Gagal Menang Tapi Tak Gagal Berjuang! Indonesia Tetap Bersinar di BAC 2025

Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando / Bagas Maulana – sumber: x.com/INABadminton

Badminton Asia Championship 2025 adalah kejuaraan kontinental Asia bulu tangkis kategori perseorangan yang diselenggarakan di Gimnasium Pusat Olahraga Olimpiade Ningbo, Ningbo, Tiongkok dari tanggal 8 hingga 13 April 2025. Pada saat Badminton Asia Championships (BAC) 2025, dua perwakilan terakhir Indonesia yaitu Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana. Pasangan ganda tersebut mengalami kekalahan dari pasangan Cina Chen Boyang/Liu Yi dengan skor 21-13, 18-21, 12-21 di Ningbo Olympic Sports Center, Cina. Pertahanan yang sangat luar biasa dari perwakilan pasangan ganda Cina Chen Boyang/Liu Yi membuat Leo Rolly Carnando pun mengalami kesulitan saat menghadapi pasangan ganda Cina. “Pertahanan mereka jauh lebih rapat dibandingkan saat pertemuan tahun lalu,” kata Leo dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta. Namun keduanya tidak membawa hasil yang sia-sia, mereka berhasil mencapai babak semifinal dan menyumbangkan medali perunggu untuk Indonesia. Dalam permainannya, Leo berterima kasih kepada Bagas karena sudah menyokongnya dan mengakui bahwa permainannya di lini depan tidak menunjukkan banyak keterampilan dikarenakan saat game ketiga, Leo mengalami terpeleset dan membuat lutut kakinya terasa tidak nyaman.

Beralih ke perwakilan Indonesia selanjutnya yaitu Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu, juga kandas. Pasangan ganda campuran ini kalah dari pasangan Jepang, Hiroki Midorikawa/Natsu Saito, dengan skor 21-15, 21-23, 11-21. Pada pertandingan pertama, Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu telah membuat permainan yang apik dan berhasil memenangkan pertandingan pertama, tetapi sayangnya pasangan ganda tersebut gagal dalam mempertahankan tempo bermainnya pada pertandingan kedua. Kesalahan sendiri dan ketenangan lawan menjadi faktor kunci kekalahan mereka setelah bertarung dalam tiga gim. Tetapi pasangan tersebut tetap bersyukur karena dapat bertanding di babak semifinal. “Puji Tuhan, tetap bersyukur karena bisa bermain hari ini di semifinal. Sesuatu yang tidak mudah untuk sampai ke sini,” ujar Felisha. Sempat memegang keunggulan di gim kedua, pasangan Indonesia justru gagal mengunci kemenangan saat poin-poin krusial. Jafar mengakui bahwa keputusan dia yang tergesa-gesa dalam mematikan poin lawan saat pertandingan kedua menjadi penyesalan tersendiri dalam laga tersebut. Tetapi justru pasangan muda tersebut tidak terpuruk dan menyerah dalam penyesalan tersebut. Mereka menganggap bahwa capaian mereka hingga semifinal tetap layak diapresiasi, namun menjadi pengingat bahwa masih banyak aspek yang harus dievaluasi.

Jika dibandingkan dengan perolehan medali yang diraih oleh wakil Indonesia di ajang ini, maka hasilnya masih terbilang kurang maksimal. Selain itu, pencapaian medali perunggu yang diraih oleh Leo Rolly Carnando dan Bagas Maulana serta pencapaian semifinal dari Jafar Hidayatullah dan Felisha Pasaribu menunjukkan potensi yang menjanjikan. Meskipun demikian, diharapkan dengan evaluasi dan persiapan yang matang ini, para pebulutangkis Tanah Air yang berlaga di ajang ini dapat meraih hasil yang lebih baik di turnamen berikutnya.

Sumber : https://www.tempo.co/olahraga/hasil-badminton-asia-championships-2025-wakil-indonesia-habis-1230565