BSLC LDK-A 2025 “INNOVATIVE LEADERSHIP FOR ORGANIZATIONAL EXCELLENCE”
Dokumentasi BSLC LDK-A 2025
Pada awal tahun 2025, BSLC kembali menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan Aktivis (LDK-A), sebuah program yang dirancang untuk membekali para aktivis terpilih dengan keterampilan dan wawasan yang diperlukan dalam menjalankan peran mereka di organisasi. Kegiatan ini merupakan tahap awal bagi para aktivis yang telah berhasil melewati proses seleksi, sebelum mereka terlibat lebih jauh dalam berbagai program dan kegiatan BSLC. LDK-A tidak hanya bertujuan untuk mengasah kemampuan kepemimpinan, tetapi juga untuk memperdalam pemahaman tentang struktur organisasi, mekanisme kerja tim, serta nilai-nilai fundamental yang menjadi landasan dalam menjalankan tanggung jawab sebagai bagian dari komunitas BSLC.
Dalam kegiatan ini, peserta akan mendapatkan berbagai materi yang mencakup aspek kepemimpinan, manajemen organisasi, strategi komunikasi efektif, serta pemahaman yang lebih mendalam mengenai visi dan misi BSLC. Pelatihan ini dirancang agar peserta dapat memahami bagaimana sebuah organisasi dijalankan secara profesional, membangun pola pikir yang strategis, serta mengembangkan keterampilan dalam pengambilan keputusan. Selain itu, sesi study case dan presentasi juga menjadi bagian dari rangkaian acara, sehingga peserta dapat mengasah keterampilan berpikir kritis, menyelesaikan masalah, serta bekerja sama dalam tim. Dengan harapan agar para aktivis yang telah mengikuti LDK-A dapat menjadi agen perubahan yang memiliki pemikiran visioner, mampu berkontribusi secara nyata, serta membawa dampak positif baik di dalam organisasi maupun di lingkungan sekitar mereka. Bekal keterampilan dan wawasan yang diperoleh dalam kegiatan ini diharapkan dapat membantu mereka dalam menjalankan peran kepemimpinan di masa depan, baik dalam lingkup akademik, komunitas sosial, maupun dunia profesional.
Kata Sambutan oleh Enrique Julian Aldo, Ketua Umum BSLC 2024
Kata Sambutan oleh Jason Christian Budihartono, Project Manager LDK-A 2025
Acara ini diawali dengan pembukaan, pengisian entry ticket, dan doa yang dipimpin oleh para MC yaitu Cindy dan Hino Kaila Tomomi. Kemudian dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Ketua Umum BSLC, yaitu Enrique Julian Aldo, dan Project Manager LDK-A 2025, yaitu Jason Christian Budihartono. Selanjutnya, MC mengarahkan para aktivis untuk mengikuti sesi pemaparan materi kepemimpinan yang pertama.
Materi Leadership Development oleh Theresia Michelle Alessandra, Mentoring Section Head SASC Alam Sutera
Dalam sesi ini, materi tentang Leadership Development dengan tema “Fostering and Empowering Leadership Through Organization and Teamwork” akan dibawakan oleh Mentoring Section Head SASC Alam Sutera, yaitu Theresia Michelle Alessandra kepada para aktivis. Materi tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai bagaimana kepemimpinan dapat dikembangkan dan diperkuat melalui organisasi serta kerja sama tim. Dalam pemaparan materi tersebut, para aktivis diajak untuk mengetahui bagaimana gaya memimpin mereka. Kemudian bagaimana para aktivis harus mengidentifikasi tugas, rencana yang akan dijalankan selama proses memimpin, kemauan dan keterampilan yang dipimpin serta pemimpin yang akan dijalani sebelum mendelegasikan sebuah proses memimpin.
Introduction to BSLC oleh Enrique Julian Aldo, Ketua Umum BSLC 2024
Materi Administration & Operations oleh Enrique Julian Aldo, Ketua Umum BSLC 2024
Dalam sesi ini, materi pengenalan tentang BSLC dan Administration & Operation akan dibawakan oleh Ketua Umum BSLC, yaitu Enrique Julian Aldo kepada para aktivis. Materi pengenalan tentang BSLC bertujuan untuk memberikan pengenalan menyeluruh mengenai BSLC, mulai dari sejarah, nilai yang dianut, visi dan misi, kategori anggota, struktur organisasi, serta pembagian divisi dan subdivisi dalam BSLC.
Selanjutnya, dalam materi Administration & Operation, menjelaskan tentang alur sebuah program kerja dalam BSLC yang dimulai dari pemilihan DPI-H dan panitia hingga acara tersebut membuka registrasi bagi peserta dan akhirnya berjalan. Selanjutnya, agar program kerja berjalan dengan lancar, dalam materi kali ini juga akan mengenalkan beberapa platform online seperti google docs, sheets, discord, zoom dan lain-lain. Dalam materi ini juga akan dijelaskan hal yang akan disiapkan setelah sebuah program kerja selesai yaitu laporan pertanggungjawaban yang terdiri dari evaluasi, pelajaran yang dapat diambil dalam program kerja tersebut, dan lampiran berupa bukti transaksi, dokumentasi, materi pembicara dan bukti kehadiran peserta. Terakhir, materi ini juga akan menjelaskan tentang perbedaan MOU dan MOA serta rangkaian alur pengesahan MOA.
Materi Finance & Complince oleh Ellisher Vlavasya Lumingkewas, Bendahara Umum BSLC 2024
Dalam sesi ini, Materi Finance & Compliance dibawakan oleh Bendahara umum BSLC, yaitu Ellisher Vlavasya Lumingkewas. Materi ini mencakup tugas utama bendahara, aturan dan regulasi keuangan organisasi, serta pengelolaan alur kas BSLC. Peserta diberikan pemahaman tentang pentingnya pencatatan keuangan yang rapi, mulai dari pemeriksaan anggaran, pembuatan proposal dan LPJ, hingga pengarsipan bukti transaksi. Selain itu, dijelaskan pula perbedaan peran antara Bendahara Umum dan Bendahara Event, serta prosedur dalam mengelola pemasukan dan pengeluaran, termasuk persyaratan dokumen seperti quotation, invoice, dan bukti transfer. Dengan materi ini, peserta diharapkan memahami prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan organisasi.
Study Case & Presentation
Dalam sesi ini, peserta akan dibagi ke dalam beberapa kelompok dan diberikan skenario hipotesis yang mencerminkan tantangan dalam organisasi, seperti krisis komunikasi, ketidakseimbangan beban kerja, konflik dalam pengambilan keputusan, atau rendahnya motivasi anggota. Setiap kelompok diminta untuk menganalisis masalah, merumuskan solusi, dan menyusun strategi penyelesaiannya.Setelah diskusi, beberapa kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil analisis dan solusi mereka di depan peserta lain. Presentasi ini bertujuan untuk melatih keterampilan berbicara di depan umum serta mengevaluasi efektivitas solusi yang diajukan.