Mengapa Umat Hindu Merayakan Hari Raya Ini Tiap Bulan, ya?
Setiap bulannya, umat hindu merayakan 2 hari raya, yaitu purnama dan tilem. Hari raya yang suci ini jatuh setiap 15 hari sekali dalam sebulan. Dalam hari raya purnama ini, atau yang bisa disebut sebagai bulan penuh (Sukla Paksa). Umat hindu memuja Sang Hyang Chandra dan dalam hari raya tilem, atau yang bisa disebut sebagai bulan mati(Krsna Paksa), umat hindu memuja Sang Hyang Surya. Perpaduan dari dua hari raya ini adalah penyucian terhadap Sang Hyang Rwa Bhineda.
Hari raya ini sangatlah suci bagi umat hindu, karena pada hari ini ditujukan untuk memohon berkah dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Tepatnya, kedua hari raya suci ini ditujukan untuk melebur segala mala, yang mana berarti kekotoran dan juga merupakan bagian dari Dewa Yadnya.
Purnama
Hari raya purnama, dilakukan setiap bulan purnama atau bulan penuh. Tujuan umat hindu melaksanakan hari raya ini untuk memohon berkah dan karunia dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan juga untuk memohon agar dibersihkan segala kekotoran yang melekat dan diberikan jiwa yang bersih. Umat hindu juga meyakini bahwa pada hari raya purnama lah hari yang paling tepat untuk membersihkan diri secara lahir batin dengan cara melakukan puja bakti.
Tilem
Hari raya tilem, dilakukan setiap bulan mati. Pemujaan pada hari raya tilem dilakukan kepada Ida Sang Hyang Widhi dimaksudkan agar umat hindu tidak lupa melakukan persembahyangan dan jika meninggal nanti diberikan jalan yang terbaik ke swarga loka.
Source :
https://buleleng.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/59-makna-purnama-dan-tilem-dalam-hindu