SKENA JAKARTA 2025

MEDIA EKSPRESI DAN EKSPLORASI VISUAL MELALUI SKENA

Sketsa adalah gambar awal yang dibuat secara cepat sebelum menghasilkan suatu karya seni, yang bertujuan untuk menggambarkan dan mengkomunikasikan ide atau konsep dalam bentuk visual. Selain sebagai rancangan awal sebuah karya, sketsa juga berfungsi sebagai sarana bagi seseorang untuk mengeksplorasi dan mengekspresikan ide dan perasaannya. 

Sketsa seringnya digunakan oleh orang-orang yang berada di bidang seni untuk menjaga dan mengembangkan ide-ide kreatif mereka. Contohnya adalah orang-orang yang bekerja menjadi seorang pelukis, desainer, illustrator, animator, dan arsitek. Karena itu, jenis sketsa yang dihasilkan pun berbeda-beda. Ada yang berupa sketsa wajah, sketsa produk, sketsa ruang dan bangunan, sketsa pemandangan, dan lain-lain.
SketsaSketsaSketsa

Sumber: https://idseducation.com/apa-itu-sketsa/ 

Proses pembuatan sketsa biasanya diakhiri dengan tahap pemberian warna. Hasil akhirnya dapat berupa sketsa hitam putih dengan menggunakan pensil grafit –dengan tetap memperhatikan ketebalan pensil– ataupun sketsa berwarna dengan menggunakan pensil warna, cat air, atau marker. Sketsa berwarna yang dihasilkan pun akan berbeda-beda tergantung dengan alat –tipe kertas, pensil, dan alat warna— dan metode yang digunakan.

alat menggambar untuk latihan

Sumber: https://ajaib.co.id/alat-menggambar/

Sebagai salah satu skill yang dibutuhkan, khususnya bagi seorang desainer, Himpunan Mahasiswa Desain Interior membuat suatu program kerja yang bernama SKENA (Sketsa Kemana) untuk melatih skill live-sketching dan rendering mahasiswa interior BINUS. Kegiatan ini telah dilangsungkan pada hari Kamis, 10 Juli 2025 di Ichisan Ramen Puri. Kegiatan SKENA ini diramaikan oleh para peserta mahasiswa BINUS dan non-BINUS, dan juga oleh dosen-dosen yang telah diundang dan memberikan ilmu kepada para peserta yang hadir. 

Kegiatan SKENA ini diawali dengan kata sambutan yang disampaikan oleh ketua HIMDI, ketua program kerja SKENA, dan dosen pembicara, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian tips mengenai live-sketching dan rendering menggunakan cat air oleh kedua dosen yang telah diundang. Setelah itu, para peserta dan juga panitia berkeliling untuk mencari spot terbaik untuk mengsketsa apa yang mereka lihat. 

Peserta dibebaskan untuk mensketsa apapun, baik pemandangan, interior, makanan, dan lain-lain. Dalam kegiatan ini, para dosen juga memberikan saran kepada para peserta untuk menghasilkan gambar dan warna yang lebih baik. Kegiatan ini tidak hanya memberikan ilmu kepada para mahasiswa, tetapi juga menjadi sarana untuk berkumpul dan menghilangkan penat dan stress yang dirasakan setelah masa ujian.