Kemunculan Pulau Baru di Maluku

sumber: kompas.com

Pada hari selasa, 10 Januari 2022, terjadi gempa di Maluku dengan kekuatan magnitudo sebesar 7,5 SR. Pusat gempa ada di 7,37 LS dan 130,23 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 136 km arah Barat Laut Maluku Tenggara Barat, Maluku, pada kedalaman 130 km.

Menariknya, setelah gempa terjadi, tiba-tiba muncul sebuah pulau baru di Desa Teinaman, Tanimbar, Maluku. Kemunculan pulau baru tersebut membuat warga setempat menjadi panik dan takut, sehingga mereka memutuskan untuk mengungsi sememtara di tempat lain.

Dengan kemunculan pulau baru di Maluku, beberapa pihak mencoba untuk menjelaskan fenomena tersebut. Menurut Supartoyo, Penyelidik Bumi Madya Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), terdapat tiga hipotesis tentang bagaimana pulau baru di Maluku terjadi. Ketiga hipotesis tersebut adalah mud volcano, linovaksi, dan gejala-gejala pengangkatan karena terletak di Zona Prisma Akresi, yaitu zona patahan. Namun, dikarenakan keterbatasan data yang didapat, Supartoyo mengaku sulit baginya untuk mempelajari fenomena tersebut secara spesifik. Sehingga, ada kemungkinan ketiga hipotesisnya bisa jadi benar.

Lalu, Daryono selaku Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, berpendapat bahwa fenomena kemunculan pulau baru di Maluku merupakan fenomena yang umum, yakni mud volcano. Menurutnya, gempa di Maluku memberikan tekanan yang dalam di lapisan kulit Bumi. Tekanan tersebut terkumpul saat cairan dan gas bawah tanah tidak bisa keluar karena terjebak di lapisan sedimen. Kemudian, cairan dan gas bawah tanah akan keluar ke permukaan dengan rekahan batu yang muncul akibat guncangan gempa yang kuat. Dari sana akan terbentuk ‘pulau baru’.

Daryono mengungkapkan bahwa fenomena ‘pulau baru’ di Maluku sudah pernah terjadi sebelumnya. Contohnya Gempa Ormara, Makran, pada 28 November 1945, Gempa Gobi Altay, Mongolia, pada 4 Desember 1957, dan Gempa Kandewari, Pakistan, pada 26 Januari 2001. Selain itu, ‘pulau baru’ di Maluku akan menghilang secara sendiri.

Sumber: