Mengenal Strawberry Prince!! 6 Pangeran yang Siap Menghiburmu

Apakah kalian pernah dengar nama ‘Strawberry Prince’? Bukan, mereka bukan pangeran yang berbentuk stroberi. Bukan juga stroberi yang bermuka pangeran. Jadi, makhluk apakah Strawberry Prince ini? Yuk simak lebih lanjut!

Sumber: nautiljon.com

Strawberry Prince, atau lebih akrab dikenal dengan ‘Sutopuri’ adalah grup penyanyi ‘utaite’ Jepang beranggotakan 6 orang yang aktif sejak 4 Juni 2016. Seperti beberapa utaite, mereka menggunakan nama panggung dan tidak menunjukan muka asli, tetapi menggunakan avatar tersendiri, terkecuali saat mengadakan konser fisik. Anggotanya antara lain adalah Nanamori sebagai pemimpin, Satomi, Jel, Colon, Riinu, dan Root. Uniknya, setiap anggota memiliki warna anggotanya masing-masing. Seperti Nanamori dengan warna ungu, Satomi dengan warna merah muda, Jel dengan warna oranye, Colon dengan warna biru, Riinu dengan warna merah, dan Root dengan warna kuning. Selain menyanyi sebagai satu grup, setiap member juga gemar melakukan cover lagu, konten gaming, dan juga siaran langsung seperti di Twitcast atau YouTube. Contohnya, Jel yang mempunyai seri video pendek bergenre komedi yang akrab dikenal dengan Series Tooi-san (遠井さんシリーズ). Menariknya, semua karakter yang ada di seri komedi Jel semua di suarakan oleh Jel sendiri, lho! 

Tentunya, sebagai grup, mereka juga aktif melakukan aktivitas bersama seperti siaran langsung di Twitcast maupun YouTube. Sutopuri juga mengadakan tour konser bernama ‘Strawberry Memory’. Akan tetapi, sejak virus covid-19 melanda pada tahun 2020, konser fisik tidak bisa diadakan. Tetapi, konser virtual tetap diadakan di YouTube, dan secara gratis (muka tidak ditunjukkan; hanya siluet member). Bahkan, mereka juga sempat mengadakan konser virtual dengan avatar mereka dalam bentuk 3D live. Menarik, bukan?

Karena berada di lapangan yang sangat kompetitif, tentu saja Sutopuri menghadapi banyak tantangan. Pemimpin mereka, Nanamori pernah bercerita bahwa konser pertama mereka hanya memiliki 100 orang penonton. Dari situ, ia juga bercerita bahwa Sutopuri menerima banyak omongan buruk dari orang-orang, mulai dari perkataan seperti mereka lebih pantas berpentas di tempat yang kecil, sampai merendahkan kemampuan Sutopuri. 

Pada bulan Maret tahun 2019, Sutopuri akhirnya mendapatkan sebuah pencapaian besar yang sudah mereka tunggu-tunggu. Mini album mereka, ‘Strawberry Start’, terjual sebanyak 80,000 buah dalam minggu rilis dan juga menduduki ranking ke-2 di Oricon weekly album ranking pada saat itu. Tidak lama kemudian, Sutopuri akhirnya mengeluarkan album penuh mereka, ‘Strawberry Love!’, pada bulan Juli. Di minggu pertama, albumnya terjual sebanyak 72,000 buah dalam sehari dan 102,000 buah dalam minggu pertama rilis. Lebih hebatnya lagi, album ini menduduki ranking no. 1 di Oricon weekly album ranking. 

Nah, kira-kira begitulah asal-usul Strawberry Prince. Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk menjadi fans Sutopuri? Atau mungkin, sudah ada member yang ingin kamu cari tahu lebih? Jika iya, jangan sungkan untuk lihat dan cek sosial media Strawberry Prince, ya! 

Penulis: Lintang Puruhita Haryadi 

NIM: 2501982260