WORLD CARE DAY 2025

Care Along with Action

“Tidak hanya tau, tetapi peduli melalui aksi. Little step for a better world.”

Sebagai bentuk komitmen terhadap isu lingkungan, Teach For Indonesia Student Community (TFISC) BINUS @Bandung kembali menyelenggarakan World Care Day sebagai program tahunan yang membawa semangat kolaborasi dan kepedulian. Di tahun 2025 ini, kegiatan berlangsung dalam tajuk Let Them Know and Act (LEWAT), sejalan dengan tema besar Care Along with Action. Kegiatan ini dirancang untuk menyentuh berbagai lapisan masyarakat melalui pendekatan edukatif dan aksi nyata yang ramah lingkungan.

Kegiatan dimulai pada 7 Juni 2025 dengan penyelenggaraan Workshop Eco-Enzyme yang berkolaborasi bersama RIG SMEEI dan terbuka untuk mahasiswa serta pelaku UMKM di Universitas Bina Nusantara Bandung (Jl. Paskal Hyper Square Blok C No. 25–26). Dalam kegiatan ini, peserta mempelajari langsung proses pembuatan eco-enzyme dan sabun batang ramah lingkungan. Alat dan bahan difasilitasi oleh SMEEI, sedangkan kulit buah segar seperti jeruk, nanas, dan pisang diperoleh dari mitra kolaborasi, Café Halla. Workshop ini menjadi langkah awal peserta untuk mulai menciptakan perubahan dari hal-hal sederhana di sekitar mereka.

Rangkaian kegiatan berikutnya dilanjutkan dengan kunjungan ke Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Wisma Putra yang berlokasi di Jl. Ciumbuleuit No.105, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung. Pada 11 Juni 2025, kegiatan Let Them Know and Act-Orphanage (LEWAT Panti) diawali dengan pemaparan materi mengenai konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle), dilanjutkan dengan aktivitas membuat celengan dari botol plastik bekas. Anak-anak dibagi menjadi kelompok untuk berkreasi menggunakan cat, kuas, kertas warna, lem, spidol, gunting, dan cutter. Kegiatan ini tidak hanya mendorong kreativitas, tetapi juga mengasah kesadaran mereka terhadap pentingnya mendaur ulang barang yang sebelumnya dianggap tidak berguna.

Keesokan harinya, pada 12 Juni 2025, kegiatan di PSAA Wisma Putra berlanjut dengan peninjauan ulang materi 3R dan praktik kreatif yang disesuaikan dengan tingkat usia. Anak-anak tingkat SD membuat gantungan kunci dari tutup botol bekas, dihias menggunakan mata mainan, cat warna, dan spidol dengan bantuan lem tembak. Sementara itu, anak-anak tingkat SMP membuat tempat pensil berbahan botol plastik bekas. Masing-masing karya mencerminkan semangat untuk memberikan makna baru bagi sampah rumah tangga yang sering terabaikan.


Pada 16 dan 17 Juni 2025, Teach For Indonesia juga menyelenggarakan Let Them Know and Act-School (LEWAT Sekolah) di SDN 015 Kresna, Jl. Kresna No.47, Kecamatan Cicendo, Bandung, yang melibatkan siswa kelas 4A hingga 4D. Di hari pertama kunjungan, siswa mendapatkan materi mengenai kompos serta mengikuti berbagai permainan pos interaktif seperti maju-mundur berdasarkan angka dadu, kuis cepat tentang jenis sampah, hingga praktik langsung memisahkan sampah organik dan anorganik. Setelah itu, mereka membuat kompos dari bahan-bahan seperti galon plastik bekas, sisa sayuran, cangkang telur, tanah, dedaunan, dan cairan EM4. Kegiatan ini bertujuan membangun kesadaran akan pentingnya pemanfaatan kembali sampah organik secara tepat.

Kegiatan berlanjut pada hari berikutnya, dengan fokus pada prinsip 3R. Anak-anak diajak membuat tempat pensil dari botol plastik bekas yang telah dikumpulkan. Proses pembuatan didukung dengan berbagai alat dan bahan seperti cat, kuas, kertas warna, lem, spidol, gunting, dan cutter. Hasil karya terbaik dari masing-masing kelas diberikan apresiasi berupa botol minum, sebagai bentuk penerapan langsung dari nilai 3R: mengurangi konsumsi botol sekali pakai.

Melalui World Care Day 2025, TFISC membuktikan bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil. Terima kasih sebesar-besarnya kami sampaikan kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan rangkaian acara World Care Day 2025. Secara khusus, kami mengapresiasi dukungan dari media partner kami, KMBD BINUS-Keluarga Mahasiswa Buddhis Dhammavaddhana, salah satu UKM keagamaan di lingkungan Universitas Bina Nusantara yang secara aktif terlibat dalam kegiatan sosial, spiritual, dan edukatif. Kehadiran KMBD sebagai mitra media turut membantu menyebarkan semangat peduli lingkungan ke khalayak yang lebih luas.

Together We Care, Together We Thrive, Together We Can Change Indonesia!

Sabryna Dellya Putri