NATTO 1.0: TOGETHER ENJOYING THE PERFECT BLEND OF FLAVORS
Pada tanggal 29 Juni 2024 dilaksanakan acara dimana semua mahasiswa Food Technology dapat bermain bersama-sama dan menikmati keseruan dalam acara NATTO oleh HIMFOODTECH yang dihadiri oleh berbagai peserta dari angkatan B26 dan B27. Acara ini dibuka dengan pembukaan MC, dimana para peserta diberikan waktu untuk mengisi entry ticket, diikuti dengan doa pembuka yang dipimpin oleh Jefhune Greace Reva Elisa, kemudian acara berlangsung dengan beberapa kata sambutan, dari Natasya Kristy Wangka selaku ketua umum HIMFOODTECH 2024/2025, dan Amanaia Maheswari selaku Ketua Event acara NATTO.
Gambar 1. Peserta mulai memasuki tempat acara NATTO
Gambar 2. Kata sambutan oleh Natasya Kristy selaku Ketua Umum HIMFOODTECH
Gambar 3. Kata sambutan oleh Amanaia Maheswari selaku Ketua Event Natto HIMFOODTECH 2024
Acara diawali dengan games cup sedotan, yang dibawakan oleh MC NATTO kali ini yaitu Sherenita dan Audrey. Pada saat itu, peserta dibagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan tempat duduk peserta. Setelahnya, peserta berkumpul dalam kelompoknya untuk bermain dalam games. Sesi dilanjutkan dengan games kedua yaitu Bato-Bato Pick, sebelum peserta dipersilahkan untuk ishoma.
Gambar 4. Foto keseruaan peserta NATTO
Gambar 5. Foto keseruaan peserta NATTO
Gambar 6. Games Cup Sedotan
Gambar 7. Games Bato-Bato Pick
Games pertama, yaitu cup sedotan, memerlukan keempat anggota kelompok dari kelompok 1-5 untuk berbaris dan meletakan sedotan dalam mulut mereka masing-masing. Mereka kemudian perlu memindahkan gelas plastik dari anggota terdepan hingga anggota paling belakang hanya dengan menggunakan sedotan yang ada di mulut mereka, lalu mereka perlu memindahkan gelas plastik secepat mungkin dalam waktu 2 menit. Para peserta mengalami kesulitan dalam saling mengoper gelas plastik antara satu sama lain namun mereka tetap bertekad untuk memenangkan game ini. Untuk games kedua, yaitu bato bato pick, setiap kelompok perlu mengirimkan 1 perwakilan untuk memainkan games tersebut untuk menjadi lawan kelompok lain. Permainan akan selalu dimainkan oleh 2 perwakilan yang akan bermain gunting, batu, kertas dan pemenang dapat mengambil botol plastik untuk memukul yang kalah, namun yang kalah dapat mengambil baskom untuk melindungi diri. Poin akan terhitung jika salah satu pemenang dapat memukul yang kalah sebelum yang kalah dapat melindungi diri menggunakan baskom dan pemenang games akan ditentukan oleh pemain yang mendapatkan 3 poin paling cepat. Para pemain dan anggota kelompok menikmati games dan anggota kelompok lain yang menontong sering menyerukan para pemain untuk memukul yang kalah secepat mungkin.
Gambar 8. Games Tebak Kata
Gambar 9. Tukar Kado
Rangkaian acara dilanjutkan dengan games ketiga, yaitu tebak kata, dimulai setelah istirahat dimana satu kelompok akan maju dan memilih perwakilan untuk menebak kata yang akan ditampilkan di atas kepala mereka. Tiga kelompok lainnya kemudian perlu memperagakan kata tersebut secara bergantian dimana saat penebak gagal menebak kata, yang memperagakan kata tersebut perlu bergantian dengan anggota kelompok lainnya. Games ini dilakukan selama dua menit untuk setiap kelompok dan poin akan dihitung setiap kali penebak berhasil menebak kata yang benar dengan pemenang antara 5 kelompok ditentukan oleh kelompok yang dapat menebak kata paling banyak dalam 2 menit. Para pemain dan penonton sangat menikmati games ini karena gaya-gaya yang dipilih oleh anggota kelompok yang memperagakan kata yang perlu ditebakan dapat memberi respon yang lucu. Setelah games ketiga, dimulai sesi tukar kado dimana para panitia dan peserta yang membawa kado dapat mengambil kado manapun secara acak. Setelah penukaran kado acara selesai, dilanjutkan dengan pembagian hadiah kepada para peserta. Peserta akan mendapatkan hadiah bersama 1 grupnya dan pemenang dari games dan terdapat 3 pemenang dari total 6 grup.
Gambar 10. Pemenang Games Juara 3
Gambar 11. Pemenang Games Juara 2
Gambar 12. Pemenang Games Juara 1
Setelah games terakhir, para peserta tetap semangat tetapi sayangnya acara harus diakhiri. Setelah games, para peserta dan panitia melakukan sesi dokumentasi dengan berfoto bersama. Acara NATTO ditutup dengan doa penutup dan MC menutup acara, serta sebelum pulang para peserta mengisi exit ticket. Dengan dilaksanakannya NATTO, diharapkan seluruh peserta dan panitia dapat menjadi lebih dekat lagi semakin akrab antara sama lain.
Gambar 15. Dokumentasi seluruh peserta dan panitia NATTO 1.0