LDK Calon Pengurus BASIC 2024
Latihan dasar kepemimpinan calon pengurus (LDKCP) BASIC diselenggarakan oleh pengurus BASIC periode 2024 angkatan ‘Pufferfish’ untuk para aktivis BASIC angkatan ‘Sea Lion’. Kegiatan ini ditujukan untuk membekali Sea Lions dengan berbagai informasi dan wawasan mendalam mengenai BASIC, dan kepengurusan untuk menjadi pengurus BASIC. Acara ini dilaksanakan pada Rabu, 24 Juli 2024 dengan media online meeting.
Acara dibuka oleh Tobi dan Ignas selaku MC dengan perkenalan singkat dan doa, lalu disambut oleh pidato singkat oleh Adinda selaku Ketua BASIC periode 2024 yang diwakili oleh Dinda dikarenakan berhalangan hadir.
Acara dilanjutkan dengan pembekalan ‘Branding’ yang dibawakan oleh Ilen. Disini aktivis diberi wawasan mengenai branding, mulai dari dasar-dasar, urgensi dilakukannya, dan manfaat dari branding. Dipaparkan juga branding yang dilakukan BASIC melalui identitas visual, dan tahapan melakukan branding, mulai dari strategi, implementasi, dan peran anggotanya. Diharapkan dengan informasi ini nama BASIC kedepannya dapat semakin dikenal Masyarakat.
Selanjutnya dibawakan materi strategic management oleh Dinda. Disini dijelaskan informasi mengenai cara-cara untuk manajemen dengan menggunakan strategi, mulai dari tujuan, tahapan, analisis, perancangan strategi, implementasi, dan evaluasi. Disini diinformasikan juga mengenai evaluasi dan pengukuran kinerja yang berlaku bagi organisasi di Binus. Diharapkan dengan materi ini manajemen BASIC menjadi semakin terstruktur dan berkembang.
Setelah dipaparkan materi, peserta diperkenankan untuk ishoma, lalu dilakukan games sejenak berupa Pub Quiz yang dibawakan oleh Arjun. Peserta dibagi menjadi 3 kelompok dan diberikan pertanyaan pengetahuan umum. Hal ini ditujukan untuk melatih kerjasama antartim dan kekompakan tim.
Acara dilanjutkan dengan materi pembekalan regenerasi oleh Adinda, dimana dijelaskan mengenai tahapan proses pergantian dan penerusan pengurus dari generasi lama ke baru. Pada sesi ini, pengurus juga melakukan sharing mengenai kegiatan, dan jobdesk yang dihandle oleh tiap pengurus. Diharapkan dengan informasi ini, aktivis dapat mengetahui tugas-tugas pengurus dan melaksanakan rangkaian regenerasi dengan baik.
Acara ditutup dengan foto bersama dan punishment bagi kelompok games yang kalah berupa menyanyikan lagu bersama-sama. Setelahnya peserta dibagikan absensi untuk diisi, lalu diakhiri dengan beberapa kalimat penutup oleh MC.
