LOVE SEX DATING

Laras Restia / 1901501695/ Pengurus Badan Pendidikan dan Kajian Keilmuan HIMPSIKO 2017

Aditya D.A Putra/ 2001550786/ Aktivis Badan Pendidikan dan Kajian Keilmuan HIMPSIKO 2017

Kata pertama apa yang kalian pikirkan ketika mendengar kata LSD. Obat – obatan ? psychedelic ? Tame Impala ? kalo kapikiran hal hal barusan kalian gasalah sihh… tapi LSD yang kita bicarakan sekarang itu akronim dari Love Sex and Dating.

Love, sex dan dating adalah topic yang menyenangkan dan seru untuk dibahas karena menyentuh langsung dengan kehidupan manusia khususnya remaja. Ini adalah kegiatan lazim yang dilakukan oleh manusia. Oleh karena itu penting sekali untuk mengetahui apa arti sih arti love sex and dating sebenarnya?

Love atau disebut cinta dalam bahasa Indonesia adalah kata yang sangat umum digunakan sehari hari. Tapi apa sih arti cinta sebenarnya? Cinta adalah sebuah emosi dari kasih sayang yang kuat dan ketertarikan pribadi. Perasaan cinta tersebut bisa kita rasakan kepada siapa saja, bisa ke orangtua, sesama saudara, binatang ataupun benda. Namun pada bagian ini lebih dimaksudkan perasaan sayang, suka, senang terhadap lawan jenis. Secara psikologis, manusia siapapun butuh dicintai dan mencintai. Sebab manusia adalah makhluk sosial yang sangat membutuhkan satu sama lain.

Nah jadi apa sih tujuan cinta bagi kehidupan kita? Cinta dapat memberikan rasa damai, menyehatkan jasmani serta rohani, memberikan arti hidup, mengurangi rasa benci dan stress, memberikan semangat dan lain lain. Tapi cinta juga punya kerugian lho, seperti insomnia karena terlalu memikirkan pasangan, sulit konsentrasi, lebih khawatir, emosi menjadi labil dan yang lainnya

Topic yang kedua yaitu sex. Sex sendiri merupakan hal alami yang terjadi pada setiap manusia normal yang memiliki hasrat untuk melakukan hubungan seksual namun taboo untuk dibicarakan secara terbuka.  sex  adalah “bersetubuh, bersenggama”, kegiatan yang dilakukan dengan melibatkan alat kelamin, sehingga sering disebut “perkelaminan”. Semua tindakan pasti akan menghasilkan dampak. Baik positif atau negative. Dampak positif dari sex adalah mendapatkan kepuasan, kesatuan(memperbaiki hubungan), komunikasi(hubungan seks memberikan makna yang jauh lebih dalam dari sekedar kata kata), kebebasan emosional dan menciptakan kehidupan baru. Tetapi apabila seks dilakukan pada pasangan yang belum menikah, seks memiliki dampak negative seperti hamil diluar nikah, terjangkit penyakit menular seperti HIV, dan dampak psikologis seperti muncul rasa bersalahm marah, sedih, kehilangan percaya diri, depresi, trauma dan tidak bisa memaafkan diri sendiri

Topic terakhir yaitu dating atau dapat disebut juga berpacaran. Berpacaran adalah awal dan juga suatu penentuan bagi seorang remaja untuk mengenal dan kemudian mendapatkan jodoh untuk hidup sebagai suami istri dikemudian hari. Berpacaran artinya melakukan tindakan berkasih kasih antara orang yang saling mencintai.  Friendship adalah salah satu langkah awal menuju yang namanya pacaran. Sebaiknya janganlah terburu buru dalam memutuskan suatu perasaan.  Kegagalan dalam proses mencari pacar.

Korelasi dari LSD

LSD yang sehat tentu memiliki hubungan. Ketiga hal tersebut saling berhubungan satu dengan yang lain. Tetapi dapat dikatakan bahwa cinta merupakan dasar dari sex dan dating. cinta yang tulus terhadap seseorang (lawan jenis) ketika masuk di dalam ikatan pernikahan akan semakin dikuatkan dengan hubungan intim (seksualitas). Demikian halnya dalam masa pacaran, cinta adalah hal yang sangat penting. Ikatan atau hubungan yang terjalin tidak akan berjalan dengan baik ketika tidak didasarkan pada perasaan cinta yang tulusMenurut Abraham maslow, seorang psikolog humanistic, menusia memiliki lima tingkat kebutuhan hidup yang akan selalu berusaha dipenuhi sepanjang masa hidupnya. Kebutuhan ini diurutkan dari yang paling mendesak hingga yang akan muncul dengan sendirinya saat kebutuhan sebelumnya telah terpenuhi

1 . Biological and Physiological needs – udara, makanan, air, perumahan, istirahat, dll

  1. Safety needs – keamanan, hukum, kestabilan, keamanan kerja, dll
  2. Belongingness and Love needs – keluarga, kelompok kerja, hubungan, teman, dll
  3. Esteem needs – rasa percaya diri, status sosial, pencapaian, keahlian, kemandirian, prestise, tanggung jawab manajerial, dominasi, dll
  4. Self-Actualization needs – realisasi potensi diri, rasa puas diri, puncak karir,dll

Love dan dating masuk ke dalam belongingness and love needs, karena ketika  kebutuhan fisiologis dan keamanan sudah terpenuhi, maka akan timbul kebutuhan akan cinta, kasih sayang dan kebersamaan. Individu akan merasakan kebutuhan untuk disayangi, diterima baik oleh seseorang, dan akan membutuhkan cinta. Cinta yang dimaksud disini adalah mencintai dan dicintai, bukan ditinjau dari sisi hubungan sex. Hubungan sex dimasukkan dalam kebutuhan physiological karena pada dasarnya manusia membutuhkan kepuasan seksual

Referensi

http://johnlockdam.blogspot.co.id/p/pendahuluan-love-sex-and-dating-adalah.html

http://dhypha.blogspot.co.id/2011/11/love-sex-and-dating.html