MANFAAT MINUMAN KOPI
Fidelia Shasamuelita
2001591483
Sumber: http://www.huffingtonpost.com/2013/09/18/best-coffee-drinks-ranked-photos_n_3942695.html
Kopi merupakan tanaman perkebunan yang sudah lama dibudidayakan. Konsumsi kopi dunia mencapai 70% berasal dari spesies kopi arabika, dan 26% berasal dari spesies kopi robusta.
Kopi merupakan minuman yang selalu menemani saat beraktivitas. Kebanyakan orang di dunia pasti minum kopi agar dapat tetap kuat dalam bekerja, terutama para pekerja di kantoran. Hal ini disebabkan oleh senyawa-senyawa yang terkandung dalam kopi, seperti kafein. Hasil konferensi National Academy of Sciences (NAS) yang membahas tentang kemampuan kafein dalam mengatasi penurunan kinerja yang disebabkan oleh gangguan tidur, menyatakan bahwa kafein merupakan senyawa terbaik untuk melawan keletihan. Riset lain yang dilakukan oleh U.S. Navy, membuktikan bahwa kafein merupakan senyawa yang tepat untuk mengembalikan kebugaran, kewaspadaan, dan energi ke tingkat normal. Bahkan, pada penggunaan dosis tinggi, kafein hanya menimbulkan sedikit efek samping yang merugikan.
Kopi juga memiliki potensi sebagai antikanker. Caranya adalah dengan kerja komponen dalam kopi yang mampu meningkatkan aktivitas enzim fase II. Akan tetapi, belum diketahui dengan pasti seberapa banyak minuman kopi yang diperlukan agar berefek sebagai pelindung tubuh dari serangan kanker. Komponen yang bersifat antikanker dalam kopi tidak ditemukan pada makanan atau minuman lainnya. Komponen ini disebut metilpiridinium yang terbentuk selama proses pemanggangan kopi. Dr. Thomas Hofmann, seorang profesor dari Institute for Food Chemistry at the University of Manchester di Jerman mengatakan bahwa kopi espresso mengandung 2-3 kali lebih banyak komponen antikanker dibandingkan dengan minuman kopi yang dipanggang setengah matang. Senyawa metilpiridinium ini masih diinvestigasi oleh peneliti dalam potensinya sebagai antikanker.
Minuman kopi ini memang sangat bermanfaat, tetapi jika dikonsumsi dalam dosis tinggi, minuman ini bias menjadi berbahaya. Peneliti menemukan bahwa untuk pria dewasa muda yang mengonsumsi lebih dari 28 cangkir kopi per minggu (sekitar 4 cangkir kopi per hari) dapat meningkatkan risiko terhadap kematian (yang dapat disebabkan oleh masalah jantung, tekanan darah tinggi, dll.) sebanyak 56%. Oleh karena itu, segala manfaat kesehatan kopi dapat dicapai dengan dosis yang tepat, yaitu 2-3 cangkir kopi per hari.
Daftar Pustaka:
Bealer, Bonnie K. (2010). The Miracle of Caffeine: Manfaat tak Terduga Kafein Berdasarkan Penelitian paling Mutakhir. Bandung: PT Mizan Publika.
Rahardjo, Pudji. (2012). Kopi: Panduan Budidaya dan Pengolahan Kopi Arabika dan Robusta. Jakarta: Penebar Swadaya.
Winarsi, Hery. (2007). Antioksidan Alami dan Radikal Bebas. Yogyakarta: Kanisius.
Quamila, Ajeng. (2017). Berapa Kali Minum Kopi Dalam Sehari yang Masih Sehat?. Diperoleh 22 Juli 2017 dari https://hellosehat.com/berapa-kali-minum-kopi-dalam-sehari-yang-masih-sehat/