P2M: RESONANCE
RESONANCE: Let’s Synchronize!
Halo Manis! kali ini STMANIS (Seni Teater Mahasiswa Universitas Bina Nusantara) telah melakukan kegiatan pengajaran ke Sekolah Menengah Pertama yang berada di daerah Jakarta Barat. Yaitu SMPN 61 Jakarta Barat yang terletak di Jl.Z slipi palmerah. Bukan hanya STMANIS, tetapi UKM dari BDM (Bersama Dalam Musik) juga ikut serta melaksanakan kegiatan pengajaran ini. Pengajaran ini di bumbuhi oleh peserta dan volunteer dari STMANIS dan BDM. Lalu apa saja sih tujuan kami melakukan kegiatan pengajaran ini? Yang pasti nya, kami hanya ingin menjalin hubungan yang baik antara Universitas Bina Nusantara dan SMPN 61 Jakarta Barat. Selain ingin menjalin hubungan, kami juga ingin memberikan ilmu yang telah kami dapatkan selama di Organisasi kemahasiswaan dan menanamkan pengalaman untuk diri kami sendiri dalam dunia luar.
Tidak hanya itu, kami sangat senang bisa memberi mereka sebuah ilmu yang kami punya. Kepala sekolah, Pembina eskul dan osis sangat menerima kedatangan kami untuk mengajari anak-anak murid SMPN 61 Jakarta Barat. Kami melakukan kegiatan tersebut dengan jangka dua kali pertemuan dalam seminggu. Dalam pengajaran yang kami berikan dengan materi teater dan musik, anak-anak murid sudah mengetahui dirinya masing-masing ada di kelompok teater atau musik. Hal itu mempercepat pemprosesan pengajaran kami selama sebulan. Dengan karena itu, kita mudah membimbing anak-anak murid yang dari awal mempunyai kemauan untuk menempatkan dirinya disetiap kelompok.
Untuk materi teater, anak-anak murid yang mengikuti kelompok teater mempelajari dan memahami Bagaimana memulai latihan teater yang baik, dengan cara melakukan pemanasan fisik dan pemanasan vokal di awal waktu. Setelah itu mereka mulai mempelajari Bagaimana memasuki sebuah karakter dalam peran yang mereka miliki lewat latihan yang telah mereka asah selama dating pertemuan. Tidak hanya itu, instruktur pengajar dan volunteer dari UKM STMANIS mengajari Bagaimana menentukan titik Sembilan blocking yang baik dan benar, memahami apa itu levelling dan speed dalam teater, belajar mengolah rasa emosi dan imajinasi sehingga dalam hari kelima atau hari terakhir, anak-anak murid mampu memainkan sebuah peran dan karakter yang telah mereka pelajari selama pelatihan.
Materi musik yang dibawakan oleh instruktur pengajar dan volunteer dari UKM BDM juga sangat membuat anak-anak murid bersemangat dalam mempelajari hal-hal baru yang sebelumnya tidak pernah mereka lakukan. Dalam pengajaran dari teater musik, anak-anak murid mulai mencoba untuk memahami dasar Bagaimana memegang alat musik dengan tepat dan baik. Tidak hanya itu, instruktur pengajar memberi materi berupa fingering, petik, Chord basic, Chord gantung dan mempelajari setiap lagu yang akan dimainkan saat pementasan di hari terakhir.
Di ujung acara kami membuat sebuah pementasan untuk anak-anak murid, tujuan tersebut untuk mengetahui sudah berapa jauh mereka memahami dan menangkap sebuah ilmu yang telah kami berikan. Dalam kelompok teater terbagi menjadi dua kelompok, kelompok pertama bertemakan dengan suasana horror yang berjudul Villa. Lalu kelompok kedua juga memberikan sebuah pementasan yang bernuansa horror yang berjudul tuyul. Sedangkan kelompok musik sendiri, membagi menajdi tiga kelompok. Kelompok pertama memainkan sebuah lagu yang berjudul Photograph yang di nyanyikan oleh ed Sheeran. Kelompok kedua memainkan sebuah lagu yang berjudul Naik delman, dan lagu ketiga memainkan sebuah lagu yang berjudul lupa-lupa ingat dinyanyikan oleh Band Kuburan. Ketiga kelompok tersebut di iringi oleh satu volunteer dari setiap kelompok, mereka memainkan gitar dan perkusi.
Di akhir acara, kami sangat-sangat berterimakasih kepada kepala sekolah karena telah memberi kami izin untuk memberikan sebuah ilmu yang kami punya dan menanamkan sebuah pengalaman dalam menjalin hubungan dengan sekolah yang ada di Jakarta Barat. sebagian anak-anak murid juga mengatakan bahwa mereka sangat senang, bersyukur dan berterimakasih atas kedatangan kakak-kakak dari UKM STMANIS dan BDM Universitas Bina Nusantara. Karena dengan itu semua mereka dapat sebuah ilmu baru yang tidak pernah mereka dapatkan sebelumnya.
Ditulis oleh:
Dea Maharani