Fotografi Desain

oleh: Zulfikar Rachman (2001597253)

Fotografi Desain adalah suatu perancangan ide-ide, gagasan, yang dirumuskan dalam suatu konsep pemikiran untuk perwujudan karya artistik dan estetik, yang menekankan pada aspek komunikasi secara visual yang diwujudkan lewat media fotografi. Bidang fotografi sangat erat berkaitan dengan dunia periklanan seperti halnya semua media cetak elektronik, membutuhkan sebuah foto untuk proses komunikasi dan sebagai daya tarik visual yang mampu mengambarkan keadaan suatu produk dan, atau jasa. Fotografi desain merupakan kumpulan kata, gambar, angka, grafik, dan foto-foto yang disusun sedemikian rupa sehingga menghasilkan sesuatu yang lebih bermanfaat. Menurut Danton Sihombing “fotografi desain mempekerjakan berbagai elemen seperti marka, simbol, uraian verbal yang di visualisasikan lewat tipografi dan gambar baik dengan teknik fotografi ataupun ilustrasi. Elemen-elemen tersebut diterapkan dalam dua fungsi, sebagai perangkat visual dan perangkat komunikasi. Fotografi desain berkaitan dengan teknik cetak, sehingga perkembangannya sangat dipengaruhi oleh teknologi cetak tersebut. Pada era 1950-1960an tampilan grafis (terutama iklan) lebih banyak didominasi oleh penggunaan ilustrasi dibandingkan fotografi.

Dalam bidang Fotografi Desain, terdapat sudut pandang, konsep-konsep yang terkait ide-ide dan gagasan yang dapat menjemabatani  seorang pekerja seni dalam menganalisis dan menjawab permasalahan yang timbul dalam Era Industri kreatif yang dicanangkan oleh Pemerintah pada saat ini, dan merupakan tantangan yang akan dihadapi seorang fotografer maupun  desainer selaku pekerja seni  pada industri kreatif untuk memahami dan mewujudkan konsep desain secara detail dan nantinya berguna untuk mengembangkan pengetahuannya tentang Fotografi Desain secara umum  sesuai dengan perkembangan desain yang up to date. Unsur dalam fotografi desain sama seperti unsur dasar dalam disiplin desain lainnya. Unsur-unsur tersebut (termasuk shape, bentuk (form), tekstur, garis, ruang, dan warna) membentuk prinsip-prinsip dasar desain visual. Prinsip-prinsip tersebut, seperti keseimbangan (balance), ritme (rhythm), tekanan (emphasis), proporsi (proportion) dan kesatuan (unity), kemudian membentuk aspek struktural komposisi yang lebih luas.

Daya tarik sebuah foto iklan, baik yang bersifat komersial maupun non komersial harus mampu untuk memikat pemerhatinya yaitu masyarakat selaku sasaran dari produk dan, atau jasa yang menyajikannya, karena pada sebuah foto iklan terdapat konsep desain yang bertujuan persuasif atau mengajak masyarakat selaku pemerhatinya untuk mengikuti keinginan desainer pembuatnya. Keuntungan penggunaan digital fotografi dalam dunia desain secara umum adalah :

  • Memperoleh imageobjek sebenarnya dengan proporsi yang dapat diaturbaik warna, cahaya, maupun detailnya.
  • Pengaruh model sangat kuat untuk menarik minat konsumen sehingga pengambilan gambar untuk mengangkat karakter model dapat dimanfaatkan untuk keperluan komunikasi visual periklanan.
  • Mempermudah pengambilan gambar di studio dalam pemotretan Still Lifeuntuk keperluan iklan desain produk.
  • Proses kerja semakin cepat dan Efisiensi alokasi dana pengeluaran.
  • Menunjang kebutuhan informasi dalam bentuk visual dalam media cetak maupun elektronik.
  • Menunjang daya tarik visual sebuah desain sebagai sarana persuasif yang kreatif dan inovatif, dan masih banyak lagi keuntungan lainnya.

Dalam proses penciptaannya itu, Fotografi Desain diperkenankan memanipulasi obyek dengan menggunakan keragaman penguasaan teknik dalam meramu berbagai macam komponen di dalamnya, bahkan pemanipulasian keadaan hingga keluar dari logika kenyataanpun dipersilakan asalakan sesuai dengan konsep misi pesan yang dibawanya, hingga menghasilkan sebuah karya yang mampu mengsugesti para khalayak atau massa percaya pada pesan tersebut dan mau mengikuti apa yang anjurkan dalam pesan tersebut. Pengeksekusian sebuah pemotretan bisa dilakukan di tempat luar studio atau outdoor, dan juga bisa dilakukan di dalam ruang studio, kesemuanya itu tergantung dari konsep penciptaan yang telah dirancang sebelumnya. Hadirnya teknologi canggih hasil dari pergolakan pemikiran manusia lewat produksi kamera berteknologi digital dan program pengolahan image Adobe Photoshop telah mengantarkan proses eksplorasi imajinasi para kreator ke puncak ide tergila dari mereka. Kenyataan ini membukti bahwa teknologi terkini telah mampu memanipulasi suatu hasil realitas menjadi suatu yang luar biasa dengan kualitas karya yang menyerupai bentuk aslinya hingga hasil karya tersebut mampu mempengaruhi jalan pemikiran massa.

Bila ditinjau dari fungsinya, Fotografi Desain  mempunyai tujuan yang sama yaitu sama-sama penyampaikan pesan khusus tentang produk perusahaan kepada khalayak atau massa melalui program periklanan. Dilihat dari bentuk penyajiannya Fotografi Desaian dapat diklasifikasikan dalam empat jenis diantaranya fotografi model, fotografi produk, fotografi materi produk dan fotografi periklanan. Untuk mengetahui penjelasan dari masing-masing jenis tersebu berikut ini adalah penjelasannya.

 

Source :

Davis, Harold. 2011. Creative Lanscapes : Digital photography Tips & Techniques. Indianapolis, Indiana : Willy Publishing. Inc.

Story, Derrick. 2004. Digital Photography Hacks. Gravenstein Highway North. Sebastopol CA : O’ Reilly Media. Inc.

Alwi, Audy Mirza. 2004. Fotografi Jurnalistik : Metode Memotret dan Mengirim Foto ke Media Massa. Jakarta : Bumi Askara.

Giwanda, Griand. 2001. Paduan Praktis Belajar Fotografi. Jakarta : Puspa Swara.

Giwanda, Griand. 2002. Paduan Praktis teknik Studio Foto. Jakarta : Puspa Swara.

Mulyanta, Edi. S. 2007. Teknik Modern Fotografi Digital. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Ardiansyah, Yulian. 2005. Tip & Trik Fotografi Teori dan Aplikasi Belajar Fotografi. Jakarta : PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.

Feininger, Andreas, Edit : RM. Soelarko. 1999. The Complete Photographer. Segi Teknik Fotografi. Semarang : Dahara Prize.

ARPS, Ray Hayward, Edit : RM. Soelarko. 2002. The Craft of Photography. Semarang : Dahara Prize.