Konnichiwa mina-san! Pada 21 September 2025, Nippon Club kembali menggelar acara spesial untuk menyambut keluarga baru yaitu Welcoming Party! Welcoming Party adalah acara yang disiapkan khusus untuk menyambut anggota baru Nippon Club, di mana mereka bisa saling berkenalan, bertemu teman baru, dan tentunya bersenang-senang bersama. Di Welcoming Party kali ini, terdapat berbagai aktivitas seru seperti games dan Random Play Dance (RPD) yang pastinya bakal membuat suasana semakin meriah. Penasaran dengan keseruan kami di acara ini? Yuk, simak selengkapnya dalam artikel ini!

Di Welcoming Party kali ini, peserta bisa seru-seruan lewat games yang ada. Games yang ada meliputi:

–       Beer Pong

 

Beer Pong adalah game seru di mana peserta bermain dalam dua tim yang saling bertanding di meja. Setiap tim bergantian melempar bola pingpong yang akan mereka masukkan ke gelas, dengan syarat bola harus memantul dahulu sebelum masuk ke cup lawan. Giliran lemparan ditentukan lewat suit, kemudian setiap cup memiliki punishment yang harus dijalankan tim lawan jika bola berhasil masuk. Permainan terus berlanjut hingga semua lemparan selesai. Tim yang berhasil memasukkan bola ke terbanyak yang masuk ke cup lawan keluar sebagai pemenang game ini. Jika skornya imbang, maka pertandingan dianggap seri.

–       Tebak Lagu

Kalau yang sebelumnya bermain dengan bola pingpong, Tebak Lagu bermain dengan menguji pengetahuan peserta tentang lagu-lagu Jepang. Setiap giliran, tim diberi potongan lagu berdurasi 15-20 detik untuk menebak judul lagu. Pengulangan hanya bisa dilakukan maksimal sebanyak 2 kali. Tim yang menjawab dengan benar akan mendapatkan poin sesuai dengan tingkat kesulitan lagu yang ditebak. Kesulitan dibagi jadi berbagai kategori, dari easy hingga impossible

–       Word Search

Kalian suka ngulik teka-teki kata? Maka kalian cocok banget sama game yang satu ini. Word Search adalah permainan dimana peserta harus mencari 10 kata tersembunyi di kotak berisikan huruf 35 x 35 yang berdasarkan trivial seputar Nippon Club. Kata-kata bisa muncul secara horizontal, vertikal, atau diagonal. Setiap tim akan mendapatkan teka-teki yang berbeda dan hanya boleh meminta bantuan reveal sebanyak 3 kali. Tim yang paling cepat selesai atau menemukan kata terbanyak akan menjadi pemenang di game ini.

–       Charades

Charades adalah game tebak kata seru di mana dua orang, yang berperan sebagai Girl-Boy, akan menjadi aktor dan hanya boleh menggunakan gerakan tubuh tanpa kata-kata atau suara sama sekali. Anggota tim lainnya bertugas menebak kata tersebut. Setiap tebakan yang benar bernilai 1 poin. Dengan waktu 5 menit setiap giliran, tim berlomba untuk mendapatkan poin terbanyak. Tim dengan poin terbanyak akan jadi pemenang.

–       Who’s That Anime

 

Kalian jago nebak anime? Kalau iya, maka kalian akan “memasak” di game yang satu ini. Konsepnya adalah, tebak siluet karakter atau hal seputar anime yang ditampilkan. Peserta cukup angkat tangan untuk menjawab, dan yang terpilih saja yang dihitung (teriakan asal tidak berlaku). Semua anggota tim boleh ikut menjawab, dengan poin berbeda sesuai tingkat kesulitan. Setiap tim hanya punya maksimal 3 kesempatan menebak, dan jika salah, giliran akan berpindah ke tim lawan.

–       Nishi Says

Pernah dengar “Simon Says”? Kalau pernah, maka kalian akan familiar dengan konsep game satu ini. Dalam game ini, peserta perlu berkonsentrasi dalam mendengar perintah dari leader. Perintah yang wajib dilakukan dari leader adalah perintah yang berawalan “Nishi says…”. Jika perintah yang diberikan tidak berawalan “Nishi says…”, maka peserta yang tetap mengikuti perintah tersebut akan dieliminasi.

–       Gossip Train

Pernah membayangkan gosip tanpa ujung? Itulah konsep yang dibawa dalam game ini. Setiap tim dibariskan, lalu peserta kecuali yang paling depan menghadap belakang. Peserta paling belakang akan dapat sebuah kalimat, lalu bisik-bisik meneruskan sampai depan. Akan ada 10 kalimat dalam waktu 10 menit, dan poin tetap dihitung meski ada kesalahan kecil. Tim dengan kalimat paling benar menang.

–       Heads Up

Pengen menebak tapi teman tim cuma bisa ngomong: “ya”, “tidak”, atau “bisa jadi”? Kira-kira itulah garis besar konsep game ini. Di game ini, pesertahanya diperbolehkan untuk memberikan clue sebanyak 2 kali. Tugas tim di game ini adalah untuk menebak judul anime dengan cepat. Siapa cepat dan benar, dialah pemenangnya!

–       Tebak Manga

Game yang satu ini cocok buat peserta yang suka membaca manga. Aturannya sama seperti Tebak Lagu: peserta yang angkat tangan duluan bisa jawab, dan poin ditentukan berdasarkan tingkat kesulitan soal. Ada maksimal 3 tebakan, jika salah, maka giliran pindah ke tim sebelah.

–       Try Not to Cringe

Temanmu atau kamu suka nge-jokes receh dan cringe? Maka kemarilah dan bermain di game Try Not to Cringe! Dua tim mengirim perwakilan tiap ronde untuk roleplay atau acting cringe. Siapa yang duluan gagal menahan rasa cringe bakal kalah. Tim pemenang dapat poin, sementara tim kalah harus menerima hukuman ringan. Pastikan mental mu kuat, ya!

Keseruan Welcoming Party tidak hanya berhenti di games saja, tetapi berlanjut ke sesi yang paling ditunggu-tunggu, yaitu Random Play Dance (RPD)! Dalam RPD, lagu-lagu Jepang populer akan diputar, mulai dari anisongVocaloidVTuber, sampai soundtrack game terkenal. Peserta bisa langsung maju dan ikut menari sesuai koreografi, sementara peserta lain tetap bisa berjoget dan bernyanyi bersama. Suasana menjadi meriah, penuh energi, dan tentunya menjadikan Welcoming Party semakin berkesan.

Tim panitia juga berkesempatan untuk mewawancarai peserta yang hadir dalam Welcoming Party ini. Dari wawancara itu, para peserta berbagi beragam cerita seru dan unik mengenai alasan mereka bergabung di Nippon Club. Sarah, misalnya, mengaku sudah menyukai musik dan animasi Jepang sejak kecil. Tak hanya itu, ia juga ingin bertemu orang-orang dengan minat yang sama di UKM ini. Ada juga Rei, yang bergabung dengan alasan ingin belajar bahasa Jepang dan mengikuti kelas JLPT. Sementara itu, terdapat Nisha dengan latar belakang motivasi terkait dunia cosplay. Beberapa peserta lain pun hadir dalam sesi wawancara dengan gaya cosplay yang beragam, mulai dari Milka sebagai Kokoro Tsurumaki dari BanG Dream! Girls Band Party hingga Nick sebagai Blade dari Honkai Star Rail.

Tak ketinggalan pula, ada kisah menarik yang berasal dari Matthew, dengan percaya diri hadir sebagai “Low Budget Goro Majima”. Ia mengaku ingin kembali ke akar jati dirinya sebagai wibu di UKM ini. Para peserta juga sempat ditanya mengenai pilihan maskot favorit Nippon Club. Nyatanya, sebagian besar peserta memilih Nishi sebagai maskot favorit mereka. Mulai dari alasan personal, cosplay yang beragam dan totalitas, sampai obrolan ringan soal waifu dan husbu, wawancara ini semakin menunjukkan antusiasme para peserta untuk menjadi keluarga Nippon Club.

Di akhir acara, terdapat momen penghargaan spesial yang ditunggu-tunggu peserta. Penghargaan pertama adalah Best cosplay untuk kostum paling menarik dan totalitas. Kedua, hadiah dibagikan kepada para pemenang undian yang beruntung. Terakhir, diumumkan Juara Kelompok Terbaik berdasarkan akumulasi poin dari seluruh games. Seluruh penghargaan ini menjadi penutup meriah yang menambah keseruan dan kebersamaan di Welcoming Party.

Welcoming Party berakhir dengan penuh kebersamaan dan momen yang tak terlupakan. Mulai dari games seru, Random Play Dance, hingga penghargaan di akhir acara, semuanya menjadi kenangan indah bagi para peserta. Dengan berakhirnya Welcoming Party ini, diharapkan energi positifnya dapat terus terbawa ke dalam setiap kegiatan Nippon Club berikutnya. Sekian rangkaian pengalaman seru kali ini dan nantikan keseruan lainnya di acara Nippon Club selanjutnya!

Writer: Rivvs

Editor: Ravioli