Kenapa sih Kita Ikut Baper saat Nonton Film?
Kenapa sih Kita Ikut Baper saat Nonton Film?
Halo, semua! Gimana nih kabarnya hari ini? Semoga teman-teman semua dalam keadaan baik, ya! Di artikel kali ini kita akan membahas topik yang tidak kalah menarik dari artikel-artikel sebelumnya nih teman-teman. Yuk disimak!
Teman-teman, tentu kita tidak asing ya dengan kegiatan menonton film. Lebih lagi pada saat masa pandemi ini. Sebagian besar orang menghabiskan waktu di rumahnya dengan menonton film, baik di televisi maupun menggunakan aplikasi atau media lainnya. Tapi, pernah gak sih teman-teman memikirkan lebih dalam kok kita bisa ya merasakan juga emosi yang dialami oleh tokoh di film yang kita tonton? Pada saat tokoh tersebut sedih, kita ikut menangis. Pada saat perjuangan tokoh tersebut akhirnya membuahkan hasil, kita juga turut merasakan kebahagiaannya. Kira-kira kenapa ya hal itu bisa terjadi?
Jawaban sederhana: empati
- Identification
Ketika menonton film atau series, seseorang cenderung mengasosiasikan dirinya lekat dengan karakter yang mereka amati. Inilah yang dikenal sebagai identifikasi. Seseorang akan secara tidak sadar mengadaptasi dan menginternalisasi perasaan atau sikap hingga pemikiran dari tokoh di film yang mereka tonton sehingga akhirnya menjadi bagian dari dirinya. Meskipun demikian, opini atau pendapat pribadi seseorang biasanya tidak ikut terpengaruh dari tontonan tersebut karena identifikasi berlangsung di alam bawah sadar individu. Oleh karena itu, hal ini memungkinkannya untuk secara emosional ikut memahami kondisi yang dialami tokoh di film.
- Perspective-taking
Pengambilan perspektif bermakna bahwa seseorang dapat menempatkan posisinya di posisi orang lain dalam bayangan atau imajinasinya sendiri. Namun, kadang kala perspektif tersebut bersifat subjektif dan murni berdasarkan pendapat sendiri. Dengan dikuatkan oleh empati, pemikiran dan bayangan tersebut kemudian ditampilkan dan membuat seseorang menjadi lebih memahami perasaan atau posisi orang lain secara lebih spesifik berdasarkan pengalaman orang lain tersebut. Maka, kedua konsep ini saling berhubungan.
- The proximity effect
Efek proksimitas berbicara mengenai kelekatan yang ada antara seseorang dengan orang lain bahwa hal-hal yang lebih dekat satu dengan yang lain biasanya akan membentuk hubungan yang lebih dalam pula. Apabila dikaitkan dengan perasaan baper saat menonton film, efek proksimitas ini dapat dipahami bahwa tokoh yang memiliki pengalaman atau jalan hidup yang kurang lebih sama dengan kita akan membuat kita lebih mudah mengerti perasaannya. Hal ini jugalah yang kemudian membuat kita ikut merasakan dan berempati dengan tokoh tersebut.
Apa bedanya empati dan simpati?
Lalu istilah yang mungkin mirip dengan empati adalah simpati. Namun, kedua istilah tersebut memiliki makna yang berbeda. Dikutip dari kamus Merriam-Webster, pada simpati, seseorang memunculkan perasaan atau emosi sebagaimana dirasakan oleh orang lain sehingga mereka berbagi perasaan yang sama, yang biasanya berupa perasaan iba atau kasihan. Sementara itu, empati merujuk pada perasaan yang lebih dalam dibandingkan simpati karena tersirat perasaan lebih memahami perasaan yang dialami orang lain. Dengan empati, seseorang tidak perlu mengalami perasaan yang sama untuk dapat membayangkan dan memahami perasaan yang orang lain tersebut alami.
Nah, teman-teman, ternyata ada penjelasan psikologisnya loh mengenai alasan kita bisa ikut baper atau bawa perasaan saat menyaksikan emosi yang dialami oleh tokoh di film yang kita tonton. Hal itu tentu adalah hal yang wajar ya teman-teman. Jadi gak perlu merasa aneh atau terlalu perasa ya ketika kita ikut merasakan emosi orang lain, asalkan masih dalam kondisi yang wajar.
Referensi
Creative, V. (2018, November 9). Here’s why you get so emotionally attached to TV and movie characters. Vox. https://www.vox.com/ad/18080060/psychology-of-binge-watching-tv-movies
Merriam-Webster. (n.d.). What’s the difference between ‘sympathy’ and ’empathy’?. In Merriam-Webster.com dictionary. Retrieved January 23, 2022, from https://www.merriam-webster.com/words-at-play/sympathy-empathy-difference
Vinney, C. (2021, August 29). What is the proximity principle in psychology?. Very Well Mind. https://www.verywellmind.com/what-is-the-proximity-principle-in-psychology-5195099#:~:text=The%20proximity%20principle%20in%20psychology%20describes%20the%20way%20relationships%20are,things%20close%20to%20one%20another.&text=In%20social%20psychology%2C%20the%20proximity,relationship%20than%20those%20farther%20away.