Pengaruh Mengonsumsi Air Selada (Lactuca sativa) dalam Meningkatkan Kualitas Tidur
Angel Christy (2440016256); Gavisca Nathanie (2401860123); Naswa Nabila (2440070705); Tiara Putriani (2440048674)
Pandemi Covid-19 telah mempengaruhi berbagai faktor kehidupan manusia, salah satunya yaitu pola tidur yang terganggu. Dokter Verena Senn, seorang pakar tidur dari The Sleep Foundation telah melakukan penelitian bahwa persentase laju insomnia pada sekelompok orang mencapai 34% – 36%. Salah satu pengaruh buruk dari insomnia terhadap kesehatan yaitu menurunnya imunitas tubuh. Saat kondisi Covid-19 ini, apabila imunitas tubuh menurun, maka tubuh akan mudah terserang berbagai penyakit. Insomnia atau gangguan pola tidur dapat diperbaiki dengan mengonsumsi pangan yang tinggi akan asam amino dan antioksidan.
Selada (Lactuca sativa) memiliki karakteristik bentuk yang kokoh, renyah, dan berwarna hijau. Selain memiliki kalori yang rendah, tanaman ini memiliki kandungan serat, vitamin, mineral, kalsium, kalium, asam amino, laktusin, dan antioksidan yang tinggi. Asam amino atau triptofan pada selada dibandingkan bahan pangan lainnya yaitu telur dan kacang-kacangan, merupakan bahan pangan dengan kandungan triptofan tertinggi. Triptofan adalah zat yang dapat membantu tubuh dalam membuat hormon tidur melatonin sehingga sangat efektif untuk membantu memperbaiki pola tidur yang kurang baik. Selain zat triptofan, selada juga kaya akan zat antioksidan yang berfungsi untuk melindungi tubuh dari gangguan kecemasan atau stres berlebihan yang menyebabkan terganggunya kualitas tidur. Karena itu, antioksidan yang cukup sangat diperlukan untuk di menjaga kesehatan tubuh. Senyawa laktusin dalam selada merupakan senyawa tanaman pahit, dimana senyawa ini dapat menimbulkan rasa kantuk bagi pengonsumsinya.
Gambar 1. Selada (sumber: CNN Indonesia)
Cara mengkonsumsi selada dalam meningkatkan kualitas tidur adalah dengan merebusnya. Berikut merupakan langkah-langkah dalam membuat air rebusan selada. Pertama, cuci selada dengan air mengalir hingga bersih. Kedua, rebus selada yang sudah dicuci selama kurang lebih 10 menit hingga mendidih. Ketiga, saring air rebusan ke dalam wadah. Selanjutnya, air selada siap diminum untuk menjaga kualitas tidur.
Oleh karena itu, selada (Lactuca sativa) merupakan salah satu bahan pangan yang berpotensi untuk meningkatkan kualitas tidur. Hal ini dikarenakan, selada memiliki kandungan antioksidan dan triptofan yang dapat melindungi tubuh dari stress yang disebabkan oleh gangguan tidur. Tetapi, mengonsumsi selada secara berlebihan juga tidak baik untuk tubuh karena dapat mengganggu sistem saraf, gangguan kecemasan berlebih, rasa takut, dan juga mengalami kesulitan tidur.
References:
Kim, H. W., Suh, H. J., Choi, H. S., Hong, K. B., & Jo, K. (2019). Effectiveness of the sleep
enhancement by green romaine lettuce (Lactuca sativa) in a rodent model. Biological
and Pharmaceutical Bulletin, 42(10), 1726-1732.
Kim, H. D., Hong, K. B., Noh, D. O., & Suh, H. J. (2017). Sleep-inducing effect of lettuce
(Lactuca sativa) varieties on pentobarbital-induced sleep. Food science and biotechnology, 26(3), 807-814.