HEART FOR PAWS 2025

“Pawtection Project : Shelter Their Future”

Kegiatan Heart for Paws merupakan program penanggulangan kepada hewan-hewan seperti anjing dan kucing yang dilaksanakan selama dua hari, dengan hari pertama berupa webinar yang dilaksanakan di zoom meeting dan hari kedua yang dilaksanakan di sebuah shelter yang bernama Rumah Singgah Anabul. Kegiatan ini dilaksanakan oleh TFISC (Teach for Indonesia Student Community) sebagai wujud aksi edukatif dan kolaboratif untuk mendorong masyarakat sekitar akan peka terhadap isu perlindungan hewan. Pada hari pertama melalui webinar, para peserta akan diberikan sebuah materi oleh narasumber yang berisi tentang pentingnya merawat hewan. Setelah pemaparan materi, para peserta akan diterjunkan langsung ke lapangan untuk melakukan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk merawat hewan. Dengan metode ini, kegiatan Heart For Paws 2025 sendiri bukan hanya menekankan soal kepedulian merawat hewan, tetapi juga bagaimana cara kita bisa memperlakukan hewan dengan baik. Melalui kolaborasi antara panitia, peserta, volunteer dan pihak-pihak eksternal, kegiatan ini bisa menjadi langkah awal untuk melahirkan sifat kepedulian dan mampu merawat hewan-hewan seperti anjing, kucing dan lain-lainnya dengan baik dan benar.

DAY 1

Kegiatan Heart For Paws mulai diselenggarakan  pada Jum’at, 28 November 2025 berupa webinar di Zoom Meeting. Kegiatan ini dihadiri oleh para panitia, para peserta binusian dan non-binusian serta kedua narasumber, Rio Aditya Setiawan sebagai dokter yang bekerja di perusahaan Royal Canin dan Gita Noviyanti sebagai owner dari RumahAnabul11. Kegiatan webinar ini bertujuan untuk memberikan edukasi baik kepada binusian dan non-binusian tentang pentingnya merawat hewan dengan baik sebagai pet ownership dan bukan pet ownership. Hari pertama dimulai dengan menampilkan link untuk registrasi, sambutan dari MC dan Moderator, dan keaktifan para peserta pada saat sesi tanya jawab terhadap kedua narasumber.

Materi pertama yang dibawakan adalah materi  yang berjudul “Responsible Pet Ownership” yang dibawakan oleh Dokter Rio Aditya Setiawan yang mengajarkan kita bagaimana berperilaku kepada hewan dengan baik. Lalu materi kedua yang dibawakan adalah materi yang berjudul “AnnabulRumah11 The Lives of 50 Cats” yang bisa menjadi contoh bagi materi yang dibawakan pada bagian pertama sehingga para peserta memiliki gambaran untuk kedepannya bagaimana berperilaku baik terhadap hewan. Setelah materi sudah selesai, para peserta sangat antusias memberikan pertanyaan kepada para narasumber dimana 3 pertanyaan terbaik akan diberikan hadiah berupa merchandise dari Royal Canin.

Kegiatan in lalu diakhiri dengan para panitia memberikan link Quiz kahoot untuk mengetes apakah para peserta menyimak semua materi yang diberikan. Para pemenang dari Kahoot dari ranking 1 hingga 3 akan diberikan hadiah berupa beberapa produk dari Royal Canin.

DAY 2 

Kegiatan Heart For Paws 2025 berlanjut ke Shelter Visit bersama volunteers pada hari Sabtu, 29 November 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh panitia beserta 20 volunteers Binusian dari berbagai latar belakang untuk melakukan pemeliharaan dan pemberdayaan di Rumah Singgah Anabul, Penjaringan, Pluit, Jakarta Utara. Kegiatan dimulai oleh berkumpulnya volunteers pada pukul 07.00 WIB di BINUS @ Anggrek, dilanjutkan oleh briefing panitia dan perjalanan volunteers dan panitia menuju shelter.

Rangkaian acara shelter visit dibuka oleh Rafael Rakanta dan Ningrum Anggi Amirotussalsabila selaku Master of Ceremony (MC) dengan pengisian entry ticket dan pembacaan doa, kemudian dilanjutkan oleh kata sambutan dari Maria Grantnadia Greenwich selaku Project Manager Heart For Paws 2025 diikuti oleh Meidy selaku Founder dari Rumah Singgah Anabul. Acara berlanjut dengan pembagian kelompok volunteers ke dalam shelter sembari panitia membagikan peserta sarung tangan, masker, dan alat-alat yang akan digunakan untuk kegiatan Pet Grooming meliputi kanebo, gunting kuku, sisir, sampo dan sikat gigi untuk hewan di shelter. Tidak lupa, MC juga membacakan tata tertib kegiatan kepada volunteers sebelum memulai kegiatan shelter visit. 

Rangkaian kegiatan shelter visit dimulai dengan sesi Feeding dari hewan anjing yang berada dalam shelter. Sebelum memulai, volunteers turut dilibatkan dalam menyiapkan makanan yang akan diberikan kepada hewan shelter. Sesi ini tidak luput dari sharing session pemilik shelter mengenai makanan yang biasa diberikan kepada hewan sehari-hari. Setelah menyiapkan makanan, volunteers diantar menuju ke dalam shelter sesuai pembagian kelompok masing-masing untuk memberikan makanan kepada para hewan. Selanjutnya, kegiatan shelter visit berlanjut dengan sesi Grooming di kedua shelter hewan, mulai dari memandikan hewan anjing dari air dalam baskom dibantu oleh pemilik shelter, hingga volunteers juga turut memotong kuku, memangkas bulu, dan menyikat gigi hewan anjing. Pemilik shelter juga memberikan insights tentang kebersihan, kesehatan anjing beserta kucing kepada para volunteers dan langkah-langkah memandikan dan merawat hewan anjing untuk para volunteers yang memiliki hewan peliharaan di rumah. Setelah volunteers melakukan kegiatan Feeding & Grooming kepada hewan anjing dan kucing di shelter, acara berlanjut menuju sesi Ishoma pada pukul kurang lebih 11.30 WIB. Volunteers diberikan kesempatan untuk beristirahat dan mengisi energi sejenak sebelum kegiatan seru selanjutnya.

Setelah sesi ishoma selesai, panitia memulai kembali acara dengan sesi Play dengan hewan kucing di dalam shelter. Volunteers secara bergantian melakukan interaksi dan bermain dengan kucing-kucing di dalam shelter dipandu oleh panitia. Tidak sedikit volunteers dan panitia yang juga ikut mengabadikan momen seru bersama hewan kucing yang ada di shelter. Selepas sesi Play, acara berlanjut dengan sesi ngobrol santai dengan para volunteer yang dipimpin oleh Project Manager HFP 2025 yaitu Kak Maria Grantnadia Greenwich atau yang akrab disapa dengan Nana. Kak Nana mengajak setiap volunteer berkenalan dengan satu sama lain dan mengingat kembali apa yang teman-teman volunteers dapatkan dalam sesi talkshow yang diadakan kemarin harinya. Setelah berkenalan dan berbincang singkat, acara kembali dipimpin oleh Rafael Rakanta dan Ningrum Anggie untuk melanjutkan sesi berikutnya yaitu ada sesi kesan pesan para volunteers dan pihak shelter. 

Para volunteers yang dipilih dan dengan sukarela membagikan kesan pesannya mengungkapkan bahwa mereka sangat menikmati waktu bermain bersama anabul dan mengaku mendapatkan pengalaman yang berharga dalam merawat anabul. Selain itu, pihak shelter juga merasa tersanjung dan gembira atas kehadiran teman-teman mahasiswa BINUS yang sudah meluangkan waktu dan memilih Rumah Singgah Anabul dalam shelter visit. Sesi penyerahan plakat dan simbolis donasi kemudian diberikan oleh Kak Nana setelah sesi kesan pesan berakhir yang kemudian dilanjutkan dengan sesi dokumentasi bersama-sama dengan panitia, volunteers, dan pihak Shelter Rumah Singgah Anabul. Kegiatan shelter visit Heart For Paws 2025 akhirnya pun ditutup oleh MC pada pukul kurang lebih 13.00. 

Dari Rumah Singgah Anabul, para volunteers belajar bahwa kebaikan tidak mengenal batas. Kebaikan tidak hanya diberikan kepada sesama manusia, tetapi juga kepada setiap makhluk hidup yang membutuhkan sentuhan kepedulian. Dengan adanya kegiatan ini, semoga seluruh peserta yang hadir dapat menumbuhkan nilai empati dan kepedulian sesama makhluk hidup dan dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.