5 PREDIKSI TREN FOTOGRAFI DIGITAL 2019
Inovasi teknologi terus berkembang dari tahun ke tahun. Tak hanya munculnya produk-produk baru yang semakin inovatif, tapi juga pergerakan strategis para pemain-pemain besar di industri tersebut. Semua memang masih menjadi tanda tanya yang besar mengingat 2019 masih seumur jagung. Namun, tak ada salahnya untuk melihat prediksi-prediksi yang akan terjadi ke depannya, khususnya di industri fotografi digital.
Berikut ada lima prediksi tren fotografi digital pada tahun 2019 ini.
- Drone Traffic Controller akan jadi pekerjaan yang penting dan banyak diminati
Populasi drone dipercaya akan semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini seiring
berpindahnya fungsi drone dari hanya sekadar hobi ke ranah profesi. Dokumentasi udara pun akan menjadi pekerjaan yang penting ke depannya.
Sekarang coba bayangkan populasi drone yang meningkat lalu mereka terbang secara
bersamaan. Ya, kerusuhan drone di udara. Oleh karena itu, drone traffic controller akan
menjadi pekerjaan yang penuh potensi ke depannya. - Merger produsen-produsen kamera
Saat ini terdapat banyak nama beken sebagai produsen kamera yang bermain di industri yang sama. Masing-masing dari mereka masih mengeluarkan produk flagship yang siap diadu di pasar. Tentunya produk-produk tersebut memiliki keunggulan dan karakteristik masing-masing. Namun, pada akhirnya waktu yang akan menjawab siapa yang akan bertahan di industri yang semakin kompetitif ini. Kamera merupakan sebuah inovasi yang tak bisa dibilang murah harganya. Sekali gagal di pasar, konsekuensinya akan sangat mahal. Oleh karena itu, pada 2018 ini tak menutup kemungkinan akan ada beberapa nama yang akan merger untuk menciptakan inovasi secara bersama-sama. Bentuk kerja samanya pun bisa bermacam-macam. Mulai dari penggabungan nama perusahaan sampai hanya sekadar kolaborasi pengembangan sebuauh produk baru. Satu hal yang pasti, persaingan akan semakin kompetitif mulai dari fitur sampai harga kamera. - Kamera SLR Film akan kembali dilirik sebagian orang
Atas nama nostalgia, saat ini beberapa kampanye di Kickstarter mulai mengarah ke
pengembangan kamera Single-Lens Reflex film 35mm. Salah satu yang serius untuk
menekuninya adalah Reflex yang telah mencanangkan waktu rilis produk mereka pada
pertengahan tahun ini.
Permasalahan harga menjadi hal yang penting di sini, mengingat kamera ini masih harus bersaing dengan mirrorless atau DSLR yang lebih praktis dan mudah untuk digunakan. Mari kita lihat bersama-sama berapa harga yang dirilis nanti oleh Reflex pada tengah tahun nanti. - Kodachrome akan bangkit kembali
Bersamaan dengan kesukaan kembali akan format fotografi film oleh generasi millennial dan kaum hipster, rasanya era film akan kembali menghidupkan napasnya. Salah satunya ditandai dengan bangkitnya Ektachrome dan dirilisnya kembali kamera terbaru dari Polaroid. Selanjutnya apa lagi kalau bukan Kodachrome.
Sejak diperkenalkan pada tahun 1935, Kodachrome menjadi produk film yang sukses dari segi pewarnaan dan telah digunakan di dunia fotografi dan sinemtografi. Saat ini kabarnya tengah dikembangkan fasilitas pusat proses yang akan menyediakan pesanan untuk Kodachrome di Amerika Serikat. - Teknologi refocusing akan menjadi popular
Sejak diperkenalkan beberapa tahun yang lalu melalui kamera digital Lytro, inovasi
refocusing tampaknya akan menjadi idola baru. Inovasi yang dapat mengubah fokus
gambar setelah foto ini mulai menjadi fitur reguler di smartphone.
Saat ini, berdasarkan data yang ada teknologi ini memang belum beredar luas, khususnya di ranah kamera digital. Namun, untuk mengantisipasi hal ini para produsen kamera akan mulai menanamkan fitur ini di produk kamera compact untuk bersaing dengan smartphone.
Source: bukalapak.com
Artikel asli: (https://www.bukalapak.com/blog/technology/5-prediksi-tren-fotografi-digital-2018-
8979)
