Matematika dan Keindahan Seni melalui Golden Ratio

Matematika dan seni adalah dua bidang yang mungkin terlihat berbeda. Namun, terdapat hubungan antar keduanya, salah satu contohnya adalah Golden Ratio. Golden Ratio, yang juga dikenal sebagai Phi (φ), adalah konstanta matematika yang memiliki sifat khusus dan sering kali ditemukan dalam karya seni. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi hubungan antara matematika dan seni melalui penggunaan Golden Ratio.

Golden Ratio, yang dilambangkan dengan huruf Yunani φ (phi), adalah bilangan irasional khusus yang nilainya sekitar 1,6180339887. Bilangan ini memiliki sifat unik di mana perbandingan antara jumlah keseluruhan (A) dengan bagian yang lebih besar (B) adalah sama dengan perbandingan antara bagian yang lebih besar (B) dengan bagian yang lebih kecil (C). Dalam notasi matematika, hal ini dapat dinyatakan sebagai A/B = B/C = φ.

Golden Ratio dalam seni telah terlihat penggunaanya sejak zaman kuno, dan banyak  diimplementasikan oleh seniman. Salah satu contoh yang paling terkenal adalah penggunaan Golden Ratio dalam rasio panjang dan lebar lukisan oleh Leonardo da Vinci dalam lukisannya, seperti “The Last Supper” dan “Mona Lisa“. Penggunaan proporsi yang dihasilkan oleh Golden Ratio memberikan keseimbangan secara visual dan memberikan daya tarik estetika yang kuat.

Selain seni lukis, Golden Ratio juga telah digunakan secara luas dalam arsitektur dan desain. Bangunan terkenal seperti Piramida Mesir dan Parthenon di Athena, Yunani, memiliki proporsi yang mengikuti rasio Golden Ratio.

 

Referensi:

https://www.adobe.com/creativecloud/design/discover/golden-ratio.html

Farrah Allysha Maharani