Popular Dance Genres

19 Aug 2020

Popular Dance Genres

Sampai detik ini, pastinya kamu telah melihat banyak penampilan tari yang luar biasa sehingga membuatmu berdecak kagum. Seni tari atau dance telah menjadi bagian dari budaya manusia sejak peradaban paling awal berdasarkan bukti–bukti yang tercatat puluhan ribu tahun yang lalu. Sejak itu, berbagai tarian telah berkembang dan melahirkan ratusan genre tarian (dance genres).

Jangan khawatir! Untuk kamu para dancer atau teman–teman yang tertarik dengan dunia tari dan ingin mempelajarinya lebih mendetail, we got your back! Kali ini, STAMANARA telah menyiapkan list genre yang paling terkenal untuk catch up pengetahuanmu.

  1. Ballet

(Source: https://i.pinimg.com/)

Ballet dikenal juga sebagai fondasi dari semua tarian dan ditandai oleh gerakan fluid serta presisi yang dilakukan dalam posisi kaki “turn out”. Bentuk seni yang anggun dan teliti ini dianggap sebagai gaya dasar dari semua teknik tarian. Dengan enam metode inti yang diakui: metode Cecchetti, metode Bournoville, metode Vaganova, metode French School, metode Royal Academy of Dance, dan metode Balanchine; ballet sekarang merupakan bentuk tarian yang sangat luas dengan banyak subgenre termasuk classic, romantic, neoclassical dan contemporary.

  1. Tap

(Source: https://media.vanityfair.com/)

Tap adalah bentuk tarian di mana penari menggunakan kaki mereka sebagai instrumen perkusi. Oleh karenanya, tap digambarkan sebagai “musical feet”. Sepatu untuk para penari tap, yaitu “taps”, dirancang khusus dengan pelat logam perkusi di ujung jari dan tumit. Terdapat banyak style dari tarian tap, namun dua yang paling terkenal adalah Rhythm Tap dan Broadway Tap.

  1. Jazz

(Source: https://lh3.googleusercontent.com/)

Jazz menggabungkan semua dance styles melalui tarian energik yang tidak memiliki batasan konvensional. Jazz telah dipengaruhi oleh ballet, modern, tap, hip-hop, tarian Afrika dan banyak gaya lainnya. Biasanya, tarian ini diiringi oleh lagu–lagu ceria yang sedang populer. Sepatu untuk para penari jazz memiliki leather split sole yang membuat kaki penari lebih bebas untuk membungkuk dan bergerak. Melalui musik cerianya, temanya yang dramatis, dan koreografi keren: terlihat ya, mengapa genre yang satu ini sangat terkenal!

  1. Contemporary/Lyrical

(Source: https://www.dictio.id/)

Lyrical sebenarnya diawali sebagai genre tarian yang menggabungkan teknik Ballet dan gerakan Jazz. Akan tetapi, karena genre tari yang telah berkembang pesat, unsur–unsur dari Jazz, Hip Hop, Lyrical, Ballet dan Modern telah bergabung dan membentuk genre Kontemporer (Contemporary). Ditetapkan oleh perubahan musikalitas dan pertunjukan yang didorong oleh emosi, Contemporary telah menjadi genre yang paling menonjol dalam tarian.

  1. Hip Hop/Street Dance

(Source: https://www.adn.com/)

Hip Hop adalah gaya tari urban yang edgy serta intens dan dikenal juga sebagai Street Dance. Menjadi asal dari dance style Popping, Locking dan Crumping: Hip Hop seringkali diiringi oleh rap dan tentunya, musik hip hop. Para penari Hip Hop biasanya menggunakan sneakers tari yang funky dengan jenis high-top. Hal yang menjadikan Hip Hop berbeda dari genre lain adalah bahwa genre ini aslinya merupakan freestyle atau tidak mengikuti koreografi yang telah ditentukan. Dengan gaya tariannya yang terbuka untuk ekspresi pribadi, penari Hip Hop bebas menafsirkan tarian dengan cara apa pun yang mereka bisa. Hal tersebut menyebabkan banyaknya gaya tarian yang inovatif dan menarik.

  1. Modern

(Source: https://lh3.googleusercontent.com/)

Dianggap sebagai genre tari yang sangat luas, Modern Dance dipopulerkan dari negara–negara barat, seperti Amerika Serikat dan Jerman. Tujuan utama diciptakannya Modern Dance adalah untuk mengandalkan interpretasi penari tentang musik dan perasaannya sebagai inspirasi gerakan. Melalui genre ini, penari dapat memilih karya musik dan menggunakan gerakan yang tidak biasa untuk menyampaikan emosi serta menceritakan suatu kisah yang bermakna.

    7. Street Jazz/Jazz Funk

(Source: https://www.bracebridgeschoolofballet.ca/)

Jazz Funk, atau sekarang dikenal sebagai Street Jazz, terbentuk dari gabungan komponen genre Jazz dan Hip Hop. Dengan iringan musik pop dan R&B yang menginspirasi gerakan asyik serta semi-sensual, berhasil membuat genre ini digunakan untuk banyak pekerjaan komersial.

  1. Ballroom

(Source: https://www.dailyecho.co.uk/)

Pasangan atau partner dance serta langkah–langkah yang akurat tanpa kesalahan sangat penting untuk Ballroom Dance. Sebenarnya, Ballroom Dance bervariasi karena kebudayaan masing–masing. Namun, terdapat set gaya tari Ballroom yang dijadikan panduan secara internasional. Gaya Classic dan Latin dibedakan oleh kecepatan, langkah, dan ritme para penari.

  1. Cultural Dances

(Source: https://lifearoundasia.com/)

Budaya di seluruh dunia telah mengiplementasikan tarian Folk yang unik bagi masyarakatnya sejak munculnya tarian dalam kehidupan. Cultural Dances atau Tari Tradisional sangatlah indah untuk dinikmati: hampir terasa seperti perjalanan waktu. Pada beberapa daerah, tarian ini seringkali berkaitan dengan praktik keagamaan. Genre ini merupakan suatu genre paling penting karena para penari melambangkan pentingnya ekspresi melalui tarian. Hal itu juga didukung oleh fungsi Cultural Dances sendiri sebagai mode bercerita, komunikasi, dan perayaan ekstatik.

Nah, sekarang sudah paham kan tentang beberapa genre tari yang paling popular? Di STAMANARA sendiri, kami siap memfasilitasi para dancer dengan styles andalan kami: Hip Hop Dance, Modern Dance, dan Ladies Style Dance; serta beberapa gaya tari lain yang dapat memperluas kemampuan dancemu, seperti: Traditional Dance, K-Pop Dance Cover, dan Breakdance. Untuk informasi sekaligus fakta – fakta seru seputar dunia tari, jangan lupa untuk check Instagram kami, http://instagram.com/stamanara, ya!