PATI ATAU TEPUNG? JANGAN SALA KAPRAH!

PATI ATAU TEPUNG? JANGAN SALAH KAPRAH!

Sarah Avilia Gautama (2101634395)

Sumber Gambar: https://www.idntimes.com/food/dining-guide/febby-arshani/cooking-101-apa-perbedaan-tepung-maizena-dan-tepung-tapioka-c1c2

 

Di kehidupan sehari-hari, kita sering mendengar istilah “tepung tapioka” “tepung terigu” dan tepung-tepung lainnya. Apakah yang selama ini kita sebut tepung benar-benar tepung? Ternyata tidak! Pernahkah kalian mendengar istilah pati? Apakah bedanya dengan tepung?

Tepung merupakan partikel padat yang berbentuk butiran halus hasil pengolahan padi-padian, umbi-umbian, akar-akaran, atau sayuran. Pati merupakan karbohidrat kompleks yang berwujud putih, tawar, dan tidak larut dalam air yang merupakan bagian utama tumbuhan hasil dari proses penyimpanan glukosa berlebih dalam jangka panjang. Banyak orang tidak menyadari perbedaan pada tepung dan pati sehingga sering salah kaprah. Apakah kamu salah satunya?

Tepung dan pati berbeda dari cara pemrosesan. Secara singkat, tepung dibuat melalui proses penyawutan, pengeringan, dan penggilingan. Pati dibuat melalui proses pemarutan, perendaman dengan natrium metabisulfite, pencucian, penyaringan, pengendapan, pengeringan, dan penggilingan. Kunci utama perbedaannya terletak pada pencucian, penyaringan, dan pengendapan, dimana pembuatan pati mengalami proses tersebut sedangkan tepung tidak. Proses ini menyebabkan tepung masih mengandung serat, lemak, protein, serta karbohidrat non pati sedangkan pati hanya terdiri dari pati saja tanpa lemak, serat, dan protein, serta karbohidrat non pati.

Dari sifat fisiknya, produk akhir pati dan tepung pun dapat dibedakan. Pati tampak seperti bubuk putih, tawar, serta teksturnya lebih halus/licin sedangkan tepung sedikit lebih berwarna, memiliki flavor serta teksturnya lebih kasar. Akibat sifat fisik yang berbeda, penggunaan pati dan tepung dalam pemrosesan pangan pun berbeda. Pati biasanya digunakan sebagai bahan perekat atau pengental dalam proses pembuatan makanan, sedangkan tepung biasa digunakan untuk membuat roti, kue, dan sejenisnya.

Kasus salah kaprah pati dan jagung paling sering terjadi pada “tapioka” dan “maizena”. Banyak orang menyebut tapioka adalah tepung singkong dan maizena merupakan tepung jagung, namun sebenarnya mereka merupakan pati yang didapatkan melalui pencucian dan penyaringan sehingga tidak memiliki komponen lemak, abu, serta protein. Tepung singkong dan tepung jagung pun di jual di pasaran, sehingga sebelum membeli pastikan apa yang ingin kalian beli, pati atau tepung? 😀

Semoga artikel ini bermanfaat, salam FOODIES!

Daftar Pustaka

Badan Litbang Pertanian. (2011). Proses Pengolahan Tepung Kasava dan Tapioka. Jurnal Agroinovasi, 4 (3404), 6-11.

Kurniawati, R. D. (2006). Penentuan Desain Proses dan Formulasi Optimal Pembuatan Mie Jagung Basah Berbahan Dasar Pati Jagung dan Corn Gluten Meal (CGM). Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Murtiningsih & Suyanti, (2011). Membuat Tepung Umbi dan Variasi Olahannya, Jakarta: Agro Media Pustaka.

Nurani, S. & Yuwono, S. S. (2014). Pemanfaatan Tepung Kimpul (Xanthosoma sagittifolium) Sebagai Bahan Baku Cookies (Kajian Proposrsi Tepeung dan Penambahan Margarin). Jurnal Pangan dan Agroindustri, 2 (2), 50-58.

Pratama, G.G.F.S. (2008). Paket Teknologi untuk Memproduksi Mi Jagung dengan Bahan Baku Tepung Jagung. Bogor: Institut Pertanian Bogor.