Cokelat
Ditulis oleh : Aina Sofia Sari
1801433182
Hello Foodies, eh Food Technologist! Sudah nggak asing lagi kan dengan nama cemilan yang satu ini kan? Cokelat ! Pasti banyak orang yang menjadikan cokelat sebagai makanan ringan kegemarannya. Nah pada kesempatan kali ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai manfaat cokelat bagi kesehatan tubuh kita. Tapi sebelumnya, yuk kita kenal sejarahnya lebih dulu!
Kata cokelat berasal dari bahasa suku Aztec xocoatl yang berarti minuman pahit. Suku Aztec dan Maya di Mexico percaya bahwa Dewa Pertanian telah mengirimkan cokelat yang berasal dari surga kepada mereka. Cortes kemudian membawanya ke Spanyol antara tahun 1502-1528, dan oleh orang-orang Spanyol minuman pahit tersebut dicampur gula sehingga rasanya lebih enak. Cokelat kemudian menyebar ke Perancis, Belanda dan Inggris. Pada tahun 1765 didirikan pabrik cokelat di Massachusetts, Amerika Serikat. Menurut kepercayaan suku Maya, cokelat adalah makanan para dewa. Rasa asli biji cokelat sebenarnya pahit akibat kandungan alkaloidnya, tetapi setelah diproses dapat dihasilkan berbagai jenis cokelat yang dapat memenuhi selera siapapun.
Biji cokelat mengandung lemak 31%, karbohidrat 14% dan protein 9%. Protein cokelat kaya akan asam amino triptofan, fenilalanin, dan tyrosin. Meski cokelat mengandung lemak tinggi namun relatif tidak mudah tengik, karena cokelat juga mengandung polifenol (6%) yang berfungsi sebagai antioksidan pencegah ketengikan. Cokelat juga mengandung theobromine dan kafein. Kedua substansi ini telah dikenal memberikan efek terjaga bagi yang mengkonsumsinya.
Katanya sih, orang yang memiliki kebiasaan mengkonsumsi cokelat umurnya akan lebih lama satu tahun loh dibandingkan dengan orang yang tidak mengkonsumsinya, kenapa ya? Hal ini diduga disebabkan oleh kandungan polifenol sebagai antioksidannya yang telah disebutkan sebelumnya, sebagai pencegah ketengikan pada cokelat. Selain itu, cokelat mengandung katekin yang merupakan antioksidan kuat yang terkandung di dalamnya. Salah satu fungsi antioksidan adalah mencegah penuaan dini yang bisa terjadi karena polusi ataupun radiasi. Cokelat juga mempunyai kemampuan untuk menghambat oksidasi kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, sehingga dapat mencegah risiko penyakit jantung koroner dan kanker.
By the way, pernah denger (atau mungkin kamu pernah mengalaminya sendiri) nggak kalau ternyata mengkonsumsi cokelat itu bisa bikin kita ketagihan? Nah, sebenarnya mengkonsumsi cokelat tidak akan menimbulkan kecanduan. Tetapi bagi sebagian orang, rasa cokelat yang enak mungkin menyebabkan kerinduan untuk mengkonsumsinya kembali. Hal ini yang disebut chocolate craving. Cokelat memiliki dampak terhadap perilaku dan suasana hati (mood) yang terkait erat dengan chocolate craving. Rindu cokelat bisa karena aromanya, teksturnya, manis-pahitnya dan lain sebaginya. Hal ini juga sering dikaitkan dengan kandungan phenylethylamine yang adalah suatu substansi mirip amphetanine yang dapat meningkatkan serapan triptofan ke dalam otak yang kemudian pada gilirannya menghasilkan dopamine. Dampak dopamine adalah muncul perasaan senang dan perbaikan suasana hati. Phenylethylamine juga dianggap mempunyai khasiat aphrodisiac yang memunculkan perasaan seperti orang sedang jatuh cinta (hati berbunga).
Dewasa ini banyak banget informasi yang simpang siur tentang efek menkonsumsi coklat, seperti jerawat, plaque pada gigi dan lain-lain. Tapi sejauh ini belum ada bukti loh bahwa cokelat dapat menimbulkan jerawat. Cokelat juga tidak bisa dikatakan sebagai penyebab utama munculnya plaque gigi, karena plaque gigi juga bisa timbul pada orang yang mengkonsumsi makanan biasa sehari-hari. Jadi, jangan takut untuk mengkonsumsi cokelat ya! Hanya saja cokelat perlu diwaspadai, khususnya bagi orang-orang yang rentan menderita batu ginjal. Konsumsi 100 g cokelat akan meningkatkan ekskresi oksalat dan kalsium tiga kali lipat. Oleh karena itu kiat sehat yang bisa dianjurkan adalah minumlah banyak air sehabis makan cokelat. Pokoknya jangan lupa ya minum air putih yang banyak setelah memakan cokelat!
Nah, mungkin pembahasan tentang cokelat cukup sampai disini dulu. Ingat loh teman-teman, tubuh kita butuh energi buat menjalani aktivitas sehari-hari, untuk itu perlu adanya asupan makanan yang sehat! Jangan lupa untuk selalu memperhatikan manfaatnya ya bagi tubuh! Pantengin terus loh website HIMFOODTECH, karena masih banyak artikel-artikel lain yang gak kalah seru untuk dibaca! Nah biar tetap semangat, nih ada cokelat buat kamu!
Eitsss maaf ya gambarnya aja, kapan-kapan deh cokelat benerannya.
Ini sekalian deh, biar semangat terus menjalani kehidupan!
Salam Foodies!