Wayang: Teater Boneka Asli Indonesia
Hi, Manis!
Apa kabarnya, nih? Minis berharap kalian semua dalam kondisi baik ya. Kali ini Minis akan bawain info menarik lagi nih seputar dunia teater. Info kali ini akan membahas tentang salah satu jenis teater, yaitu teater boneka, khususnya yang berasal dari Indonesia. Penasaran? Yuk, simak infonya
Teater Boneka adalah salah satu jenis teater tradisional yang media utamanya menggunakan boneka. Boneka yang digunakan biasanya merupakan tiruan makhluk hidup, seperti orang ataupun hewan. Teater boneka pertama kali muncul pada tahun 2000 sampai 2500 sebelum Masehi (SM). Pada masa itu, boneka yang digunakan menggunakan bahan yang sederhana, yakni kayu dan tali. Beralih ke masa sekarang, teater boneka masih sering dipertunjukkandengan menggunakan media yang bahan dasarnya bervariatif. Untuk mempertahankan eksistensi dari teater boneka ini, Union International De La Marionette (UNIMA) yang merupakan asosiasi boneka internasional mendeklarasikan bahwa tanggal 21 Maret diperingati sebagai Hari Teater Boneka Sedunia atau World Puppetry Day dan hari itu masih dikenang sampai saat ini dengan diusung oleh tema yang berbeda-beda setiap tahunnya. masih dikenang sampai saat ini dengan diusung oleh tema yang berbeda-beda setiap tahunnya.
Beralih ke Indonesia, negara kita tercinta ini juga merupakan salah satu negara yang mempunyai banyak pertunjukkan seni yang khas. Dalam bidang teater, khususnya teater boneka, Indonesia mempunyai wayang yang menjadi ciri khas dari negara ini. Wayang ini adalah budaya dari daerah Jawa. Kata wayang sendiri diambil dari bahasa Jawa yang artinya adalah bayangan, yang memiliki. berbagai macam jenis, ada wayang kulit, wayang golek, wayang beber, wayang orang, dan lain-lain. Pada awalnya, wayang dimainkan dengan tujuan untuk menceritakan cerita-cerita rakyat, keagamaan, sekaligus berdakwah. Namun, seiring dengan berkembangnya zaman, wayang saat ini ditujukan sebagai hiburan masyarakat. Salah satu jenis wayang asli Indonesia, yaitu wayang kulit juga sudah tercatat di UNESCO pada tanggal 7 November 2003 sebagai Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity, warisan budaya tak benda.
“Wah… keren banget ya Minis bisa sampai masuk UNESCO gitu! Iya dong, pastinya,juga karena selain itu adalah khas Indonesia, wayang kulit itu juga unik, manis. Keunikannya ada, mulai dari bahan sampeai cara pertunjukannya. Oleh karena itu, Minis punya pesan nih buat Manis-manis semua, kita harus mencintai budaya Indonesia, apapun itu bentuknya. Jangan sampai kebudayaan kita yang gokil dan mantap itu diambil dan diakui oleh negara lain. Sekian dulu info kali ini. See you next time, Manis!
Sumber:
- https://adjar.grid.id/read/543689354/teknik-pementasan-teater-tradisional-teater-tutur-boneka-dan-manusia?page=all#:~:text=Teater%20boneka%20adalah%20teater%20tradisional,untuk%20menyampaikan%20cerita%20atau%20lakon.
- https://tirto.id/sejarah-hari-teater-boneka-sedunia-yang-diperingati-setiap-21-maret-gpZr
Penulis: Marcellino Halim