SEMUT

AKHI UKHTI…

Pernahkah engkau memperhatikan segerombolan semut yang sedang bekerja

Mereka membuat konvoi yang panjang

Mereka saling berebut untuk tolong menolong

Makanan yang besar mereka akan potong

menjadi lebih kecil agar lebih mudah untuk dibawa

Terkadang ada yang tubuhnya lebih besar untuk tugas yang lebih berat

Sebagian siap untuk menjadi anak tangga agar yang lainnya bisa naik ke atas

Sebuah gambaran tim kerja yang solid

Sebagian ada yang menjadikan dirinya jembatan dengan risiko besar demi yang lainnya bisa menyebrang

Tidak penting bagi mereka apa yang aku dapatkan untuk pribadiku

Namun yang terpenting adalah apa yang bisa aku berikan pada bangsaku, walaupun nyawaku menjadi taruhannya

Saatnya seorang muslim untuk memiliki ambisi yang lebih luhur

Baik yang miskin atau yang kaya

Baik yang atasan atau bawahan

Tidak lagi hanya memikirkan perut dan yg dibawah perut

Tidak lagi hanya rumahku, mobilmu, gajiku , usahaku, anak2ku dsb

Berpikirlah apa yang akan kau berikan pada agamamu, bangsamu, negeriku dan Ummat manusia

Katakan Ana muslim…. aku akan wakafkan diriku untuk islam agamaku dan Indonesia bumi Allah yang menjadi negeriku

Hidup dan matiku pemilik langit dan bumi

Iqrarkan

 

إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

 

Sesungguhnya shalatku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb semesta alam” [al-An’âm/6:162]

 

Sumber : Ustadz Syafiq Riza Basalamah