelompok paham dengan hasil kerja kelompoknya dan bertanggung jawab terhadap hasil kerja tersebut, sehingga dengan sendirinya siswa merasa dirinya harus terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Dengan demikian, siswa akan emrasa termotivasi untuk belajar sehingga aktivitas belajar dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Kami mahasiwa PGSD Binusian 2019, diajak oleh Bapak Freddy Ariesta M.Pd untuk belajar sambil bermain dengan model pembelajaran tipe Numbered Head Together (NHT) dalam mata kuliah Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD. Tentunya, tujuan model pembelajaran ini kami lakukan di kelas yaitu untuk mempersiapkan calon guru agar siap dalam mengajar dan dapat mengaplikasikan model pembelajaran NHT di kelas. Berikut adalah langkah-langkah dalam pembelajaran kooperatif NHT:

1. Pendahuluan :

Guru menjelaskan tentang model pembelajaran NHT dan menyampaikan tujuan pembelajaran.

1. Kegiatan inti :

• Guru membagi siswa kedalam beberapa kelompok
• Guru memberikan nomor secara acak kepada masing-masing siswa yang nomor tersebut dapat siswa kenakan dikepala seperti mahkota
• Guru memberikan LKS (Lembar Kerja Siswa) yang terdapat beberapa pertanyaan dan siswa menjawabnya dalm berdiskusi
• Setiap siswa dapat meyakinkan anggotanya bahwa setiap anggota mengetahui jawaban dari pertanyaan di LKS
• Guru mengambil nomor siswa secara acak dalam berupa kertas digulung dan siswa yang nomornya terpilih serta sesuai dengan nomor yang dikenakan dikepala maka guru mengajukan pertanyaan dan siswa tersebut harus menjawabnya
• Siswa yang dapat menjawab maka akan memndapat point untuk kelompoknya dan diakhir permainan yaitu guru memberikan reward atau penghargaan kepada kelompok yang memperoleh point tinggi. Reward tersebut dapat berupa permen yang dijadikan seperti selempang pemenang atau dijadikan mahkota.

1. Penutup :

Guru memberikan kesimpulan dam evaluasi dari permainan tersebut.

Sangat menyenangkan, kami mahasiswa PGSD Binusian 2019 dapat mempraktikkan bersama teman-teman dikelas model pembelajaran NHT akan tetapi diperlukan juga persiapan yang cukup yaitu dalam membuat soal untuk LKS, membuat mahkota nomor untuk siswa (disesuaikan jumlah siswa), cara pengambilan nomor untuk mencocokan nomor siswa dan reward yang diberikan agar siswa semakin termotivasi dalam belajar. Memang menjadi guru membutuhkan banyak persiapan, akan tetapi hal tersebut akan menjadi menyenangkan dan kepuasan tersendiri ketika siswa nanti juga merasa nyaman dan senang terhadap pembelajaran yang diberikan.

Semoga bermanfaat! Salam Pendidikan!

Source: http://www.eurekapendidikan.com/2015/10/model-pembelajaran-kooperatif-numbered.html