Individual VS Battle Dance : Mana Yang Lebih “Kamu”?

Apa yang paling kamu pahami tentang dance? Mayoritas orang pasti mengatakan bahwa dance adalah suatu media untuk mengekspresikan diri sendiri. Walaupun betul tujuan utamanya memang itu, tak bisa dipungkiri bahwa kegiatan menari memiliki relasi yang cukup besar dengan kompetisi. Yap! Semakin kesini, semakin banyak ajang adu skill yang menggemparkan dunia tari. Eits, sebelum kamu berpartisipasi, tentunya kamu harus paham dulu, dong, apa sih kategori yang cocok untuk kamu? Yuk intip dua kategori dance yang paling booming dalam dunia kompetisi: Industrial Dance dan Dance Battle.

Berbicara tentang industrial dance, mungkin kamu langsung terlintas salah satu sub-genre dari industrial music yang memiliki ciri khas ketukan yang upbeat. Padahal sebenarnya ngga selalu tentang itu, lho, teman–teman. Industrial dance merupakan salah satu bentuk kegiatan tari untuk menyenangkan audience yang lebih memerhatikan tentang performance dengan form of entertainmentnya. Banyak hal yang perlu diperhatikan untuk menghibur para penonton, salah satunya performance skill yaitu : teknik, fokus, musikalisasi, timing, dan pastinya ekspresi. Seringkali, perhatian kita tertuju pada dancer yang menggunakan berbagai performance skill secara efektif, karena mereka jauh lebih menonjol dari yang lain– dan memang ini merupakan tujuan dari Industrial Dance.

Dance Battle merupakan kegiatan yang bisa dikatakan ajang untuk melakukan adu skill antar dancer. Kebanyakan kompetisi merupakan knockout battles atau sistem gugur langsung. Beberapa hanya melibatkan dua penari individu yang bersaing pada pertempuran one-on-one, sedangkan ada juga yang melibatkan seluruh crew team untuk disandingkan dengan team lain. Dance Battle sendiri berasal dari “Street Dance” yang memiliki berbagai jenis, salah satunya adalah “Cypher”.

Cypher adalah istilah yang digunakan saat penari berkumpul dalam sebuah lingkaran dan satu per satu akan menari di dalam lingkaran tersebut. Beberapa kompetisi menggunakan ini agar dapat menentukan siapa yang akan dipilih untuk bertanding di kompetisi utama, sedangkan beberapa ajang menjadikan cypher sebagai media “pemanas” sebelum memulai babak sesungguhnya. Cypher sendiri termasuk ke dalam bagian dance battle dengan mengekspresikan diri dalam suatu bentuk tarian dan biasa dilakukan secara freestyle.

Dalam kategori Dance Battle, kita harus menunjukan skill dan style kita sendiri ke lawan kita, dan juga sebaliknya. “Kalo Battle bisa pake koreo ngga sih?” Banyak yang mengira bahwa dance battle memerlukan skill tertentu dan jangan bersalah sangka karena koreo bisa di pakai didalam dance battle , dan hal ini biasa disebut sebagai set dengan tujuannya yaitu dapat diiringi seluruh lagu yang dirasa cocok. Karena kembali lagi, dance itu dapat dikatakan sebagai “a form of freedom”.

Jadi bagaimana, guys? Setelah membaca kedua perbedaan kategori diatas, mana nih yang paling kamu banget? Industrial dance dengan form of entertainmentnya atau mungkin dance battle dengan segala kompetisinya? Jangan lupa check Instagram kita di http://instagram.com/stamanara untuk dance knowledge seru lainnya!