SEKOLAHKU HIJAU, BERSIH DAN RAMAH

Makhluk hidup terutama manusia berperan penting terhadap keadaan lingkungan. Keasrian lingkungan, kerapihan lingkungan serta lingkungan yang bersih dan hijau bisa dikendalikan oleh sikap kepedulian manusia terhadap lingkungan sekitar. Untuk itu, penanaman sikap kepedulian terhadap lingkungan sangatlah penting, terutama pada anak-anak sehingga sikap itu tumbuh dan melekat menjadi keabiasaan yang baik. Dari sikap peduli tersebut juga akan berdampak pada kenyamaan dan kesehatan kita sebagai manusia.

Penanaman sikap kepedulian tersebut bisa dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang berhubungan langsung dengan lingkungan. Contohnya adalah mendaur ulang sampah dan penanaman tanaman. Penanaman secara hidroponik merupakan cara penanaman yang paling mudah, ramah dan tidak memerlukan biaya yang begitu besar serta sangat cocok dilakukan di daerah perkotaan seperti Jakarta. Penanaman dengan cara hidroponik ini juga dapat memanfaatkan botol plastik bekas yang dipotong sebagai wadah tanaman sehingga lebih ramah lingkungan dan membantu mengurangi sampah plastik.

Berdasarkan hal tersebut, para staff dan aktivis divisi Environment Care TFISC, BINUS University, yang bergerak dalam mensosialisasikan tentang peduli lingkungan, menyelenggarakan kegiatan-kegiatan tersebut pada hari Rabu (5/9) di SDN 09 Pagi Jakarta. Kristi Handayani, selaku Project Manager acara ini mengatakan bahwa acara ini akan lebih efektif jika kita mensosialiasikan nya pada anak dibangku SD, “anak-anak dibangku SD sudah mengenal lingkungannya dan sudah tahu beberapa jenis tanaman sehingga penyampaian materi seperti ini akan mudah mereka cerna dan mereka pahami” jelasnya.

Kegiatan yang melibatkan anak-anak kelas 4 SD ini berjalan sangat baik dan efektif, sesuai dengan yang sebelumnya telah disampaikan oleh Kristi. Anak-anak sangat antusias melakukan kegiatan menanam tanaman secara hidroponik, “Teknik hidroponik ini baru sekali mereka kenal sehingga mereka sangat antusias mencoba hal ini” tutur Kristi. Selain mencoba penanaman, kegiatan ini juga diselingi dengan penjelasan tentang tanaman itu sendiri seperti proses pertumbuhan, perawatan dan manfaat dari tumbuhan tersebut. “kami memilih bibit kangkung untuk kegiatan ini, karena bibit kangkung lebih besar ukurannya dari bibit yang lain sehingga anak-anak lebih paham takaran untuk setiap penanaman” jelas Kristi.

Dengan diselenggarakannya kegiataan ini, diharapkan penanaman tanaman ini adalah awal untuk penanaman selanjutnya dan bisa menjadi motivasi bagi anak-anak usia dini untuk peduli terhadap lingkungan, “kami berharap kegiatan ini akan mengedukasi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa untuk lebih menghargai dan menjaga lingkungan sekitar agar tetap bersih, dan asri sehingga akan berdampak baik untuk kenyaman dan kesehatan” tutur Kristi.

Link Video:

Rika Damayanti