Pentingnya Penggunaan EYD dalam Penulisan Karya Tulis Ilmiah

Pada era globalisasi saat ini, teknologi semakin berkembang. Beragam budaya, bahasa, dan agama mudah sekali diakses hanya dalam sekali tekan layar gawai. Masyarakat Indonesia, kerap kali mendapat wawasan dan pemahaman baru dikarenakan kemajuan teknologi ini. Salah satu hal yang sangat dipengaruhi dari globalisasi dan kemajuan teknologi ini adalah bahasa. Banyaknya bahasa selain bahasa Indonesia, membuat bahasa Indonesia itu sendiri mengalami peleburan. Banyak bahasa asing yang mulai diserap sehingga menciptakan bahasa baru yang biasa dikenal dengan sebutan bahasa gaul. Masyarakat pun kini lebih memilih untuk menggunakan bahasa gaul dibandingkan bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan EYD. Tidak hanya pada percakapan sehari-hari, bahasa gaul kerap kali digunakan dalam penulisan karya ilmiah.

EYD atau Ejaan Yang Disempurnakan merupakan pedoman penulisan untuk ejaan Bahasa Indonesia. Di dalam EYD membahas terkait penggunaan huruf kapital, penggunaan tanda baca, penulisan pada unsur kata serapan, dan penulisan pada kata maupun partikel. Penulisan ejaan ini sangat penting digunakan dalam penulisan karya ilmiah. Sedangkan karya tulis ilmiah itu sendiri merupakan sebuah karya yang ditulis dengan menggunakan kaidah kebahasaan yang sesuai dengan syarat penulisan dan aturan dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia atau PUEBI serta EYD. Karya tulis ilmiah ini biasanya berisi tentang penemuan solusi dalam suatu permasalahan berdasarkan metode ilmiah. Karya tulis ilmiah ini di dalamnya menyangkut data dan fakta dari hasil penelitian si penulis.

Alasan dibalik pentingnya penggunaan EYD terutama pada penulisan karya tulis ilmiah antara lain karena dengan menggunakan EYD bahasa yang digunakan akan menjadi sama bagi para pembaca. Pembaca karya tulis ilmiah dari beragam suku dan budaya, akan disatukan oleh satu yakni Bahasa Indonesia. Pembaca akan lebih mudah memahami isi dari artikel ilmiah tersebut, yang mungkin nantinya dapat dijadikan sebagai pedoman untuk penulisan karya ilmiah di masa yang akan datang. Dengan menggunakan EYD yang benar, seperti menggunakan tata bahasa yang baik, tanda baca, huruf kapital, dan lain sebagainya, maksud dan tujuan dari penulis dapat tersampaikan secara jelas kepada pembaca. Dengan menggunakan EYD juga, penyusunan artikel ilmiah akan tertata dengan sistematis dan runtut sesuai dengan urutannya. Penggunaan EYD juga dianggap mampu meningkatkan citra penulis. Penulis yang mampu memahami ejaan yang disempurnakan dan menerapkannya dalam tiap penulisan dapat menuai pujian dari banyak orang karena dianggap mempunyai pemahaman yang tinggi dalam dunia penulisan. Serta, dalam dunia pendidikan itu sendiri penulisan karya tulis ilmiah ini sangat penting yang mana untuk menunjukkan kredibilitas seseorang dalam menulis karya tersebut.

Namun sayangnya, masih banyak penulis karya tulis ilmiah yang acuh terhadap penggunaan EYD dalam penulisan karyanya karena mereka menganggap bahwasanya karya tulis ilmiah yang baik dan benar adanya itu dengan menggunakan bahasa sehari-hari yang biasanya diucapkan oleh masyarakat dan terkadang cenderung terlihat pleonastis dan kurang efektif. Hal ini sebisa mungkin dihindari agar masyarakat Indonesia atau pembaca dapat mengerti penulisan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan strukturnya dan menghindari melakukan kesalahan dalam penulisan. Maka dari itu, solusi yang dapat diberikan adalah dengan belajar dan membiasakan diri sendiri untuk berlatih menulis dengan Bahasa Indonesia yang sesuai dengan aturan yang berlaku layaknya EYD.

 

Referensi:

Dwijayanti, I. A. M. O., Suandi, I. N., & Sudiara, I. N. S. (2014). Upaya Meningkatkan Kualitas Berbahasa Indonesia Melalui Aktivitas Analisis Kesalahan Dalam Pengajaran Menulis Siswa Di Kelas VIIIA SMP Katolik Santo Paulus Singaraja. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha, 2(1).

Haimun, B. (2014). Penggunaan Bahasa Indonesia Dalam Karya Tulis Ilmiah Guru pembina Golongan IV/a Dan Pembelajarannya Di Sekolah Menengah Atas Di Kota Mataram Tahun 2013. Jurnal Mabasan, Vol. 8(1), 34-37.

Nugroho, R.D., Suryawati, T., & Zuliastutik, H. (2018). Analisis Kesalahan dalam Penulisan Karya Ilmiah Mahasiswa Jepang dalam pembelajaran BIPA. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sasrea, 18(2), 193-209. DOI: http://dx.doi.org/10.17509/bs_jpbsp.v18i215508

Rahayu, A. P. (2015). Menumbuhkan Bahasa Indonesia Yang Baik Dan Benar Dalam Pendidikan Dan Pengajaran. Jurnal Paradigma, 2(1), 1-15.

Santoso, Budi. 2009. Analisis Kesalahan Berbahasa dalam Skripsi Mahasiswa Jurusan Non Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Islam Malang. Skripsi.

Sevima. (2020, December 18). Pengertian, Struktur dan Ciri Ciri Karya Tulis Ilmiah. Retrieved from https://sevima.com/pengertian-struktur-dan-ciri-ciri-karya-tulis-ilmiah/

Anandia Jazzy Ajaria, Jihaan Almaas, dan Shema Veranika Zahara