Tak Peduli Dosamu Setinggi Langit Seluas Bumi, Allah Akan Ampuni

ampuni

download rekaman artikel ini disini

Apakah kamu sangat berdosa dan merasa Allah SWT tidak akan mengampuni dosamu?

Apakah kamu punya kesalahan yang besar sehingga merasa Allah SWT tidak mau memaafkanmu?

Apakah kamu telah melakukan banyak maksiat sehingga merasa pintu surga tertutup bagimu?

Sobat, sebagai manusia tentunya kita tidak pernah luput dari salah dan dosa. Begitu banyak maksiat dan dosa yang kita lakukan sampai-sampai surga itu terasa tak pantas untuk kita pijaki. Namun janganlah berputus asa. Tak peduli dosamu setinggi langit dan seluas bumi, Allah akan ampuni. Asalkan kamu tetap melakukan dua hal ini: memohon ampun kepada Allah SWT dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun.

عن أنس رضي الله عنه یقول: (( قال الله تعالى: یا ابن آدم، إنك ما دعوتني قال: سمعت رسول الله صلى الله عليه و سلم ورجوتني غفرت لك، على ما آان منك، ولا أبالي. یا ابن آدم، لو بلغت ذنوبك عنان السماء، ثم استغفرتني غفرت لك، یا ابن آدم، إنك لو أتيتني بقراب الأرض خطایا ثم لقيتني لا تشرك بي شيئا لأتيتك بقرابها مغفرة )) رواه الترمذي وقال: حدیث حسن صحيح

Dari Anas bin Malik radhiallahu‘anhu dia berkata: Aku mendengar Rasulullah sholallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah subhanahu wata’ala berfirman, “Wahai anak Adam, sepanjang engkau memohon kepada-Ku dan berharap kepada-Ku akan Aku ampuni apa yang telah kamu lakukan. Aku tidak peduli. Wahai anak Adam, jika dosa-dosamu setinggi awan di langit kemudian engkau meminta ampunan kepada-Ku akan Aku ampuni. Wahai anak Adam, sesungguhnya jika engkau datang membawa kesalahan sebesar dunia, kemudian engkau datang kepada-Ku tanpa menyekutukan Aku dengan sesuatu apapun, pasti Aku akan datang kepadamu dengan ampunan sebesar itu pula.” (HR. Tirmidzi, ia berkata, ”hadits ini hasan shahih.”)

Hadist di atas menunjukkan betapa besarnya rahmat Allah SWT, bagi hamba-Nya yang mau bertaubat, memohon dan mengharapkan ampunan-Nya. Karena dengan taubat itu, Allah SWT mengampuninya, sehingga terhapuslah dosa-dosa. Setelah bertaubat, tentunya jangan sampai kamu masuk ke dalam lubang yang sama ya.

“Katakanlah: “Hai hamba-hambaKu yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (QS Az Zumar: 53)

Allah itu sangat menyayangimu, dan Ia juga Maha Pengampun. Karena itu, bersegeralah menuju ampunan Allah SWT. Berdo’alah kepada Allah SWT dan beristighfar atas setiap kesalahan yang kamu lakukan. Dan janganlah kamu berbuat syirik. Sebab, Allah SWT mengampuni semua dosa-dosa, kecuali satu hal: syirik.

Bersumber dari Abi Ishak Al-Anshari, Ibnu Abi Hatim dan At-Thabrani meriwayatkan bahwa seorang laki-laki menghadap kepada Rasulullah SAW dan berkata:

“Keponakan saya tidak mau meninggalkan perbuatan haram”.

“Apa agamanya?” sabda Nabi SAW.

“Ia suka shalat dan mengesakan Allah” jawabnya.

“Suruhlah ia meninggalkan agamanya atau belilah agamanya!” kata Nabi SAW, lagi.

Kemudian orang tersebut melaksanakan perintah Rasul SAW, tetapi keponakannya itu menolak tawarannya, dan ia kembali kepada Nabi SAW.

“Saya dapati dia sangat sayang akan agamanya”

Kemudian turunlah firman Allah,

Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya”. (QS. An Nisa’: 48).

Dosa apa pun, selama kita mau bertaubat, memohon ampun dengan sebenar-benarnya, Pasti Allah akan mengampuninya. Tetapi tidak dengan kesyirikan. Dan syirik itu dapat menghapus amal. Sebagaimana firman Allah SWT,

 “Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang sebelummu: “Jika kamu berbuat syirik, niscaya akan terhapuslah amalmu dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugi”. (Qs. Az Zumar: 65).

Wallahu a’lam bishawab.

src:dakwahsekolahku.com