PKM 2021 EnviroGreen: Zero Waste Lifestyle with Ecobricks
EnviroGreen Day 2
“Zero Waste Lifestyle with Ecobricks”
PKM atau Pengabdian Kepada Masyarakat 2021 diadakan pada tanggal 16 – 18 September 2021 yang mengangkat tema EnviroGreen dimana menargetkan peserta dari SMP/ SMA.
Hari kedua ini kita membahas Zero Waste Lifestyle at School with Ecobricks bersama Aang Hudaya from Bogor Ecobrick Community sebagai pembicara. Pada hari ini diharapkan kesadaran mengenai bahaya sampah plastik terhadap lingkungan meningkat dan paham pengaplikasian konsep zero-waste di lingkungan sekolah. Selain itu, disini kita mengedukasi anak-anak SMP/ SMA tentang ecobrick lebih dalam lagi, manfaat apa saja yang didapatkan dan langkah-langkah membuat ecobrick dimana akan diaplikasikan langsung pada hari ketiga untuk pembuatannya.
Penyampaian materi dibuat sangat interaktif diawali dengan pak Aang meminta satu volunter dari partisipan untuk membaca isi slide yang sedang ditampilkan dilanjutkan penyampaian materi dari beliau sambil mengajak berdiskusi bersama. Selama sesi materi disambut dengan antusias oleh peserta yang berdiskusi melalui kolom chat zoom. Kita berdiskusi mengenai pengertian plastik, mengapa dan kapan kita menggunakan plastik, cara mengolahnya berdasarkan pengetahuan umum kita.
Pak Aang menjelaskan dampak sampah plastik jika tidak diolah dengan tepat, pendaurulangan plastik pada pabrik dimana setiap plastik yang didaur ulang akan terus downgrade. Jika sudah berada pada grade terendah plastik itu tidak dapat didaur kembali dan berakhir ke biosfer yang akan mengganggu makhluk hidup sekitar. Selain itu, ketika sampah plastik itu kita bakar akan menghasilkan bau tidak sedap dan mencemari udara sekitar.
Ecobrick merupakan solusi transisi plastik yang tidak akan merusak lingkungan seperti penjelasan sebelumnya dimana kita mengumpulkan sampah plastik yang sudah digunakan sebelumnya oleh kita didalam satu botol. Ketahanan dari botol plastik sebagai wadah tidak perlu diragukan, seperti yang kita tahu juga plastik sulit terurai dan jika wadah mengalami kerusakan kita dapat dengan mudah membuat ecobrick baru lagi.
Fungsionalitas ecobrick yang banyak menguntungkan kita dan lingkungan, jika memiliki jumlah ecobrick banyak dapat membuat module seperti meja, bangku, pot tanaman, dan lainnya. Pembahasan diakhiri dengan panduan teknis membuat ecobrick yang berisi alat dan bahan pembuatan ecobrick. Disini sampah plastik terbagi dua jenis dimana jenis pertama plastik lembut seperti kantong plastik yang digunakan sebagai dasar ecobrick dan membantu dalam pemadatan. Jenis kedua plastik kasar seperti kemasan makanan plastik yang dipotong menjadi ukuran kecil dan dimasukan setelah dasar tadi. Perlu diingat bahwa ecobrick ini memiliki berat minimum yang dapat kita hitung dari: volume botol x 0,33.
Setelah materi selesai diberikan, dilanjutkan oleh Q&A dengan pembicara yang disambut partisipan menanyakan banyak pertanyaan baik melalui kolom chat atau langsung bertanya ke pak Aang. Disamping itu, pembicara menceritakan bagaimana pengalaman dia dalam dunia ecobrick dimulai dari hal yang melatarbelakangi menjadi trainer ecobrick, peserta dan kolega dia dalam perecobrickan, dan masih banyak lagi.
Sama seperti hari sebelumnya, kita berfoto bersama pak Aang sebelum beliau meninggalkan zoom meeting sebagai kenang-kenangan di hari kedua ini. Selanjutnya kita istirahat sementara untuk memberikan waktu kepada partisipan ke toilet, makan, dan sholat.
Setelah waktu istirahat berakhir dilanjutkan bermain games berjudul “Tebak Gambar” dimana akan ada potongan kecil dari gambar orang terkenal di Indonesia dan yang sudah mendunia. Peserta akan menebak siapakah tokoh tersebut dan jika tidak dapat akan ada petunjuk mengenai tokoh tersebut. Sesi ini disambut antusias peserta yang saling berebutan untuk menjawab pertanyaan.
Selanjutnya, kita ada game kedua berjudul “Tebak Lagu” dimana akan ada potongan lirik lagu yang sering didengar melalui sosial media, tapi lirik lagu telah diterjemahkan kedalam bahasa indonesia untuk meningkatkan kesulitan game. Peserta juga tidak kalah antusias pada game kedua ini dimana sangat tidak terduga mereka dapat menebak semua pertanyaan dengan mudah.
Penutupan di hari kedua, kita mengumumkan satu pemenang dengan poin terbanyak dari kedua game tadi. Terakhir, MC mengingatkan semua partisipan tentang hari ketiga dan persiapan apa aja yang dibutuhkan untuk pembuatan ecobrick beserta pengisian exit ticket oleh peserta.