DEBAT 2016

  • Apa itu Debat?

Debat menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia merupakan pembahasan dan pertukaran mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.Debat, istilah debat berasal dari bahasa Inggris yaitu debate. Istilah tersebut identik dengan istilah sawala yang berasal dari bahasa Kawi yang berarti berpegangan teguh pada argumen tertentu dalam strategi bertengkar atau beradu pendapat untuk saling mengalahkan atau memenangkan lidah. Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, debat meruapakan pembahasan dan pertukaran mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

  • Peraturan Umum Debat

Perlombaan Psy-On Debate ini menggunakan Asian Parlementary System (APS), dimana perlombaan dilakukan antar dua tim yang beranggotakan tiga orang. Tim yang akan bertanding ini terdiri dari ”affirmative team” atau tim pro dan “negative team” atau tim kontra. Pembicara I, II, III baik dari tim afirmatif ataupun tim negatif mendapatkan kesempatan mengemukakan pendapatnya masing – masing selama 4 menit 20 detik. Pembicara dari tim afirmatif harus mempertahankan pendapat bahwa mereka mendukung substansi topik yang sudah ditentukan. Tim negatif harus memberi sanggahan terhadap pendapat yang dikemukakan oleh lawannya. Debat diakhiri dengan penyampaian rangkuman terhadap pendapat yang sudah disampaikan oleh timnya maupun tim lawan, dengan waktu 2 menit 20 detik oleh pembicara penutup (Reply Speaker). Sistem debat menggunakan sistem klasemen untuk 3 kali penyisihan (debate system with thrice preliminary) dan sistem gugur untuk perempat final, semifinal, dan final. Untuk sistem debat di semifinal dan final, waktu untuk pembicara I, II, III menjadi 7 menit 20 detik dan pembicara penutup menjadi 4 menit 20 detik.

Sistem klasemen yang dipakai dalam Psy-On Debate digabungkan dengan debate system with thrice preliminary. Sistem klasemen yang dimaksud disini adalah tiap tim yang mengikuti Psy-On Debate akan mengikuti penyisihan sebanyak 3 kali. Setiap penyisihan akan menghasilkan Winning Point (WP), dan Margin (M)

Winning Point (WP) akan bertambah 1 bagi tim yang menang dan 0 bagi tim yang kalah.

Margin (M) merupakan range akumulasi nilai bagi kedua tim, Margin bergerak dari 0,5 sampai 12 dimana tim yang menang akan mendapatkan nilai positif (+) dan tim yang kalah mendapatkan nilai negatif (-) dengan nilai yang sama (misal menang mendapatkan +3 maka yang kalah akan mendapatkan -3).

Di babak penyisihan 1 dan 2, tim mana yang menang dan kalah akan langsung diberitahukan di ruangan debat. Namun, margin akan menyusul di Debater’s Hall. Feedback akan diberikan selama ± 10 menit dalam ruang debat dan peserta dipersilakan bertanya langsung kepada juri mengenai debat yang telah berlangsung. Penyisihan babak 3 adalah Silent Round dimana tidak akan diumumkan siapa pemenangnya karena hasil akan disimpan dan diumumkan pada keesokan harinya tetapi tetap ada waktu untuk feedback dari juri. Apabila peserta yang mengikuti Psy-On Debate ini berjumlah ganjil, maka panitia akan menyediakan swing team dimana tim ini dipersiapkan hanya untuk menjadi lawan debat dan tidak akan maju ke babak perempat final

  • Penjelasan Tema Debat

Tema perlombaan debat kali ini adalah ”Social Issue in the Big City”. Tema ini diambil karena begitu beragamnya bangsa indonesia ini sehingga tak jarang memunculkan berbagai macam isu sosial di indonesia dan kadang keputusan yang di ambil untuk penyelesaiannya pun kadang belum tentu bisa menyelesaikan isu secara tuntas. Sehingga dapat memunculkan bahan perdebatan yang hangat dan seru untuk di bahas.