BNCC Workshop Uncover Your Skill: “Data Science Case-Based Learning”
Hari Pertama, 26 Mei 2023
Perhelatan dimulai dengan Pak Gregorius Natanael, sebagai Researcher Bioinformatics & Data Science Research, Lecturer of Data Science Program, beliau membahas konsep Data Science, termasuk definisinya, pesonanya di masa kini, esensi dasar, dan peran ilmuwan data. Pemaparan penuh warna ini ditemani oleh istilah menarik seperti Big Data, Analisis Data, Teknik Data, Intelijen Bisnis, Manipulasi Data, dan Kecerdasan Buatan.
Kemudian, tahap siklus hidup Data Science diurai, meliputi pemahaman bisnis, penggalian data, penyaringan data, eksploitasi data, pengembangan fitur, pembuatan model prediksi, dan penyajian visual data.
Tiga pilar dasar Data Science turut diulas, yakni matematika dan statistika, pemahaman bisnis/domain, serta ilmu komputer/IT. Pentingnya Data Science digambarkan, menjelaskan urgensi menghindari keputusan impulsif dalam bisnis, mengandalkan data yang obyektif, dan dampak analisis data dalam memotong biaya serta meningkatkan keuntungan.
Fase selanjutnya mengangkat peran Data Science di industri, mencakup ahli data, arsitek data, analis data, analis intelijen bisnis, insinyur data, insinyur Kecerdasan Buatan, insinyur pembelajaran mesin, insinyur NLP, analis bisnis, dan ahli statistik.
Acara berpuncak dengan praktikum menarik, di mana peserta berperan sebagai ilmuwan data dalam menaksir harga ponsel berdasarkan spesifikasi. Mulai dari perolehan data hingga analisis yang memetik korelasi spesifikasi-harga, peserta merasakan sensasi menjadi ilmuwan data yang penuh semangat.
Hari Kedua, 27 Mei 2023
Hari kedua, Bu Lili Ayu Wulandhari, Dosen Ilmu Komputer di Binus University dan Mantan Ilmuwan Data di tiket.com, memegang kendali. Dia memperkenalkan peserta pada dunia nyata data, yang meliputi data berlimpah, variasi jenis data, nilai yang hilang, data anomali, dan data tak standar.
Konsep tipe data umum dijelaskan secara mendalam, termasuk data numerik (integer dan real) serta data kategorikal (nominal dan ordinal). Langkah berikutnya membahas penanganan nilai yang hilang, melibatkan teknik imputasi menggunakan mean, median, dan modus. Kreativitas merajut fitur-fitur baru dalam feature engineering, termasuk teknik binary encoding, one-hot encoding, mean encoding, dan frequency encoding.
Peserta dijejali dengan tugas-tugas Data Science yang menantang, seperti penilaian kredit, analisis ulasan, analisis sentimen, pengenalan wajah, deteksi kecurangan, dan sistem rekomendasi. Pemahaman tentang pemodelan data termasuk paradigma dan algoritma, dituangkan ke dalam pembagian data yang relevan.
Dengan praktikum hari kedua, peserta terlibat dalam pra-pemrosesan data, termasuk data wrangling, serta pemodelan data dan evaluasi untuk menentukan estimasi harga ponsel berdasarkan spesifikasi.
Melalui workshop “Uncover Your Skill” BNCC, para peserta diberi harapan untuk bersaing di pasar kerja yang ketat. Pengetahuan praktis Data Science dalam dunia industri menjadi cambuk semangat mereka. Gelaran ini bukan hanya sertifikat, melainkan kunci untuk meraih sukses dalam dunia industri yang dinamis dan kompetitif.