UBAH PENAMPILAN
Jika kita baru hijrah, baru ngaji, baru mulai serius mendalami agama, dan meninggalkan teman-teman, komunitas, hobi dan lingkungan yang tidak baik, maka ada baiknya kita juga ubah penampilan.
Karena penampilan luar itu mempengaruhi batin. Syaikhul Islam dalam Iqtidha Shiratal Mustaqim mengatakan:
“Penyerupaan penampilan dalam lahiriyah akan menimbulkan unsur kecintaan dan kesukaan serta loyalitas di dalam hati. Sebagaimana juga kecintaan dalam hati akan menimbulkan penyerupaan dalam lahiriyah. Ini adalah perkara yang bisa dirasakan oleh indera dan terbukti oleh pengalaman”.
Misalnya, kalau baru taubat dari menjadi pecinta musik, anak band, anak dugem, maka setelah hijrah ubahlah penampilan, jangan berpenampilan seperti anak band tapi “islami”.
Baru taubat dari menjadi preman, maka setelah hijah ubahlah penampilan, jangan berpenampilan seperti preman tapi “islami”.
Karena lama-kelamaan akan muncul kembali kecintaan pada maksiat yang ditinggalkan. Karena penampilan luar akan menjalar ke hati.
Ubahlah penampilan seperti penampilan orang-orang shalih, karena dengan demikian akan muncul kecintaan kepada ketaatan dan kepada orang-orang shalih, walaupun belum termasuk orang shalih.
Semoga Allah beri hidayah.
Sumber :Yulian Purnama