LDKA MT Al-Khawarizmi 2025 – Saatnya Pemuda Bangkit, Berinovasi, dan Menata Organisasi Islam yang Lebih Maju!
[Gambar 1. LDKA MT Al-Khawarizmi tahun 2025 di Binus Bekasi dan Binus Semarang]
MT Al-Khawarizmi kembali menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan Aktivis (LDKA), sebuah kegiatan yang bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi juga pengalaman yang membentuk pemimpin masa depan. Dengan semangat kebersamaan dan dedikasi tinggi, acara ini mengajarkan bahwa kepemimpinan bukan hanya tentang posisi, melainkan tentang tanggung jawab dan keberanian untuk membawa perubahan.
Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an:
“Dan Kami jadikan mereka itu sebagai pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk dengan perintah Kami selama mereka sabar dan mereka meyakini ayat-ayat Kami.” (QS. As-Sajdah: 24)
Para peserta diajak menyelami esensi kepemimpinan melalui berbagai materi inspiratif yang dibawakan oleh para pengurus dan pembicara di lingkungan MT Al-Khawarizmi:
Pengantar Organisasi & Kepemimpinan oleh Fakhri Alghifari (Ketua MT Region Alam Sutera 2024/2025), membuka wawasan peserta tentang pentingnya peran pemimpin dalam membangun organisasi yang solid.
[Gambar 2. Pemaparan Materi Pengantar Organisasi & Kepemimpinan oleh Fakhri Alghifari]
Manajemen Keuangan oleh Marcellino Asanuddin (Staf Divisi Syiar 2024/2025 dan Ketua Umum Terpilih 2025/2026), mengajarkan strategi mengelola keuangan organisasi secara efisien dan transparan khususnya dalam lingkup organisasi.
[Gambar 3. Pemaparan Materi Manajemen Keuangan oleh Marcellino Asanuddin]
Administrasi & Operasional oleh Aurora Diordaiva (Staf Divisi Syiar 2024/2025 dan Sekretaris Umum Terpilih 2025/2026), memperkenalkan sistem kerja organisasi yang efektif agar roda kepemimpinan berjalan lancar.
[Gambar 4. Pemaparan Materi Administrasi & Operasional oleh Aurora Diordaiva]
Leadership & Pengembangan Diri oleh SIC Binus, Kak Chandra, membekali peserta dengan keterampilan kepemimpinan visioner yang berorientasi pada perubahan nyata.
[Gambar 5. Pemaparan Materi Leadership oleh Kak Chandra]
Menyatukan Visi Melalui Tantangan dan Kebersamaan
Sebagai penyegaran di tengah materi yang padat, sesi games hiburan menghadirkan suasana yang lebih santai dan menyenangkan. Tawa dan keceriaan mengisi ruangan, mempererat ikatan antar peserta sebelum kembali mendalami materi kepemimpinan.
Sebagaimana sabda Rasulullah ﷺ:
“Tidaklah seorang pemimpin yang diserahi kepemimpinan atas rakyat dari kaum Muslimin, lalu ia meninggal dunia dalam keadaan menipu mereka, melainkan Allah mengharamkan surga baginya.” (HR. Bukhari & Muslim).
Sesi games kelompok ini diadakan di Semarang dan Bekasi untuk aktivis Greater Jakarta, memberikan kesempatan kepada peserta untuk berkolaborasi, mengasah komunikasi, serta menerapkan prinsip kepemimpinan dalam situasi yang menyenangkan.
Momen Puncak: Sertijab dan Sumpah Aktivis
Puncak acara menjadi bagian yang paling emosional dan penuh makna: Serah Terima Jabatan MT Al-Khawarizmi 2025/2026. Dengan khidmat, kepemimpinan diserahkan kepada generasi baru melalui prosesi penyerahan bendera organisasi dan pembacaan sumpah aktivis yang mengukuhkan tanggung jawab mereka sebagai pemimpin masa depan.
Sebagaimana Rasulullah ﷺ bersabda:
“Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai pertanggungjawaban atas kepemimpinannya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Dalam suasana yang penuh semangat, Ketua Umum MT 2024/2025 menyampaikan penghormatan atas dedikasi pengurus sebelumnya, sementara Ketua Umum MT 2025/2026 menegaskan visi dan komitmen yang akan dijalankan di masa mendatang.
[Gambar 7. Sesi Estafet Bendera]
Peserta yang baru dilantik merasakan beban tanggung jawab yang besar, tetapi juga semangat untuk membawa perubahan. Salah satu peserta menyampaikan refleksinya:
“Ini bukan sekadar kata-kata, tetapi janji yang harus saya pegang teguh sebagai pemimpin masa depan kak.”
Acara diakhiri dengan sesi foto bersama, sebagai simbol kebersamaan dan semangat untuk melangkah maju. LDKA MT Al-Khawarizmi 2025 bukan hanya sekadar acara, tetapi sebuah perjalanan yang mengukir perubahan.
Peserta dari berbagai daerah, termasuk dari MT Binus Greater Jakarta dan Semarang, mengikuti rangkaian acara dengan penuh antusias di Bekasi dan Semarang. Mereka tetap mendapatkan pengalaman yang sama melalui sesi interaktif, tanya jawab langsung dengan pemateri, serta diskusi kelompok yang dipandu oleh fasilitator, walaupun terhalang oleh jarak. Dengan teknologi, jarak bukan lagi halangan untuk terus belajar dan mengembangkan diri dalam kepemimpinan.
[Gambar 8. Peserta dari Semarang]
Sebagai penutup, seorang peserta daring berbagi pengalamannya:
“Meski mengikuti dari jarak jauh, saya tetap bisa merasakan energi dan inspirasi dari acara ini. Terima kasih kakak-kakak MT Al-Khawarizmi, saya semakin siap untuk menjadi aktivis dan pemimpin yang lebih baik!”
Penulis: Raizidan Rahman – Business Management – Sekretaris Region Majelis Taklim (MT) Bekasi 2025/2026