Macam-Macam Alat Musik Tradisional

Alat musik tradisional ada yang dimainkan secara berkelompok, ada pula yang dapat dimainkan secara perorangan. Berikut ini macam-macam alat music tradisional yang dapat dimainkan secara perorangan.

Alat Musik Petik

Panting
Salah satu contoh alat music petik tradisional adalah panting. Alat music ini berasal dari Kalimantan Selatan. “Panting” dalam Bahasa Banjar artinya senar. Cara memainkannya adalah dengan memetiknya. Alat ini dapat dimainkan secara perorangan.

Jukulele
Jukulele adalah alat music petik yang berasal dari Maluku. Jukulele terbuat dari kayu dan kulit binatang. Jukuele ini memiliki 4 buah dawai dengan nada G, C, E, A.

Alat Musik Tiup

Suling
Selain berasal dari Jawa Barat, juga ada suling yang berasal dari Sumatera. Alat music tradisional suling yang berasal dari Sumatera Barat disebut Saluang. Bentuknya lebih sederhana daripada suling pada umumnya, seperti talang yang hanya diberi 4 lubang. Panjangnya 40-60 cm. Alat music ini dimainkan dengan meniup dan menarik napas secara bersamaan, sehingga peniup saluang dapat memainkan alat music ini dari awal ingga akhir lagu tanpa putus.

Karinding
Karinding adalah anat music tiup yang berasal dari daerah Jawa Barat. Karinding ini terbuat dari bamboo atau pelepah daun aren.Cara memainkannya yaitu dengan menempelkannya ke mulut kemudian memukul-mukul dengan tangan.

Tahuri
Tahuri terbuat dari kerang. Cara membunyikannya dengan meniup seperti terompet, tahuri ini disebut juga dengan terompet kerrang khas Maluku. Dulu, fungsi dari tahuri adalah sebagai alat memanggil kepala adat dan masyarakat untuk berkumpul di balai masyarakat.

Alat Musik Gesek

Heo
Alat music bernama heo ini berasal dari daratan pulau Timor, khususnya digunakan oleh suku Dawan Timor. Alat music tradisional ini dimainkan dengan cara digesek. Badan heo terbuat dari dari kayu, sedangkan 4 buah dawainya terbuat dari usus kuskus yang dikeringkan.

Tehyan
Alat music gesek ini berasal dari Jakarta. Sebenarnya, alat music ini merupakan peninggalan bangsa Cina yang banyak dipelajari oleh pemuda Betawi. Dulu tehyan digunakan untuk acara penyambutan tamu. Tehyan memiliki 3 jenis, yaitu Sukong, Tehyan, dan Kong Ahyan. Perbedaan yang paling mendasar terletak pada ukurannya.

Alat Musik Pukul

Gendang
Kendang atau gendang merupakan alat music tradisional yang dimainkan dengan cara dipukul. Gendang biasanya dimainkan dengan tangan dan dipukul dengan alat pemikul Gendang. Gendang merupakan instrument dalam gamelan Jawa Tengah yang mempunyai fungsi mengatur irama.

Bonang
Bonang adalah salah satu alat music tradisional dari Jawa. Bonang termasuk pada salah satu instrument gamelan yang berfungsi sebagai melodi. Cara memainkan alat music ini dengan cara dipukul atau ditabuh pada bagian atas yang menonjol yang disebut pencu, dengan menggunakan dua alat pemukul yang disebut bindhi.

Author: Callista Anastasia