7 TIPS FOTOGRAFI ALAM LIAR UNTUK PEMULA

Oleh : Novita (1901553670)

Dalam fotografi alam liar, selain kamera yang canggih dan memadai dibutuhkan fisik dan mental yang kuat. Teknik yang baik juga sangat diperlukan dalam fotografi jenis ini. Karena kamu memotret objek yang bergerak. Dalam artikel kali ini, KLIFO ingin memberikan sedikit tips dari IDS  dalam Wildlife fotografi.

  1. Pahami peralatan memotretmu (kamera, lensa, dll)

Hal ini memang terdengar sangat klise, tetapi ini adalah hal yang sangat penting. Dalam wildlife fotografi moment bagus yang akan kita bidik biasanya hanya berlangsung selama 5 sampai 20 detik. Jika kamu tidak memahami pengaturan kamera dan pemilihan lensa secara expert maka kamu bisa kehilangan moment tersebut.

2. Ketahui subjek yang kamu foto

Kebanyakan wildlife fotografi didasarkan pada menangkap sebuah moment mengenai perilaku makhluk hidup (bisa berupa pose menarik). Hanya ada satu cara untuk mengenal satwa liar, dengan menghabiskan waktu bersama mereka atau mengamati keseharian mereka.

  1.  Bekerja dengan cahaya

Morkel Erasmus seorang profesional wildlife fotografer memiliki nasehat sebagai wildlife fotografer penting untuk membidik foto saat cahaya dalam kondisi keemasan (saat matahari baru terbit atau akan tenggelam).

  1. Sejauh mana kamu bisa meng-explore?

Lihat dua contoh foto di bawah ini sebagai gambaran. Foto pertama diambil dengan posisi berdiri, hasilnya terlihat hambar tidak ada yang istimewa. Bandingkan dengan yang kedua, diambil dalam posisi telentang di pasir sekitar 20 meter anjing itu. Menampilkan anjing secara utuh dengan angle rendah ditambah mata yang melihat kamera membuat foto terlihat lebih hidup.

  1. Kombinasi Teknis dan Momen

Teori ini menarik karena tidak ada patokan pasti takaran ideal antara teknis dan momen. Apakah foto bagus diperoleh dengan teknis yang bagus, jawabannya bisa berbeda tergantung dari sudut pandang kamu.

Sebagai fotografer wildlife, foto kamu didasakan pada kondisi alam yang tidak bisa ditebak untuk mendapatkan momen yang menarik. Oleh karena itu penting bagi kamu untuk menjadi “sabar” bahkan “sangat sabar” terutama saat kamu harus mengamati pola perilaku subjek yang akan kamu foto.

  1. Nikmati Prosesnya

Kesimpulan dari tips kali ini adalah, nikmati prosesnya. Menjadi fotografer wildlife bukan hanya sekedar mengambil foto. Menjadi fotografer wildlife berarti kesempatan untuk menyatu dengan alam, mendapatkan kesempatan yang tidak semua orang bisa memilikinya. Menjelajah tempat yang jarang atau bahkan belum pernah dikunjungi orang sebelumnya.

 Atau mungkin bagi sebagian kamu, memotret kehidupan hewan tidak harus di alam liar namun bisa dilakukan di dalam cagar alam atau kebun bintang. Itu tidak masalah, yang penting nikmati prosesnya. Jangan sampai teknik ataupun hasil foto bagus akan menjadi beban buatmu. Apa gunanya melakukan yang kita senangi jika kita sendiri tidak bisa menikmatinya bukan?

Source: http://www.idseducation.com/articles/7-tips-fotografi-alam-liar-untuk-pemula/